Palestina Ingin Lebih dari Sekadar 'Negara Facebook'  

Reporter

Editor

Kamis, 30 Desember 2010 00:38 WIB

Salam Fayyad. REUTERS/Mohamad Torokman
TEMPO Interaktif, Ramallah - Warga Palestina berharap negara Palestina mendapat pengakuan lebih luas tahun depan ketimbang hanya menjadi ‘negara Facebook’ seperti diprediksi seorang ofisial Israel. Hal tersebut diungkapkan Perdana Menteri Palestina Salam Fayyad, Rabu (29/12).

Fayyad mengatakan pengakuan dari beberapa negara akan ‘mengabadikan’ hak warga Palestina untuk memiliki sebuah negara di seluruh Tepi Barat dan Jalur Gaza yang dicaplok Israel sejak perang pada 1967.

Menurut Fayyad, upaya damai selama 17 tahun gagal mewujudkan janji negara Palestina. Komitmen pemerintah koalisi Israel terhadap solusi dua negara dianggap tidak bisa dipegang.

Permukiman Yahudi di Tepi Barat dan Yerusalem Timur telah bertambah dua kali lipat sejak Perjanjian Oslo 1993. Perundingan damai secara langsung yang digagas Washington pada September gagal mencapai kesepakatan. Upaya Amerika Serikat untuk menghidupkan perundingan tersebut melalui pihak ketiga juga menemui jalan buntu.

Warga Palestina menolak bernegosiasi dengan Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu kecuali permukiman Yahudi di Tepi Barat dibubarkan dan Netanyahu menjelaskan ukuran dan bentuk negara Palestina yang ia setujui. “Itu sangat penting untuk didefinisikan,” ujar Fayyad.

Brasil, Argentina, Bolivia, dan Ekuador mengumumkan mengakui Palestina sebagai negara dalam sebulan terakhir. Cile, Meksiko, Peru, dan Nikaragua kabarnya akan melakukan hal yang sama. Menanggapi itu, Faayad mengatakan, “Hal tersebut merupakan perkembangan yang menyenangkan.”

REUTERS| KODRAT SETIAWAN

Berita terkait

Joe Biden Dukung Solusi Dua Negara untuk Perdamaian Palestina-Israel

27 Januari 2021

Joe Biden Dukung Solusi Dua Negara untuk Perdamaian Palestina-Israel

Pemerintahan Joe Biden juga akan membuka dua kantor perwakilan diplomatik Palestina di Washington dan Yerusalem setelah ditutup Donald Trump.

Baca Selengkapnya

Gara-gara Yerusalem, Palestina Tarik Dubesnya dari Amerika

1 Januari 2018

Gara-gara Yerusalem, Palestina Tarik Dubesnya dari Amerika

Palestina menarik Husam Zomlot, dubes untuk Amerika Serikat menyusul keputusan kontroversial Washington soal Yerusalem sebagai ibu kota Israel

Baca Selengkapnya

Mesir Sambut Rekonsiliasi Hamas-Fatah di Palestina

18 September 2017

Mesir Sambut Rekonsiliasi Hamas-Fatah di Palestina

Mesir sambut rekonsiliasi Hamas dan Fatah untuk membangun persatuan Palestina.

Baca Selengkapnya

Hamas - Fatah Berdamai, Palestina Menuju Satu Pemerintahan  

18 September 2017

Hamas - Fatah Berdamai, Palestina Menuju Satu Pemerintahan  

Hamas menerima persyaratan damai yang ditawarkan kepala gerakan Fatah sekaligus Presiden Palestina, Mahmoud Abbas, untuk mengakhiri dua pemerintahan di Palestina.

Baca Selengkapnya

Israel Tembak Mati Pemuda Palestina di Tepi Barat

4 September 2017

Israel Tembak Mati Pemuda Palestina di Tepi Barat

Warga lainnya di kamp pengungsi, Aziz Arafeh, juga mengalami luka tembak di bagian lengan.

Baca Selengkapnya

Israel Bangun Pemukiman di Palestina, PBB: Hambat Solusi 2 Negara

30 Agustus 2017

Israel Bangun Pemukiman di Palestina, PBB: Hambat Solusi 2 Negara

PBB mengatakan Israel bangun pemukiman di Palestina menjadi hambatan utama mencapai solusi dua negara dan proses perdamaian dengan Palestina.

Baca Selengkapnya

Forum OKI, Menlu: Umat Islam Harus Bersatu Bantu Palestina  

2 Agustus 2017

Forum OKI, Menlu: Umat Islam Harus Bersatu Bantu Palestina  

mengusulan Organisasi Kerja Sama Islam (OKI) memberikan perlindungan internasional terhadap Masjid Al-Aqsa sebagai kompleks suci tiga agama.

Baca Selengkapnya

Masjid Al Aqsa, PKB Gelar Halaqoh Cari Solusi Konflik Palestina  

29 Juli 2017

Masjid Al Aqsa, PKB Gelar Halaqoh Cari Solusi Konflik Palestina  

DPP PKB menggelar halaqoh ulama rakyat di Ponpes Al-Mizan Majalengka Jawa Barat mencari solusi konflik di Masjid Al Aqsa antara Palestina-Israel.

Baca Selengkapnya

Din Berharap RI Dorong Sidang Darurat untuk Palestina  

28 Juli 2017

Din Berharap RI Dorong Sidang Darurat untuk Palestina  

Din menilai pemerintah mampu mengerahkan negara-negara anggota Organisasi Kerja Sama Islam dengan mengusulkan sidang darurat.

Baca Selengkapnya

Presiden Palestina Mahmoud Abbas Bekukan Hubungan dengan Israel

22 Juli 2017

Presiden Palestina Mahmoud Abbas Bekukan Hubungan dengan Israel

Presiden Palestina Mahmoud Abbas membekukan sementara hubungan dengan Israel sebagai protes atas peraturan keamanan Masjid Al-Aqsa yang baru.

Baca Selengkapnya