TEMPO Interaktif, Tripoli - Bekas Presiden Amerika Serikat, Ronald Reagen, menjuluki Muammar Qadhafi sebagai mad dog. Kamis, 20 Oktober 2011 siang waktu setempat, menjadi akhir perjalanan dan pelarian si Anjing Gila.
Rombongan Qadhafi terdeteksi melakukan gerakan oleh pesawat British Tornado. Setelah terdeteksi, Qadhafi dibombardir dari udara oleh pesawat tanpa awak Amerika, Predator serta Rafael. Di darat, pasukan Dewan Transisi Nasional terus mendesak. Qadhafi terpojok hingga terpaksa bersembuyi di pipa drainase.
Bagaimana detik-detik terakhir si Anjing Gila yang juga dijuluki Singa Afrika ini?
8.30 am Pesawat menyerang konvoi Qadhafi, dua mil barat Sirte. Serangan itu menghancurkan 15 truk. Qadhafi yang terluka, ditemani pengawalnya, membawa sandera ke pipa drainase. Pasukan Dewan Transisi Libya (NTC) juga merangsek dalam pertempuran darat.
11.05 am Pasukan NTC mengumumkan wilayah terakhir Sirte dikuasai. Mereka menyisir rumah, bangunan, dan seluruh tempat persembunyian.
2.00 pm Terdesak, Qadhafi bersembunyi di pipa drainase.
2.30 pmReuters memberitakan Qadhafi ditembak di perut dengan pistol 9 milimeter.
2.45 pm Stasiun televisi pro-Qadhafi menyangkal penangkapan itu.
2.56 pmReuters memberitakan Qadhafi tewas dengan luka tembak dalam penyergapan di Sirte.
3.00 pm Warga Libya menyambut kematian Qadhafi.
3.44 pm Foto dari kamera telepon seluler menyebar di Internet. Wajah Qadhafi penuh darah.
4.02 pm Televisi Aljazeera menayangkan rekaman yang menyorot orang yang diduga Qadhafi penuh darah.
4.31 pmAFP melaporkan Mutassim, anak Qadhafi, juga tewas di Sirte.
4.30 pm Perdana Menteri NTC Libya Mahmoud Jibril mengkonfirmasi kematian Qadhafi.
4.56 pm Muncul video pasukan pemberontak yang membawa pistol emas yang identik dengan Qadhafi.
4.59 pmAl-Jazeera menayangkan video Qadhafi yang diseret keluar pipa drainase.
5.25 pm Mayat Qadhafi dikabarkan dibawa ke Kota Misrata.
