Berlusconi Terobsesi Gadis Muda dan Cantik  

Reporter

Editor

Senin, 1 November 2010 04:03 WIB

Silvio Berlusconi. AP/Salvatore Laporta
TEMPO Interaktif, Roma - Perdana Menteri Italia, Silvio Berlusconi, dituding menderita penyakit yang tak bisa dikendalikan dalam berhubungan dengan perempuan.

Berlusconi tengah menjadi sorotan belakangan ini lantaran isu skandal seksnya dengan seorang penari perut berusia 17 tahun asal Maroko, Karima Keyek. Presiden AC Milan itu juga dituduh telah menyalahgunakan kekuasaannya dengan memerintahkan kepoilisian di Milan untuk melepas Keyek yang ditahan Mei lalu atas dugaan pencurian.

Tekanan terhadap Berlusconi makin bertambah setelah majalah Katolik Italia, La Famiglia Cristiana (Keluarga Kristiani) menyebut lelaki berusia 74 tahun itu sebagai playboy yang terobsesi dengan wanita muda yang cantik dan semua itu merupakan gejala dari sebuah “penyakit yang tak bisa dikendalikan ".

"Sangat mengejutkan melihat kenyataan bahwa lelaki dengan posisi seperti itu tak memiliki kendali diri," tulis majalah yang dijual di berbagai gereja di Italia setiap Minggu.

Tahun lalu, Veronica Lario, istri Berlusconi dan ibu dari kelima anak mereka, juga pernah mengungkapkan bahwa suaminya ‘tidak sehat’. Itu yang membuatnya ingin bercerai setelah hidup bersama selama 20 tahun.

Berlusconi sendiri tak pernah membantah dirinya kenal dengan Keyek atau pernah mengundang perempuan yang dipanggil Ruby itu ke pesta-pestanya.

Corriere della Sera menulis Berlusconi secara pribadi telah memerintahkan petugas kepolisian Milan untuk melepaskan Keyek dan tak menuntut perempuan itu dengan dakwaan penc urian.

Saat itu Berlusconi berkilah bahwa Keyek merupakan cucu dari presiden Mesir, Hosni Mubarak.

Advertising
Advertising

Sejak itu Keyek terus menimbulkan masalah buat Berlusconi. Ia bahkan mengaku pernah diberi uang 7 ribu euro oleh Berlusconi setelah menghadiri sebuah pesta makan malam yang digelar sang perdana menteri di vila pribadinya di luar kota Milan.

Keyek yang merupakan putri dari pasangan imigran asal Maroko diyakini tak memiliki izin tinggal di Italia. Ia dikabarkan telah mengatakan kepada Berlusconi tentang keinginannya menjadi warga negara Italia dan bergabung dengan Carabinieri, pasukan polisi elit Italia.

Menurut Keyek, Berlusconi sempat menyangka dirinya telah berusia 20 tahunan dan saat ia mengaku usianya baru 17, sang perdana menteri mengungkapkan dirinya pernah punya masalah dengan gadis-gadis di bawah umur sehingga ia tak bisa lagi melanjutkan hubungan mereka.

Berlusconi juga pernah dihajar isu skandal seks tahun lalu saat ia dikabarkan menghadiri pesta ulang tahun ke-18 yang digelar seorang model pakaian dalam, Noemi Letizia, yang memanggilnya 'Papi' atau ayah.

Keyek sendiri mengaku dirinya sempat nyaris bekerja sebagai wanita panggilan dalam wawancara dengan majalah Oggi Rabu lalu. Ia mengatakan pernah diberi uang 1000 euro oleh seorang pengusaha asal Cina untuk menemaninya di hotel, tapi tak sampai berhubungan seks.

Keyek juga mengaku dirinya tengah hamil saat menghadiri makan malam di kediaman Berlusconi awal tahun ini, buah dari hubungan dengan pacarnya. Tapi, kemudian ia menggugurkan kandungannya.

Keyek yang akan genap berusia 18 tahun November ini mengatakan dirinya akan membeberkan semua kisah hidupnya dalam sebuah buku. "Saya hampir menyelesaikannya. Dan akan ada bab khusus tentang Berlusconi."

Keyek mengatakan ia hanya pernah sekali bertemu dengan Berlusconi dan tak berhubungan seks dengannya. "Saya hanya bisa mengaguminya dan berbicara yang baik-baik tentang dirinya, berkat bantuannya saya terhindar dari kehidupan di jalanan atau melakukan pekerjaan hina," aku Keyek dalam sebuah wawancara di televisi. "Saya akan bilang kepadanya 'Terima kasih dari hati saya, Anda seorang gentleman, sayang orang tak mengenal diri Anda sesungguhnya.'"

Keyek dikabarkan pernah mengaku dirinya ikut menyaksikan ritual erotis dan hubungan seks berkelompok dalam acara makan malam bersama Berlusconi yang dikenal dengan pesta "bunga-bunga".

Terlepas dari maraknya isu skandal seks Berlusconi dengan Keyek, kubu oposisi menegaskan tak berminat mencampuri kehidupan pribadi sang perdana menteri. Mereka hanya menuntut penjelasan tentang kabar yang menyebut Berlusconi telah mencampuri proses hukum dengan meminta polisi melepaskan Keyek dari tahanan.

