Seorang seniman tradisional tato Buddha Thailand sedang membuat tato di dada seseorang, pada festival tato di Bang Phra Nakhon Chaisi, di sebelah barat Bangkok, Minggu (8/3). Tato dipercaya melindungi mereka dari bahaya. AFP/Christophe ARCHAMBAULT
TEMPO Interaktif, Colorado - Mungkin maksudnya buat gagah-gagahan, seorang maling di Colorado, Amerika Serikat, yang membuat tato di wajahnya ternyata malah masuk bui. Tato di atas bibir pemuda bernama Anthony Brandon Gonzales, 20 tahun, itu membuat ia mudah dikenali dan memudahkan polisi menangkapnya pada pekan lalu. Ia dikaitkan dalam kasus perampokan di rumah seorang peniru Elvis Presley di Pueblo County.
Seorang saksi mengatakan kepada polisi, salah satu penyatron punya tato east side pada bibir atasnya. Gonzales juga ternyata memiliki satu rajah "13" di dagunya dalam bentuk sebuah tombol. Menurut laporan saksi, tato itu tetap terlihat meskipun maling itu mengenakan topeng.
Gonzales sudah diancam bui karena kasus obat-obat terlarang. Polisi kini juga mengancamnya karena kasus perampokan yang terjadi pada bulan April lalu itu. Sersan Eric Bravo, polisi setempat, Senin lalu mengatakan tato khas dialah yang membuatnya gampang dikenali dan akhirnya berujung ke penjara, "Itu sulit untuk melupakan dia."