Kursi Kosong Pemenang Nobel

Reporter

Editor

Sabtu, 11 Desember 2010 08:18 WIB

Liu Xiaobo (pen.org.au)
TEMPO Interaktif, Oslo - Saat para duta besar, bangsawan, dan undangan VIP mengambil kursi mereka di Balai Kota Oslo yang modern kemarin malam untuk upacara Hadiah Nobel Perdamaian, akan ada satu kursi kosong--untuk pemenang tahun ini.

Dialah sang pemenang Nobel, Liu Xiaobo, aktivis demokrasi yang menjalani hukuman penjara 11 tahun di Cina karena tuduhan subversi setelah dia menyerukan perubahan sistem politik Beijing satu partai lewat Piagam 08. Otoritas Cina mengenakan pendukung Liu, termasuk istrinya, Liu Xia, status tahanan rumah untuk mencegah siapa pun mengambil hadiah itu.

Pada Kamis lalu, polisi Cina mengepung rumah Liu di Beijing. Petugas mengawal pintu masuk ke kompleks permukiman dan mengecek identitas semua orang yang masuk. Sekitar selusin jurnalis berdiri di luar ketika petugas berpatroli memasuki kawasan di Beijing Tengah itu.

Cina memang meradang ketika muncul pengumuman bahwa hadiah prestisius dengan uang senilai US$ 1,4 juta itu diberikan kepada kritikus sastra berumur 54 tahun tersebut. Pengumuman itu digambarkan sebagai serangan terhadap sistem politik dan hukum Cina. Beijing juga mendesak para diplomat asing tak hadir dalam upacara pemberian Hadiah Nobel itu. Cina dan 18 negara lain menolak hadir, termasuk Rusia, Pakistan, Iran, Venezuela, dan Kuba.

Sekretaris Komite Nobel Geir Lundestad mengatakan Liu akan diwakili "oleh sebuah kursi kosong, argumen yang paling kuat" untuk penganugerahan kepadanya.
Ini menjadi peristiwa yang pertama kali terjadi sejak Hadiah Nobel Perdamaian tak diterimakan sejak 1936. Hadiah Nobel memang bisa diterima hanya oleh sang pemenang atau anggota keluarga dekat. Andrei Sakharov dari Uni Soviet dan Lech Walesa (Polandia) tercatat diwakili para istri mereka. Adapun Aung San Suu Kyi diwakili putranya pada 1991.

Di antara 1.000 tamu yang diperkirakan hadir adalah Ketua DPR Amerika Serikat Nancy Pelosi dan Duta Besar Amerika untuk Norwegia, Barry White. Selain itu, ada sekitar 100 pembangkang Cina yang eksil dan sejumlah aktivis dari Hong Kong.
Acara itu diawali oleh parade obor melalui jalan gelap dan dingin ke Grand Hotel, lokasi jamuan makan malam dengan Raja Harald dan Ratu Sonja dari Norwegia. Lundestad mengatakan sejumlah negara memberi alasan absen yang bervariasi, tapi beberapa "jelas dipengaruhi Cina".

Cina memperingatkan bahwa menghadiri upacara akan tampak sebagai tanda ketidakhormatan. "Kami berharap negara-negara yang menerima undangan dapat membedakan antara yang benar dan yang salah dalam menegakkan keadilan," kata juru bicara Kementerian Luar Negeri Cina, Jiang Yu, Senin lalu.