Kubu oposisi juga menyatakan bahwa hubungan Berlusconi dengan para bintang dan model muda membuat dirinya menjadi rentan terhadap ancaman pemerasan sehingga ia seharusnya segera mundur dari jabatannya sebagai perdana menteri.

"Kami tak tertarik dengan kehidupan pribadinya, kami tertarik dengan kehidupan publiknya," tegas Pierluigi Bersani, ketua Partai Demokrat. “Kami ingin tahu apa yang terjadi antara kantor perdana menteri dengan kepolisian Milan."

Popularitas Berlusconi belakangan ini menurun drastis dan mencapai titik terendah sejak ia memenangi pemilihan umum pada Mei 2008.

Selain dihantam isu skandal seks, Berlusconi juga menjadi sasaran kritikan lantaran tingkat pengangguran yang tinggi, kesulitan ekonomi dan konflik internal yang berlarut-larut dalam kubu koalisi yang mendukungnya.

Berlusconi sendiri telah membantah semua tudingan tersebut dan menyebut semua itu sebagai ‘serangan dari sayap kiri’. Ia juga menegaskan tak ada hal yang membuatnya harus meminta maaf. "Saya hanya mengizinkan orang-orang baik masuk rumah saya, terutama mereka yang punya sopan santun."

TELEGRAPH | A. RIJAL

Berita terkait

Esti Andayani, Dubes RI Perempuan Pertama untuk Italia

20 Mei 2017

Esti Andayani, Dubes RI Perempuan Pertama untuk Italia

Dubes Esti Andayani menyerahkan surat kepercayaan kepada Presiden Italia Sergio Mattarella.

Baca Selengkapnya

Terbongkar, Penampungan Imigran Dikelola Mafia Selama Satu Dekade

16 Mei 2017

Terbongkar, Penampungan Imigran Dikelola Mafia Selama Satu Dekade

Polisi Italia mengungkapkan salah satu pusat penampungan imigran terbesar di Italia berada dalam cengkeraman mafia selama lebih dari satu dekade

Baca Selengkapnya

Wali Kota Italia Beri Rp 30 Juta Jika Mau Tinggal di Kota Ini  

10 Mei 2017

Wali Kota Italia Beri Rp 30 Juta Jika Mau Tinggal di Kota Ini  

Wali kota Italia beri uang Rp 30 juta bagi siapa saja yang mau tinggal di kota sepi di Bormida.

Baca Selengkapnya

Italia Selamatkan 3.000 Pengungsi Afrika di Laut Mediterania  

7 Mei 2017

Italia Selamatkan 3.000 Pengungsi Afrika di Laut Mediterania  

Hingga tahun ini sekitar 43 ribu pengungsi dan pendatang tiba di Eropa melalui laut, lebih dari 1.000 orang meninggal.

Baca Selengkapnya

Perempuan Tertua di Dunia Meninggal di Usia 117 Tahun

16 April 2017

Perempuan Tertua di Dunia Meninggal di Usia 117 Tahun

Emma Morano diyakini adalah orang terakhir di dunia yang lahir pada 1800-an.

Baca Selengkapnya

Hakim Bebaskan Terdakwa Pemerkosa karena Korban Tidak Menangis  

25 Maret 2017

Hakim Bebaskan Terdakwa Pemerkosa karena Korban Tidak Menangis  

Hakim di Turin, Italia, membebaskan terdakwa kasus perkosaan seorang wanita dari tuntutan hukum. Alasannya, wanita itu tidak menangis.

Baca Selengkapnya

Uskup Sisilia Haramkan Anggota Mafia Jadi Ayah Baptis

20 Maret 2017

Uskup Sisilia Haramkan Anggota Mafia Jadi Ayah Baptis

Seorang uskup agung di Sisilia melarang setiap anggota mafia
menjadi ayah baptis bagi setiap anak yang menerima sakramen
pembaptisan di keuskupannya

Baca Selengkapnya

Tunawisma Dibakar Hidup-Hidup, Polisi Italia Buru Pelaku

12 Maret 2017

Tunawisma Dibakar Hidup-Hidup, Polisi Italia Buru Pelaku

Polisi memburu pelaku pembakaran terhadap seorang tunawisma yang tewas karena dibakar hidup-hidup di Kota Palermo, Sisilia, Italia.

Baca Selengkapnya

Dubes Parengkuan Terima Penghargaan dari La Sponda

23 Desember 2016

Dubes Parengkuan Terima Penghargaan dari La Sponda

Dubes Parengkuan dinilai sebagai figur yang memajukan hubungan Indonesia-Italia.

Baca Selengkapnya

Promosi Gencar ITPC Milan Tingkatkan Ekspor RI ke Italia

19 Desember 2016

Promosi Gencar ITPC Milan Tingkatkan Ekspor RI ke Italia

Dari pameran saja, total potensi perdagangan mencapai 1,52 juta Euro (Rp 21,23 miliar)

Baca Selengkapnya