Pemerintah Singapura Rombak Drainase Buat Cegah Banjir

Reporter

Editor

Selasa, 20 Juli 2010 16:40 WIB

Banjir menggenangi Pertokoan di Singapura. (AP Photo/Jeffry Lim)

TEMPO Interaktif, Singapura -Pemerintah tengah mengajukan rencana untuk meningkatkan drainase di kanal-kanal utama dan saluran di wilayah-wilayah rawan banjir.

Juga bakal menekankan suatu peninjauan yang mendesak atas Kanal Stamford yang membludak dan menyebabkan banjir pada 16 Juni dan 17 Juli lalu di Orchard Road.

Dengan keadaan negeri kota itu dihantam tiga banjir dalam waktu hanya satu bulan, soal itu mendominasi sidang Parlemen selama satu jam, kemarin.Sebanyak 10 angota parlemen (MPs) ingin tahu penyebab banjir dan apa langkah pemerintah untuk mencegah hal itu berulang.

"Dalam waktu satu bulan, terdapat tiga kali banjir di Orchard Road dan bagian-bagian lainnya di Singapura. Sudahkah Anda pikirkan bahwa hal ini bisa dicegah dan mengapa Anda berfikir demikian," tanya Lee Bee Wah, seorang legislator untuk Ang Mo Kio GRC>

"Jika area-area tersebut teridentifikasi hal yang sama sebagaimana sudah teridentifikasi beberapa tahun sebelumnya...lalu mengapa drainase yang ada di sana di area-area rawan banjir tidak dibenahi sejak awal," ujar Penny Low, anggota parlemen Pasir Ris-Punggol GRC.

Dalam nota jawaban kepada pertanyaan-pertanyaan parlemen, Menteri Urusan Lingkungan dan Sumber Daya Air, Dr. Yaacob Ibrahim hari ini menjelaskan sudah ada rencana untuk implementasi pembenahan drainasi di sejumlah kanal utama dan saluran air.

Dr Yaacob menyebut tender untuk pembenahan saluran Geylang River ditutup Juni lalu. Tender-tender untuk pembangunan dan perbaikan Bukit Timah First Diversion Canal dan memperlebar Rochor Canal 1 bakal dilangsungkan tiga bulan lagi.

Adapun tender-tender untuk meningkatkan saluran-saluran utama di sepanjang Thomson Road dan MacPherson Road akan digelar pada akhir tahun ini.

Channelnewsasia | dwi arjanto

Berita terkait

Singapura Batasi Penggunaan Mobil Pribadi di Jalan Raya

24 Oktober 2017

Singapura Batasi Penggunaan Mobil Pribadi di Jalan Raya

Singapura terus membatasi jumlah mobil pribadi dan sepeda motor yang melintas di jalan raya.

Baca Selengkapnya

Pengamanan Ketat Apartemen Pribadi Presiden Halimah Yacob Dimulai

15 September 2017

Pengamanan Ketat Apartemen Pribadi Presiden Halimah Yacob Dimulai

Tetangga Halimah Yacob mengaku senang memiliki tetangga seorang Presiden Singapura.

Baca Selengkapnya

Halimah Yacob Dapat Ucapan Selamat dari PM Singapura Lee

13 September 2017

Halimah Yacob Dapat Ucapan Selamat dari PM Singapura Lee

Perdana Menteri Singapura Lee Hsien Loong, melalui akun Facebooknya mengucapkan selamat kepada Halimah Yacob, presiden terpilih.

Baca Selengkapnya

Singapura Deportasi Khatib Jumat Penyebar Kebencian  

5 April 2017

Singapura Deportasi Khatib Jumat Penyebar Kebencian  

Pemerintah Singapura mendeportasi seorang khatib salat Jumat asal India yang menyebarkan kebencian terhadap umat Kristen dan Yahudi saat khotbah.

Baca Selengkapnya

Khatib Jumat Suarakan Permusuhan Didenda dan Minta Maaf

3 April 2017

Khatib Jumat Suarakan Permusuhan Didenda dan Minta Maaf

Khatib Jumat di satu masjid di Singapura, Nalla Mohamed Abdul Jameel bayar denda Rp 38,1 juta dan minta maaf atas kotbahnya menyuarakan permusuhan.

Baca Selengkapnya

Singapura Salip Silicon Valley untuk Kembangkan Bakat Startup

21 Maret 2017

Singapura Salip Silicon Valley untuk Kembangkan Bakat Startup

Singapura menyalip Silicon Valley untuk iklim terbaik bagi pengembangan bakat startup. Ini hasil survei Startup Genome terbaru.

Baca Selengkapnya

Singapura Akan Bangun Pusat Latihan Militer Modern

3 Maret 2017

Singapura Akan Bangun Pusat Latihan Militer Modern

Angkatan Bersenjata Singapura (SAF) akan segera membangun pusat latihan militer modern di dalam negeri guna menunjang kemampuan pertahanan negara itu.

Baca Selengkapnya

Ribuan Ayah di Singapura Ikut Cuti Rawat Anak dan Dibayar

3 Maret 2017

Ribuan Ayah di Singapura Ikut Cuti Rawat Anak dan Dibayar

Sudah 11.300 ayah di Singapura mengajukan diri mengikuti program cuti merawat anak dengan mendapat tunjangan pemerintah.

Baca Selengkapnya

Dua Warga Bangladesh Ditangkap Saat Berenang Masuk Singapura  

2 Februari 2017

Dua Warga Bangladesh Ditangkap Saat Berenang Masuk Singapura  

Dua pria warga Bangladesh ditangkap setelah berenang memasuki wilayah Singapura.

Baca Selengkapnya

Wow, Bos Hadiahi Semua Karyawannya Liburan ke Maladewa

9 Desember 2016

Wow, Bos Hadiahi Semua Karyawannya Liburan ke Maladewa

Presiden perusahaan Martial Art Evolve menghadiahi semua karyawannya liburan mewah ke Maladewa sebagai ucapan terima kasihnya di akhir tahun ini.

Baca Selengkapnya