TEMPO Interaktif, Baghdad: Presiden AS George W. Bush berharap penangkapan mantan Presiden Irak Saddam Hussein dapat mengakhiri tirani yang sudah berlangsung lebih dari 30 tahun di Irak. Hal ini disampaikan Bush dalam konferensi pers, Senin (15/12). Saddam tertangkap tanpa perlawanan, Sabtu (13/12), setelah delapan bulan menjadi buron. Saddam ditemukan di tempat persembunyiannya di sebuah rumah di Tikrit, kota kelahirannya, 130 kilometer dari Baghdad."Pembebasan yang baik," kata Bush kepada wartawan ketika ditanya komentarnya mengenai penangkapan Saddam. "Dunia akan lebih baik tanpamu Saddam Hussein," katanya, sembari menyatakan penolakannya agar AS melakukan negosiasi dengan Saddam.Bush mengatakan, penangkapan Saddam sudah mengurangi beban ketakutan orang Irak mengenai adanya kemungkinan mantan presidennya itu kembali berkuasa. "Dengan penangkapan diktator lama, penentang kebebasan Irak sudah kehilangan pemimpin mereka. Dan mereka juga sudah kehilangan harapan untuk mendapatkan kembali kekuasaannya," kata Bush.Meskipun penahanan Saddam telah dilakukan, Bush memperingatkan bahwa bahwa gabungan yang dipimpin oleh AS di Irak masih akan menghadapi kekerasan dan serangan oleh pengikut setia Saddam.Ini memang bukan kekhawatiran yang tak beralasan. Senin (15/12), dua bom mobil meldak di kantor polisi di bagian timur dan barat Baghdad itu menewaskan delapan orang dan melukai 17 lainnya. AFP/Putri Alfarini - Tempo News Room
Berita terkait
Hasil Tinju Dunia: Canelo Alvarez Pertahankan Predikat Juara Sejati, Kalahkan Jaime Munguia
27 menit lalu
Hasil Tinju Dunia: Canelo Alvarez Pertahankan Predikat Juara Sejati, Kalahkan Jaime Munguia
Canelo Alvarez berhasil mempertahankan predikat juara sejati tinju dunia kelas super middleweight dengan mengalahkan Jaime Munguia.