TEMPO Interaktif, Wellington - Kini tahanan di Selandia Baru mau tidak mau harus menghentikan kebiasaan merokok. Sebagai gantinya, mereka dibagikan cemilan wortel.
Kebijakan ini mulai berlaku per 1 Juli, tahanan dilarang merokok ataupun mengkonsumsi minuman keras dan obat-obatan terlarang. "Ini penjara, bukan rumah," kata Menteri Kepolisian Selandia Baru, Judith Collins, seperti diberitakan The Telegraph, Selasa 31 Mei 2011.
Rokok sudah lama menjadi kesukaan para narapidana di Selandia Baru. Setidaknya 70 persen dari 8.700 orang penghuni penjara merupakan perokok. Dengan kebijakan ini, mereka tidak bisa melakukan kebiasaan merokok atau mengkonsumsi produk lainnya yang mengandung tembakau.
Ketika kebijakan ini disosialisasikan setahun yang lalu, muncul peringatan dari para pegawai penjara yang menyatakan bahwa para narapidana bisa terpicu melakukan kekerasan jika dilarang merokok.
Namun, Menteri Judith menekankan bahwa pemerintah tidak akan menyetok alkohol, obat-obatan terlarang, ataupun rokok yang bisa membuat kecanduan.
Mereka akan diberikan wortel yang dipotong memanjang sebagai ganti rokok. Wortel yang telah dipotong-potong itu akan dibagikan dengan menggunakan kertas daur ulang.
TELEGRAPH I AQIDA
Berita terkait
Kenalkan, Calon Wakil Rakyat Selandia Baru Pertama Berdarah Asia
11 Juli 2017
Wetex Kang,keturunan Cina Malaysia ini akan berjuang menjadi wakil rakyat Selandia Baru melalui Partai Maori
Baca SelengkapnyaAkibatkan 16 Penerbangan Ditunda, Anjing Terlatih Ditembak Mati
17 Maret 2017
Polisi Selandia Baru menembak mati anjing terlatih setelah terlepas dan mengakibatkan 16 penerbangan ditunda.
Baca SelengkapnyaSelandia Baru Akui Hak Hukum Sungai Milik Suku Maori
16 Maret 2017
Parlemen Selandia Baru memberikan hak hukum yang sama seperti manusia kepada Sungai Whagnganui, sungai sakral yang sangat dihormati masyarakat adat Maori.
Baca SelengkapnyaSelandia Baru Tawarkan Liburan Gratis Bagi Pencari Kerja
2 Maret 2017
Pemerintah Selandia Baru tawarkan liburan gratis bagi para
pencari kerja dari seluruh dunia untuk membantu pengembangan
industri teknologi
Obyek Misterius Mirip Monster Terdampar di Selandia Baru
13 Desember 2016
Sebuah obyek misterius ditemukan terdampar di Pantai Muriwai, Auckland, Selandia Baru.
Baca SelengkapnyaBermata Sipit, Sistem Paspor Online Selandia Baru Menolaknya
9 Desember 2016
Seorang pria kelahiran Taiwan yang merupakan warga Selandia Baru bingung karena sistem aplikasi paspor online menolak aplikasinya lantaran matanya dianggap tidak terbuka.
Baca SelengkapnyaPM Selandia Baru Mengundurkan Diri demi Istri dan Anak
5 Desember 2016
Perdana Menteri Selandia Baru John Key mengumumkan bahwa dia segera mengundurkan diri dari jabatannya demi istri dan dua anaknya.
Baca SelengkapnyaGempa 7,8 Skala Richter Guncang Selandia Baru, Dua Orang Tewas
14 November 2016
Gempa menyebabkan tsunami setinggi 2 meter di Kaikoura, pantai timur Pulau Selatan.
Baca SelengkapnyaWow, Merpati Ternyata Bisa Membaca!
23 September 2016
Penelitian terbaru di Selandia Baru membuktikan bawah burung merpati bisa diajarkan membaca dan mengenali kata sama seperti manusia dan monyet.
Baca SelengkapnyaPM Selandia Baru Puji Pekerja Migran, Kritik Pekerja Lokal
7 September 2016
PM Selandia Baru John Key akan mendatangkan lebih banyak pekerja migran karena cara kerjanya lebih baik dibanding pekerja lokal yang pemalas dan pecandu narkoba.
Baca Selengkapnya