Ketua Komite Nobel Perdamaian Thorjoern Jagland mendesak Cina menimbang reformasi politik. Dia menyebut keputusan Komite memberikan Hadiah Nobel kepada Liu juga menjadi satu pesan bahwa, sebagai kekuatan dunia, Cina "mesti bisa menerima debat dan kritik". "Ini bukan penghargaan buat menyerang Cina," dia menegaskan.
AP | Reuters | CNN | Dwi Arjanto







Berita terkait

Tiga Ilmuwan Kuantum Raih Penghargaan Nobel Fisika 2022

5 Oktober 2022

Tiga Ilmuwan Kuantum Raih Penghargaan Nobel Fisika 2022

Tiga fisikawan peraih Penghargaan Nobel Fisika 2022 berfokus pada penelitian mengenai quantum entanglement

Baca Selengkapnya

Tiga Ekonom Memenangkan Penghargaan Nobel Ekonomi 2021

12 Oktober 2021

Tiga Ekonom Memenangkan Penghargaan Nobel Ekonomi 2021

Ekonom David Card, Joshua Angrist dan Guido Imbens, memenangkan hadiah Nobel Ekonomi 2021 atas jasanya dalam penelitian ekonomi mereka.

Baca Selengkapnya

Pemenang Nobel Perdamaian Diumumkan 8 Oktober, Bagaimana Mekanismenya?

7 Oktober 2021

Pemenang Nobel Perdamaian Diumumkan 8 Oktober, Bagaimana Mekanismenya?

Penghargaan Nobel adalah penghargaan prestisius yang dicetus oleh penemu dinamit dan pengusaha Swedia Alfred Nobel. Bagaimana cara pemilihan pemenang?

Baca Selengkapnya

Novelis Tanzania Abdulrazak Gurnah Menang Nobel Sastra

7 Oktober 2021

Novelis Tanzania Abdulrazak Gurnah Menang Nobel Sastra

Abdulrazak Gurnah memenangkan Hadiah Nobel Sastra 2021 atas penetrasi tanpa kompromi dan belas kasihnya terhadap efek kolonialisme dan nasib pengungsi

Baca Selengkapnya

Benjamin List dan David MacMillan Dianugerahi Nobel Kimia 2021

6 Oktober 2021

Benjamin List dan David MacMillan Dianugerahi Nobel Kimia 2021

Benjamin List dari Jerman dan David MacMillan yang lahir di Skotlandia memenangkan Nobel Kimia 2021 atas penelitian organokatalisis asimetris.

Baca Selengkapnya

Tiga Ekonom Raih Nobel Berkat Usaha Mengurangi Kemiskinan Global

15 Oktober 2019

Tiga Ekonom Raih Nobel Berkat Usaha Mengurangi Kemiskinan Global

The Royal Swedish Academy of Sciences memberikan penghargaan Nobel Ekonomi tahun 2019 kepada tiga ekonom yang mengajar di AS.

Baca Selengkapnya

6 Penghargaan Bergengsi untuk Ilmuwan Dunia

16 Januari 2019

6 Penghargaan Bergengsi untuk Ilmuwan Dunia

Selain Blavatnik Award, dunia sains memiliki beberapa penghargaan yang cukup bergengsi untuk para ilmuwan dunia, seperti Breakthrough Prize

Baca Selengkapnya

Terapi Kanker Ilmuwan AS dan Jepang Raih Nobel Kedokteran 2018

1 Oktober 2018

Terapi Kanker Ilmuwan AS dan Jepang Raih Nobel Kedokteran 2018

Hadiah Nobel Kedokteran saat ini bernilai $ 1,012,297.05 (Rp 15 miliar) dan akan dibagi di antara pemenang.

Baca Selengkapnya

Penulis Inggris, Kazuo Ishiguro Menangkan Hadiah Nobel Sastra

6 Oktober 2017

Penulis Inggris, Kazuo Ishiguro Menangkan Hadiah Nobel Sastra

Kazuo Ishiguro berharap penghargaan Nobel tersebut akan menjadi kekuatan untuk selamanya

Baca Selengkapnya

Perekam Kehidupan Molekul Ini Dapat Hadiah Nobel Kimia 2017

4 Oktober 2017

Perekam Kehidupan Molekul Ini Dapat Hadiah Nobel Kimia 2017

Tiga ilmuwan mendapat penghargaan Nobel di bidang kimia karena mengembangkan metode untuk menghasilkan gambar molekul beresolusi tinggi.

Baca Selengkapnya