Presiden Ahmadinejad Jual Mobil Butut untuk Amal

Reporter

Editor

Jumat, 31 Desember 2010 17:43 WIB

Presiden Iran Mahmoud Ahmadinejad. AP Photo/Vadim Ghirda

TEMPO Interaktif, Jakarta - Presiden Iran Mahmoud Ahmadinejad menjual mobil miliknya berusia 33 tahun untuk mengumpulkan dana bagi badan amal yang mendanai proyek perumahan bagi kaum muda.

Ahmadinejad sering terlihat dengan Peugeot 504 putihnya ketika ia menjabat sebagai Wali Kota Teheran, namun jarang menggunakannya sejak menjadi presiden pada tahun 2005.

Mobil itu akan dilelang pada bulan Februari di kota Abadan.

Para pejabat berharap mobil itu akan terjual lebih dari US$ 2,000 (Rp 18 juta), harga pasaran di Iran.

Kepala zona perdagangan bebas Abadan, Asghar Parhizkar, mengatakan kepada kantor berita Irna lelang itu akan berlangsung selama pameran mobil klasik di sana.

Dana yang terkumpul akan dialokasikan untuk Dana Perumahan Mehr, katanya.

Penjualan tersebut dilakukan pada saat pemerintahan Presiden Ahmadinejad telah memotong subsidi pangan dan energi, yang meningkatkan biaya hidup secara substansial.

Iran membayar sekitar US$ 100 miliar (Rp 900 triliun) untuk subsidi setiap tahun, tetapi ekonomi Iran yang tergantung pada minyak telah terpukul oleh empat sanksi PBB terkait program nuklirnya.

BBC | ERWIN Z

Berita terkait

Iran Klaim Bomnya Lebih Berbahaya daripada Ibu Semua Bom Amerika

15 Oktober 2017

Iran Klaim Bomnya Lebih Berbahaya daripada Ibu Semua Bom Amerika

Iran megklaim memiliki Ayah Semua Bom yang lebih besar dan lebih berbahaya dibanding dengan bom milik Amerika, Ibu Semua Bom.

Baca Selengkapnya

Eks Presiden Iran, Khatami Dilarang Tampil di Depan Publik

10 Oktober 2017

Eks Presiden Iran, Khatami Dilarang Tampil di Depan Publik

Iran Human Rights melaporkan aparat Iran yang melarang mantan Presiden Muhammad Khatami tampil di depan publik selama tiga bulan .

Baca Selengkapnya

Tolak Berjilbab, Juara Catur Iran Pindah ke Tim Amerika

4 Oktober 2017

Tolak Berjilbab, Juara Catur Iran Pindah ke Tim Amerika

Juara catur Iran, Dorsa Derakhshani bergabung dengan Federasi Catur Amerika Serikat karena menolak mengenalkan jilbab.

Baca Selengkapnya

Iran Pro-Milisi Houthi Minta Saudi Berhenti Dukung Teroris Yaman

30 Agustus 2017

Iran Pro-Milisi Houthi Minta Saudi Berhenti Dukung Teroris Yaman

Iran, pendukung milisi Syiah, Houthi, menuding Arab Saudi mendukung kelompok teroris dalam perang di Yaman.

Baca Selengkapnya

Apple Hapus Aplikasi Mobile Iran dari App Store

27 Agustus 2017

Apple Hapus Aplikasi Mobile Iran dari App Store

Menteri Telekomunikasi Mohammad Javad Azari Jahromi mengatakan bahwa Apple harus menghormati konsumen Iran.

Baca Selengkapnya

Parlemen Iran Setuju Tambah Anggaran Program Nuklir

16 Agustus 2017

Parlemen Iran Setuju Tambah Anggaran Program Nuklir

Parlemen Iran menyetujui penambahan anggaran negara usulan pemerintah untuk meningkatkan program rudal nuklir.

Baca Selengkapnya

Iran Tangkap 64 Pemuda yang Berpesta Setengah Telanjang

10 Agustus 2017

Iran Tangkap 64 Pemuda yang Berpesta Setengah Telanjang

Aparat Iran menangkap peserta pesta setelah mereka mengunggah video acara tersebut ke sosial media

Baca Selengkapnya

Ajarkan Tari Zumba, Enam Remaja Ditangkap Aparat Iran

10 Agustus 2017

Ajarkan Tari Zumba, Enam Remaja Ditangkap Aparat Iran

Perempuan Iran dilarang menari di hadapan pria yang bukan keluarganya

Baca Selengkapnya

Dituduh Dalangi Teror, 15 Diplomat Iran Diusir dari Kuwait

21 Juli 2017

Dituduh Dalangi Teror, 15 Diplomat Iran Diusir dari Kuwait

Pemerintah Kuwait secara resmi telah menutup misi diplomatik Iran untuk urusan budaya serta mengusir 15 diplomat dari negara itu.

Baca Selengkapnya

Dituduh Korupsi, Adik Presiden Iran Hassan Rouhani Ditahan

17 Juli 2017

Dituduh Korupsi, Adik Presiden Iran Hassan Rouhani Ditahan

Hossein Fereydoun, adik Presiden Iran Hassan Rouhani, ditahan atas tuduhan korupsi.

Baca Selengkapnya