TEMPO Interaktif, Slovakia - Di Indonesia ada Sumanto, warga Purbalingga, Jawa Tengah, yang suka memakan mayat. Sementara di belahan dunia lain, tepatnya di Slovakia, juga ada pria pemangsa manusia.
Kegemaran Sumanto memakan mayat membawanya ke balik jeruji besi. Hal yang sama juga terjadi pada pria yang diduga kanibal di Slovakia itu. The Telegraph, Rabu 11 Mei 2011, mewartakan seorang pria yang diduga pemangsa manusia ditangkap di negeri itu setelah calon korbannya melapor polisi.
Awalnya calon korban setuju menjadi santapan makan malam karena mengira itu hanya permainan fantasi.
Calon korban bertemu dengan sang pria kanibal setelah ia menjawab iklan yang dipasang oleh pria 43 tahun itu. Iklan tersebut berisi tentang pencarian orang yang mau dibunuh, lalu tubuhnya dimasak dan dimakan.
Akan tetapi, setelah si calon korban bercakap-cakap via telepon dengan pria kanibal yang tak disebutkan namanya itu, dia menyadari bahwa pria itu tak main-main. Calon korban yang bertempat tinggal di Swiss lantas melapor ke polisi, lalu meminta mereka menyampaikan kepada polisi Slovakia pada Senin lalu.
Polisi lantas mengirim petugas yang menyamar sebagai calon korban untuk menangkap pria kanibal itu. Sempat terjadi aksi tembak-menembak antara polisi dan pria kanibal. Akibatnya pria itu dan seorang polisi terluka. "Jelas bahwa pria itu mencari korban untuk dimakan," kata seorang polisi.
Melalui iklan di internet, pria kanibal menyatakan mencari orang yang setuju untuk ditidurkan, lalu dibunuh, dipotong, dimasak, dan dimakan.
THE TELEGRAPH| AQIDA
Berita terkait
Pemkot Surabaya Rayakan HJKS ke-731
12 menit lalu
Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya menggelar Hari Jadi Kota Surabaya (HJKS) ke-731 pada 31 Mei 2024, dengan tema 'Satukan Tekad Surabaya Hebat'.
Baca Selengkapnya61 Kepala Daerah Jadi Tersangka Korupsi pada 2021-2023, ICW: Lingkaran Setan Sejak Awal
13 menit lalu
Peneliti ICW mengatakan mayoritas modus korupsi itu berkaitan dengan suap-menyuap dan penyalahgunaan anggaran belanja daerah.
Baca SelengkapnyaFilm KHD tentang Ki Hadjar Dewantara Baru Tayang 2026 Mendatang, Ini Alasan Gina S. Noer
16 menit lalu
Gina juga mengatakan, film biopik yang ia garap memang cenderung lama, termasuk film KHD ini.
Baca SelengkapnyaPembunuhan Pengusaha Kerajinan Tembaga di Boyolali, Korban dan Pelaku Terlibat Hubungan Sesama Jenis
20 menit lalu
Irwan, tersangka pembunuhan pengusaha kerajinan tembaga di Boyolali terlibat hubungan sesama jenis. Irwan murka karena tak dituruti minta Rp 500 ribu.
Baca SelengkapnyaSaldi Isra Minta KPU Tandai Kantor Hukum yang Sering Ajukan Renvoi Alat Bukti
21 menit lalu
Saldi meminta kepada komisioner KPU, Mochammad Afifuddin, untuk menandai kantor masing-masing kuasa hukum karena seringnya mengajukan renvoi.
Baca SelengkapnyaCiri Pasangan Suka Mengontrol, Bikin Anda Tak Berdaya dan Kehilangan Harga Diri
39 menit lalu
Pasangan gemar mengontrol. Anda dibuat tak berdaya dan hanya bisa menuruti kemauannya karena takut berpisah, ditinggalkan atau diusir dari rumah.
Baca SelengkapnyaICW Sebut Bansos hingga Ketidaknetralan ASN Bakal Marak di Pilkada 2024
40 menit lalu
ICW mengungkap beberapa kerentanan yang mungkin terjadi di Pilkada 2024. Berkaca dari pengalaman Pilpres.
Baca SelengkapnyaTak Hadir di Met Gala 2024, Katy Perry Bikin Ibunya dan dan Penggemar Terkecoh
46 menit lalu
Katy Perry mengunggah beberapa foto sambil memberi tahu penggemarnya alasan tidak hadir di Met Gala
Baca SelengkapnyaKPU Sangkal Ada Pergeseran Suara dari NasDem ke Hanura di Pileg DPRD Sintang
53 menit lalu
"Tidak terjadi perubahan atau pergeseran suara Partai Hanura," kata kuasa hukum KPU Ali Nurdin di gedung MK.
Baca SelengkapnyaPerkumpulan Penyelenggara Jasa Boga Perjuangkan Pembuatan Produk Kuliner Khas Nusantara untuk Ekspor
59 menit lalu
PPJI berharap ke depan ada produk-produk kuliner jenis lainnya yang bisa diekspor seperti halnya rendang.
Baca Selengkapnya