Pecinta Anjing di Iran Meningkat  

Reporter

Editor

Selasa, 19 Juli 2011 19:10 WIB

REUTERS/Nicky Loh

TEMPO Interaktif, Teheran - Kendati ulama sudah mengeluarkan fatwa bahwa anjing "tidak bersih" dan sebaiknya tidak dijadikan binatang peliharaan, namun jumlah pecinta anjing di Iran terus bertambah. Hasil studi perawatan anjing, Wall Street Journal yang dikutip Globalpost, Selasa, 19 Juli 2011, melaporkan banyak warga Iran yang sering mengunjungi situs-situs populer seperti Woof Woof Iran Digital Pets dan Persianpet untuk memilih anjing favorit mereka.

Ini sedikit bertentangan dengan aturan yang baru dikeluarkan pemerintah Iran. Dimana pemerintah telah membuat aturan melarang penjualan dan pembelian anjing, kecuali untuk polisi dan menjaga pertanian. Bahkan pada 2010 Ayatollah Naser Makarem Shirazi mengeluarkan fatwa melarang kepemilikan anjing. "Fashion terbaru sekarang membeli anak anjing sebagai hadiah ulangtahun," tulis Journal mengutip Amin, 25 tahun. Amin menuturkan membeli anak anjing Shepherd Jerman di sebuah desa yang berjarak dua jam dari Teheran.

Iran melarang warganya berteman dengan anjing karena dianggap imitasi buta terhadap Barat. "Banyak orang di Barat lebih mencintai anjing mereka daripada istri dan anak-anak mereka," ujar ulama Iran. Untuk mencegah kepemilikan anjing, April lalu parlemen Iran membuat undang-undang yang menjadikan pemilik anjing sebagai pelaku kriminal. menurut aturan itu, pemilik dikenakan denda lima juta real (mendekati 500 dolar) dan diberikan waktu 10 hari untuk menyingkirkan anjingnya atau disita.

Tapi aturan ini nampaknya tak terlalu diindahkan. Banyak warga Iran yang mau membayar sampai 10.000 dolar untuk seekor anak anjing di situs seperti Rashtpet dan Petpars

GLOBALPOST | SUNARIAH


Berita terkait

Iran Tangkap Jet Siluman Amerika Serikat  

4 Desember 2012

Iran Tangkap Jet Siluman Amerika Serikat  

Amerika Serikat berkali-kali menyusup ke wilayah udara Iran.

Baca Selengkapnya

Alasan Iran Tembaki Pesawat Tanpa Awak AS

9 November 2012

Alasan Iran Tembaki Pesawat Tanpa Awak AS

Iran membenarkan klaim Pentagon bahwa pesawat tanpa awak Predator milik Amerika Serikat ditembaki oleh pesawat tempur mereka.

Baca Selengkapnya

Iran Dituduh Siksa Blogger Sampai Tewas

9 November 2012

Iran Dituduh Siksa Blogger Sampai Tewas

Beheshti menulis di dalam blognya bahwa dia diancam penguasa.

Baca Selengkapnya

Rusia Tak Yakin Iran akan Serang Israel

11 Oktober 2012

Rusia Tak Yakin Iran akan Serang Israel

Ia juga menyatakan tidak ada bukti bahwa Republik Islam mengembangkan senjata nuklir.

Baca Selengkapnya

Khamenei: Tanpa Nuklirpun Barat Tetap Embargo Iran

10 Oktober 2012

Khamenei: Tanpa Nuklirpun Barat Tetap Embargo Iran

Pemimpin spiritual Iran menyatakan Barat berbohong soal sanksi ekonomi akan dicabut jika negara itu menghentikan program nuklirnya

Baca Selengkapnya

Nilai Mata Uang Iran Terjungkal  

4 Oktober 2012

Nilai Mata Uang Iran Terjungkal  

Sanksi ekonomi dituding menjadi penyebab anjloknya nilai mata uang Iran hingga 40 persen.

Baca Selengkapnya

Kedutaan Prancis di Iran Diserang Massa  

3 Oktober 2012

Kedutaan Prancis di Iran Diserang Massa  

Unjuk rasa berlangsung tiba-tiba sehingga tak ada tambahan polisi untuk mengawal kedutaan. Dia mengatakan para demonstran meneriakkan, "Allahu Akbar".

Baca Selengkapnya

Tak Peduli Sanksi, Iran Lanjutkan Program Nuklir  

3 Oktober 2012

Tak Peduli Sanksi, Iran Lanjutkan Program Nuklir  

Mendapatkan kritik dari kelompok garis keras karena bersedia berunding dengan Amerika Serikat.

Baca Selengkapnya

Penyebab Jatuhnya Riyal Iran Versi Ahmadinejad  

3 Oktober 2012

Penyebab Jatuhnya Riyal Iran Versi Ahmadinejad  

Presiden Iran menuduh kubu oposisi turut memperburuk krisis atas riyal.

Baca Selengkapnya

Pejabatnya Mengeluh, Iran Buka Lagi Akses Gmail  

1 Oktober 2012

Pejabatnya Mengeluh, Iran Buka Lagi Akses Gmail  

Layanan Gmail telah kembali bisa dinikmati sejak Minggu malam.

Baca Selengkapnya