Dili Lengang, Polisi dan Tentara PBB Berjaga-jaga

Reporter

Editor

Senin, 8 Desember 2003 14:51 WIB

TEMPO Interaktif, Dili:Paskakerusuhan berdarah di kota Dili, Timor Leste, tentara keamanan PBB dan polisi tampak berjaga-jaga di beberapa bangunan penting. Hingga hari ini, Kamis (5/12), situasi jalanan di kota Dili tampak lengang. Angkutan umum menghentikan operasinya untuk sementara, sedangkan taksi hanya sedikit yang berani beroperasi. Sebagian besar toko, bangunan bisnis dan restoran juga tampak tutup, kecuali kios-kios kecil dan pasar tradisional. Sementara di Colmera, di kawasan pusat perbelanjaan para karyawan toko tampak memindahkan stok barang mereka ke dalam truk untuk menghindari penjarahan. Kendaraan dinas pejabat pemerintahan juga tampak tak digunakan karena dikhawatirkan menjadi sasaran penembak misterius. Para menteri lalu menggunakan mobil pribadi atau taksi untuk mobilitasnya. Polisi PBB dan Timor Leste juga tampak diback-up oleh tentara keamanan PBB, dalam menjaga gedung-gedung pemerintahan, instalasi penting, dan beberapa kantor perwakilan negara-negara sahabat. Beberapa personel polisi juga ditempatkan di sekitar bangunan komersial dan bank. Pemerintah Timor Leste sendiri telah membentuk sebuah tim untuk menemukan pihak yang bertanggung jawab atas kerusuhan dua hari itu. Pejabat pemerintah mengatakan itu bukan sekedar kerusuhan yang dipicu oleh demonstrasi mahasiswa. Menyusul kerusuhan hari kedua yang merenggut dua korban tewas dari mahasiswa dan puluhan luka-luka itu, Presiden Xanana Gusmao dalam sebuah siaran radionya telah menginstruksikan para mahasiswa untuk tinggal di rumah dan membiarkan pihak polisi melakukan penyelidikan. Sedangkan Perdana Menteri Mari Alkatiri, setelah melakukan pertemuan dengan Gusmao hari ini, mengumumkan formasi tim investigasi itu, yang terdiri dari polisi militer, pejabat pemerintah, dan sebuah lembaga swadaya masyarakat. Dia mengatakan, dampak dari kerusuhan itu akan menjerumuskan Timor Leste ke dalam situasi sulit. "Karena investor akan meninggalkan Timor Leste, tapi pemerintah akan berupaya mencari solusi untuk memulihkan keadaan," kata Alkatiri, yang rumahnya turut menjadi salah satu korban kerusuhan itu. Di New York, Sekjen PBB Kofi Annan, menyerukan ketenangan setelah kerusuhan itu. Sementara Menteri Luar Negeri Jose Ramos Horta, di Madrid mengatakan, bahwa ada elemen lain di luar mahasiswa yang memicu kerusuhan. Pendapat ini senada dengan apa yang telah dicetuskan oleh Presiden Gusmao. Menteri Dalam Negeri Rogerio Lobato sebelumnya menuduh bahwa itu adalah manuver dari pihak-pihak yang ingin menjatuhkan pemerintahan terpilih. Dia menuduh mereka terkait dengan RDTL, kelompok nasionalis garis keras yang tidak sepaham dengan kemerdekaan negeri itu dari Indonesia. Pendapat ini didukung pula oleh Jose Guterres, kepala staf Perdana Menteri. Kerusuhan berdarah hari kedua, (Rabu 4/12), dipicu oleh demonstrasi mahasiswa ke gedung parlemen untuk membebaskan seorang rekan mereka yang ditangkap sehari sebelumnya. (AFP/Deddy Sinaga)

Berita terkait

Alasan Pengadilan Negeri Solo Tolak Gugatan Wanprestasi Almas Tsaqibbirru terhadap Gibran

5 menit lalu

Alasan Pengadilan Negeri Solo Tolak Gugatan Wanprestasi Almas Tsaqibbirru terhadap Gibran

Putusan Majelis Hakim itu diambil dengan pertimbangan dan pendapat bahwa gugatan yang diajukan Almas terhadap Gibran bersifat Vexatious Litigation.

