Barak Tendang Skema Penghancuran Rumah Yerusalem Timur

Reporter

Editor

Selasa, 22 Juni 2010 15:38 WIB

AP Photo/Oded Balilty

TEMPO Interaktif, Washington -Skema penghancuran 22 rumah warga Palestina menunjukkan kurangnya akal sehat dan ketidaktepatan waktu. Demikian dilontarkan Menteri Pertahanan Israel, Ehud Barak dalam lawatan ke Washington.

Hari ini Menteri Ehud Barak melontarkan pernyataan itu atas rencana penggusuran rumah-rumah warga Palestina di luar Jalur Hijau di bagian timur kota Yerusalem tersbut. Barak yang berada di Amerika Serikat dalam serangkaian pertemuan dengan pejabat top, menghadapi kecaman dan tuntutan untuk menjelaskan setelah komite perencanaan kota Yerusalem memutuskan akan menghancurkan 22 buah rumah di lingkungan kampung Arab di Silwan, yang disebutkan dibangun secara ilegal.

“Pemerintah kota Yerusalem dan komite perencanaan telah menunjukkan kurangnya akal sehat dan sensitivitas waktu-dan bukan untuk pertama kalinya (hal itu),” sergah Barak. Rencana kota bakal menggusur 22 rumah Palestina dan membangun sebuah pusat turis di lokasi tersebut. Tambahan 66 buah rumah dibangun tanpa izin resmi akan menerima persetujuan secara retroaktif.

Israel saat ini memang menjadi sorotan dunia karena blokade Jalur Gaza. Terkait kota Yerusalem, beberapa waktu lalu negeri Zionis itu juga dikecam karena nekad melaksanakan proyek pemukiman Yahudi di Yerusalem Timur.

Haaretz|AP|dwi a

Advertising
Advertising

Berita terkait

UEA Cegat Rudal Houthi, Ditembakkan saat Kunjungan Presiden Israel

31 Januari 2022

UEA Cegat Rudal Houthi, Ditembakkan saat Kunjungan Presiden Israel

Uni Emirat Arab berhasil mencegat sebuah rudal balistik yang ditembakkan oleh Houthi dari Yaman ketika negara Teluk itu menjamu Presiden Israel

Baca Selengkapnya

Biro Travel Khawatirkan Larangan Turis Berpaspor Indonesia Masuk Israel

31 Mei 2018

Biro Travel Khawatirkan Larangan Turis Berpaspor Indonesia Masuk Israel

Aturan pelarangan masuk Israel bagi turis berpaspor Indonesia membuat banyak tamu mempertanyakan hal tersebut.

Baca Selengkapnya

Kedutaan Besar Amerika di Israel Akan Pindah ke Yerusalem

29 Agustus 2017

Kedutaan Besar Amerika di Israel Akan Pindah ke Yerusalem

Netanyahu menunjukkan ekspresi penghargaannya kepada Trump dan pemerintahannya yang selama ini memberikan dukungan kuat bagi Israel.

Baca Selengkapnya

Kesepian, Monyet Rawat dan Bermain dengan Anak Ayam

26 Agustus 2017

Kesepian, Monyet Rawat dan Bermain dengan Anak Ayam

Niv, monyet dari spesies Macaque telah menghabiskan waktunya dengan menjaga, membelai, membersihkan, dan bermain dengan seekor anak ayam.

Baca Selengkapnya

Gereja Ortodoks Yunani Protes Israel Propertinya Dijual ke Yahudi

15 Agustus 2017

Gereja Ortodoks Yunani Protes Israel Propertinya Dijual ke Yahudi

Pemimpin Gereja Ortodoks Yunani di Yerusalem tolak keputusan pengadilan Israel yang menyetujui penjualan properti gereja ke ke perusahaan Yahudi.

Baca Selengkapnya

Israel akan Tutup Kantor Berita Al Jazeera

7 Agustus 2017

Israel akan Tutup Kantor Berita Al Jazeera

Israel menganggap siaran berita Al Jazeera bersifat menghasut.

Baca Selengkapnya

Sensitivitas Al-Aqsa dan Kebijakan Israel

26 Juli 2017

Sensitivitas Al-Aqsa dan Kebijakan Israel

Setelah lama tenggelam oleh berita Negara Islam Irak dan Suriah (ISIS) dan sengkarut Timur Tengah, kisruh Palestina-Israel kini kembali menjadi pusat perhatian dunia. Setiap hari sejak 14 Juli, warga Palestina di Yerusalem Timur dan Tepi Barat berdemonstrasi menentang pemasangan detektor logam di pintu-pintu masuk ke kompleks Masjid Al-Aqsa (Al-Haram Al-Syarif). Palestina memandangnya sebagai upaya Israel untuk mengontrol tempat suci tersebut.

Baca Selengkapnya

Ditembaki Rudal, Israel Balas Serang Pos Hamas di Gaza  

24 Juli 2017

Ditembaki Rudal, Israel Balas Serang Pos Hamas di Gaza  

Tank milik Israel menyerang pos pemantau milik Hamas di Gaza, Senin, 24 Juli 2017, sebagai balasan atas tembakan rudal dari arah perbatasan Palestina.

Baca Selengkapnya

Israel Akan Membangun Pulau Buatan di Gaza

14 Mei 2017

Israel Akan Membangun Pulau Buatan di Gaza

Trump akan tiba di Yerusalem pada 22 Mei 2017 untuk membicarakan masalah perdamaian antara Israel dan Palestina.

Baca Selengkapnya

Bahasa Arab Akan Dihapus dari Bahasa Resmi Israel  

9 Mei 2017

Bahasa Arab Akan Dihapus dari Bahasa Resmi Israel  

Sejumlah menteri dalam kabinet Israel menyetujui RUU kontroversial yang akan menghapus status bahasa Arab sebagai bahasa resmi Israel.

Baca Selengkapnya