Para Petani Jepang Protes KTT APEC

Reporter

Editor

Rabu, 10 November 2010 16:55 WIB

APEC. AP Photo/Itsuo Inouye
TEMPO Interaktif, Tokyo -Ribuan petani Jepang pagi tadi menggelar pawai di Tokyo untuk memprotes pemerintah menghindari sebuah inisiatif perdagangan bebas yang dipimpin Amerika Serikat yang membuka sektor pertanian yang diproteksi ketat menjadi persaingan yang ganas.

Jepang menyebut itu bakal dirundingkan dengan negara-negara lain soal Trans-Pacifik Partnership (TPP), tapi telah berulang kali berjanji untuk bergabung dengan negoisasi resmi karena partai penguasa cemas soal manfaat kepada para petani yang secara politik kuat.

“Pada saat ini, pemerintah Jepang tidak memiliki proyek besar atau apapun untuk sektor pertanian dan jika TPP menjadi kenyataan, bakal tak ada lagi pertanian di Jepang,” tukas Kiyoshi Ishii, Kepala Koperasi Pertanian kepada Reuters saat demonstrasi dimana sebanyak 2700 petani berkumpul di bawah langit biru.

Lobi-lobi bisnis telah mendesak Perdana Menteri Naoto Kan menjelaskan tujuan yang jelas untuk bergabung perundingan TPP ketika para pemimpin Asia-Paicif Cooperation (APEC) digelar di Yokohama, selatan Tokyo pada 13-14 November untuk membahas visi area perdagangan bebas yang terkait ke kawasan yang pesat pertumbuhannya.

Perusahaan-perusahaan Jepang menyambut atas niat Tokyo bergabung ke pakta itu, memperingatkan bahwa barang-barang produksi mereka akan kehilangan nilai kompetitif dan pekerjaan terbang keluar jika negeri itu keluar dari kesepakatan.

Reuters | dwi a

Berita terkait

KCI Buka Suara soal Rencana Impor KRL Baru dan Peremajaan Kereta

24 Juni 2023

KCI Buka Suara soal Rencana Impor KRL Baru dan Peremajaan Kereta

KCI bersama beberapa stakeholder sudah melakukan rapat yang membahas mengenai kebutuhan sarana KRL tersebut pada Rabu, 21 Juni 2023.

Baca Selengkapnya

Piala Sudirman: Dikalahkan Yamaguchi, Begini Komentar Gregoria

25 Mei 2019

Piala Sudirman: Dikalahkan Yamaguchi, Begini Komentar Gregoria

Gregoria Mariska Tunjung kalah dari pemain Jepang, Akane Yamaguchi di semifinal Piala Sudirman dan ini komentarnya.

Baca Selengkapnya

Jokowi Terima Pengusaha Jepang, Bahas MRT Hingga Kereta Cepat

27 Oktober 2017

Jokowi Terima Pengusaha Jepang, Bahas MRT Hingga Kereta Cepat

Jokowi menerima pengusaha Jepang di Istana Kepresidenan hari ini.

Baca Selengkapnya

Jadi Warisan Dunia, Pulau Okinoshima Tertutup bagi Wisatawan

16 Juli 2017

Jadi Warisan Dunia, Pulau Okinoshima Tertutup bagi Wisatawan

Pulau Okinoshima yang masuk daftar Warisan Dunia UNESCO pekan lalu, resmi dinyatakan terlarang untuk dikunjungi wisatawan mulai tahun depan.

Baca Selengkapnya

Ajaib, Potongan Ikan Tiba-tiba Melompat dari Nampan

11 Juli 2017

Ajaib, Potongan Ikan Tiba-tiba Melompat dari Nampan

Sebuah video unik dan aneh yang menunjukkan seekor tuna sirip kuning, meronta-ronta setelah diiris menjadi dua.

Baca Selengkapnya

Perang Dunia III, Jepang dan Amerika Siap Serang Korea Utara

29 Mei 2017

Perang Dunia III, Jepang dan Amerika Siap Serang Korea Utara

Jepang dan Amerika akan mengambil aksi nyata atas ulah Korea Utara.

Baca Selengkapnya

Pulau Terlarang bagi Perempuan Dicalonkan Jadi Warisan Dunia

20 Mei 2017

Pulau Terlarang bagi Perempuan Dicalonkan Jadi Warisan Dunia

UNESCO mempertimbangkan untuk menjadikan pulau kecil terlarang bagi perempuan di Jepang sebagai situs Warisan Dunia

Baca Selengkapnya

Kabinet Jepang Loloskan Aturan Pengunduran Diri Kaisar Akihito

19 Mei 2017

Kabinet Jepang Loloskan Aturan Pengunduran Diri Kaisar Akihito

Tidak ada kaisar Jepang yang turun tahta selama dua abad terakhir karena hukum yang ada tidak mengizinkannya.

Baca Selengkapnya

Demi Cinta, Cucu Kaisar Jepang Rela Lepas Status Bangsawan  

18 Mei 2017

Demi Cinta, Cucu Kaisar Jepang Rela Lepas Status Bangsawan  

Putri Mako, cucu Kaisar Akihito, rela melepaskan status kebangsawanannya demi cintanya kepada seorang pria biasa yang bekerja di bidang pariwisata.

Baca Selengkapnya

Pertama Kali, Pusat Studi Ninja Didirikan di Universitas Jepang  

12 Mei 2017

Pertama Kali, Pusat Studi Ninja Didirikan di Universitas Jepang  

Sebuah universitas di Jepang berencana membangun pusat penelitian mengenai ninja, yang diklaim sebagai yang pertama di dunia

Baca Selengkapnya