Parlemen Malaysia Skors Anwar Ibrahim

Reporter

Editor

Jumat, 17 Desember 2010 05:08 WIB

Anwar Ibrahim. TEMPO/Imam Sukamto
TEMPO Interaktif, Kuala Lumpur -- Pemimpin oposisi Anwar Ibrahim kemarin diskors dari parlemen Malaysia selama enam bulan. Diskors pula bersama Anwar, Karpal Singh, R. Sivarasa, dan Azmin Ali. Keempat orang ini berasal dari kelompok oposisi Pakatan Rakyat, yang dipimpin Anwar. Alhasil, sekelompok anggota parlemen dari kubu Pakatan walk out dari ruang sidang saat Menteri Nazri Abd Aziz datang.

Anwar diskors lantaran dianggap melontarkan pernyataan menyesatkan. Sebab, ia menyebut kampanye persatuan Malaysia, “1Malaysia”, yang diluncurkan pemerintah itu idenya berasal dari kampanye di Israel pada 1999. Adapun Karpal, Sivarasa, dan Azmin dijatuhi sanksi karena dituding membocorkan perincian investigasi parlemen terkait dengan pernyataan Anwar.

"Kami akan menggugat ke pengadilan," kata Karpal, yang juga pengacara Anwar dalam kasus sodomi terhadap mantan ajudannya pada 2008. Podium pun riuh-rendah dengan cercaan dan sorak-sorai para pendukung Anwar, pemimpin Partai Keadilan Rakyat. Mereka menuduh pemerintah sengaja merontokkan mayoritas suara oposisi di parlemen.

Sebab, hukuman untuk Anwar ini membuat kedudukan kelompok oposisi di parlemen semakin lemah sejak pemilu 2008. Saat itu, untuk pertama kalinya partai oposisi berhasil menggeser dominasi partai pemerintah Pertubuhan Kebangsaan Melayu Bersatu (UMNO), yang membentuk koalisi partai Barisan Nasional.

Skors terhadap keempat politikus itu membuat jumlah kursi Pakatan Rakyat kurang dari sepertiga dari keseluruhan 222 kursi parlemen. Namun hal ini dibantah oleh Nazri. "Goblok," katanya. "Kalau mau amendemen, kan mesti punya dua per tiga dari 222 anggota parlemen atau 148 anggota parlemen. Barisan Nasional cuma punya 137 anggota."

Maklum saja, ada dugaan kelompok koalisi pimpinan Perdana Menteri Najib Razak membuat perubahan konstitusi dan aturan tentang wilayah pemilihan sebelum pemilu Malaysia digelar tahun depan. Apalagi Anwar Ibrahim berulang kali mengatakan tuduhan sodomi itu untuk membatasi ruang gerak politiknya.

THESTAR | STRAITSTIMES | ANDREE PRIYANTO

Berita terkait

Microsoft Investasi Rp 35 Triliun di Malaysia, Berikut Sejarah Raksasa Teknologi AS Itu

22 jam lalu

Microsoft Investasi Rp 35 Triliun di Malaysia, Berikut Sejarah Raksasa Teknologi AS Itu

Microsoft investasi Rp 35 triliun di Malaysia, begini sejarah raksasa teknologi AS Itu.

Baca Selengkapnya

Microsoft Investasi Rp35,6 triliun di Malaysia, Bagaimana dengan di Indonesia?

23 jam lalu

Microsoft Investasi Rp35,6 triliun di Malaysia, Bagaimana dengan di Indonesia?

Microsoft siap investasi Rp35,6 triliun di Malaysia, bagaimana dengan rencana investasinya di Indonesia?

Baca Selengkapnya

Belum Sah Jadi Presiden, Prabowo Sudah Safari Ke Luar Negeri Bertemu Xi Jinping Hingga Anwar Ibrahim

30 hari lalu

Belum Sah Jadi Presiden, Prabowo Sudah Safari Ke Luar Negeri Bertemu Xi Jinping Hingga Anwar Ibrahim

Prabowo yang diumumkan sebagai Presiden terpilih sudah bertemu dengan sejumlah petinggi negara mulai dari Xi Jinping hingga Anwar Ibrahim.

Baca Selengkapnya

Prabowo Bertemu Anwar Ibrahim, Topik Ini yang Dibahas

31 hari lalu

Prabowo Bertemu Anwar Ibrahim, Topik Ini yang Dibahas

Malaysia menjadi negara ketiga yang dikunjungi Presiden Terpilih Indonesia Prabowo Subianto setelah Cina dan Jepang.

Baca Selengkapnya

Prabowo Subianto Melawat ke Malaysia, Akan Bertemu PM Anwar Ibrahim

32 hari lalu

Prabowo Subianto Melawat ke Malaysia, Akan Bertemu PM Anwar Ibrahim

Presiden Indonesia terpilih, Prabowo Subianto, tiba di Malaysia dan bertemu dengan Perdana Menteri Datuk Seri Anwar Ibrahim di Putrajaya.

Baca Selengkapnya

PM Malaysia Anwar Ibrahim Ucapkan Selamat kepada Prabowo

46 hari lalu

PM Malaysia Anwar Ibrahim Ucapkan Selamat kepada Prabowo

Perdana Menteri Malaysia Anwar Ibrahim menyampaikan ucapan selamat atas kemenangan Prabowo Subianto dalam pemilihan presiden (Pilpres) Indonesia

Baca Selengkapnya

PM Malaysia Bela Dukungan terhadap Hamas dalam Lawatan ke Jerman

54 hari lalu

PM Malaysia Bela Dukungan terhadap Hamas dalam Lawatan ke Jerman

Berbicara pada konferensi pers bersama Kanselir Jerman Olaf Scholz, PM Anwar Ibrahim berulang kali ditanya tentang hubungan lama Malaysia dengan Hamas

Baca Selengkapnya

Hilangnya Pesawat MH370, Misteri Penerbangan Terbesar di Dunia

58 hari lalu

Hilangnya Pesawat MH370, Misteri Penerbangan Terbesar di Dunia

Pesawat MH370 itu hilang dalam perjalanan dari Kuala Lumpur ke Beijing pada 8 Maret 2014 dan hingga kini jejaknya belum terlacak.

Baca Selengkapnya

Raja Malaysia Pertimbangkan Pengampunan terhadap Mantan PM Najib Razak

10 Januari 2024

Raja Malaysia Pertimbangkan Pengampunan terhadap Mantan PM Najib Razak

Dewan Pengampunan Malaysia, yang dipimpin oleh raja, akan segera menentukan apakah akan memberikan pengampunan kerajaan kepada mantan PM Najib Razak

Baca Selengkapnya

Top 3 Dunia: AS Halangi Swiss, Malaysia Tolak Kapal Israel, Houthi Ancam AS

22 Desember 2023

Top 3 Dunia: AS Halangi Swiss, Malaysia Tolak Kapal Israel, Houthi Ancam AS

Top 3 Dunia, Kamis dibuka dengan upaya AS menghalangi rencana Swiss untuk menggelar Konferensi Konvensi Jenewa.

Baca Selengkapnya