Baca Selengkapnya

Dahnil Anzar Ungkap Rencana Prabowo Mau Buat Presidential Club

5 menit lalu

Dahnil Anzar Ungkap Rencana Prabowo Mau Buat Presidential Club

Prabowo ingin para mantan presiden Republik Indonesia rutin bertemu dalam wadah presidential club.

Baca Selengkapnya

Ini Alasan Israel dan Sekutunya Takut pada ICC

10 menit lalu

Ini Alasan Israel dan Sekutunya Takut pada ICC

ICC dapat mengakhiri impunitas selama puluhan tahun dengan mendakwa para pejabat tinggi keamanan Israel atas perang di Gaza.

Baca Selengkapnya

Hammersonic Festival 2024 Siap Guncang Jakarta, Angkat Tema The Majestic Fellowship

11 menit lalu

Hammersonic Festival 2024 Siap Guncang Jakarta, Angkat Tema The Majestic Fellowship

Hammersonic Festival 2024 siap digelar di Pantai Carnaval, Ancol pada 4-5 Mei dengan menampilkan band metal dan rock internasional maupun lokal.

Baca Selengkapnya

Hasil Piala Uber 2024: Gregoria Mariska Tunjung Kalahkan Ratchanok Intanon, Indonesia vs Thailand 1-0

21 menit lalu

Hasil Piala Uber 2024: Gregoria Mariska Tunjung Kalahkan Ratchanok Intanon, Indonesia vs Thailand 1-0

Gregoria Mariska Tunjung menyumbang poin pertama untuk Indonesia saat menghadapi Thailand di Piala Uber 2024 usai mengalahkan Ratchanok Intanon.

Baca Selengkapnya

BNPB: Pemerintah Terus Upayakan Evakuasi 9.000 Warga Terdampak Erupsi Gunung Ruang

27 menit lalu

BNPB: Pemerintah Terus Upayakan Evakuasi 9.000 Warga Terdampak Erupsi Gunung Ruang

Pemerintah akan mengambil langkah permanen untuk memindahkan permukiman warga, khususnya di Pulau Ruang, pulau utama di kaki Gunung Ruang.

Baca Selengkapnya

Hardiknas 2024, JPPI Beberkan 8 Tantangan Program Merdeka Belajar

34 menit lalu

Hardiknas 2024, JPPI Beberkan 8 Tantangan Program Merdeka Belajar

Jaringan Pemantau Pendidikan Indonesia (JPPI) mendorong evaluasi program Merdeka Belajar dalam peringatan Hardiknas 2024.

Baca Selengkapnya

AS Akui Salah, Serangan Drone di Suriah Bukan Bunuh Pemimpin Al Qaeda Tapi Petani

34 menit lalu

AS Akui Salah, Serangan Drone di Suriah Bukan Bunuh Pemimpin Al Qaeda Tapi Petani

Amerika Serikat mengakui salah telah membunuh warga sipil saat menargetkan pemimpin Al Qaeda di Suriah dalam serangan drone.

Baca Selengkapnya

Kemensos Lakukan Asesmen Biopsikososial Terhadap 284 ODGJ

36 menit lalu

Kemensos Lakukan Asesmen Biopsikososial Terhadap 284 ODGJ

Menteri Sosial (Mensos), Tri Rismaharini, melakukan kunjungan kerja ke Kabupaten Sumba Timur, untuk memastikan penanganan Orang Dengan Gangguan Jiwa (ODGJ)

Baca Selengkapnya

Kondisi Paniai Usai TPNPB-OPM Serang Patroli TNI, Kapolres: Relatif Aman

46 menit lalu

Kondisi Paniai Usai TPNPB-OPM Serang Patroli TNI, Kapolres: Relatif Aman

Kapolres Paniai mengatakan, warga kampung Bibida yang sempat mengungsi saat baku tembak OPM dan TNI, sudah pulang ke rumah.

Baca Selengkapnya