Sutradara Iran Mogok Makan di Penjara

Reporter

Editor

Rabu, 19 Mei 2010 14:53 WIB

Jafar Panahi. wikimedia.org

TEMPO Interaktif, Teheran – Sutradara film Iran Jafar Panahi mulai melakukan mogok makan di penjara. Pemenang berbagai penghargaan film internasional dan pendukung pemimpin oposisi Mirhossein Mousavi dalam pemilihan presiden Iran tahun lalu, ditangkap awal Maret bersama istri dan putrinya.

Keluarganya telah dibebaskan. Namun Panahi dibawa ke Penjara Evin di Teheran. "Saya diinterogasi pada hari Minggu pagi dan dituduh membuat film, yang penuh kebohongan belaka," ujar Panahi, yang diutarakan kepada keluarganya melalui telepon pada hari Selasa, untuk situs Jaras.

"Aku sudah tidak makan atau minum sejak hari Minggu pagi dan akan terus melakukannya sampai tuntutan ini dipenuhi," kata Panahi, dikutip Jaras.

Istri Panahi, Tahereh Saeedi, mengatakan bahwa suaminya menuntut akses ke pengacaranya, untuk menerima kunjungan keluarga, dan pembebasan tanpa syarat sampai sidang pengadilan digelar.

Advertising
Advertising

Sutradara ini mendukung Mousavi dalam pemilihan presiden tahun lalu. Selain Panahi, ribuan pendukung oposisi ditahan setelah pemilu. Sebagian besar dari mereka dibebaskan, tapi ada lebih dari 80 orang dipenjara sampai 15 tahun. Dua orang diadili setelah pemilu selesai.

Dua menteri senior Perancis minggu lalu meminta Iran untuk membebaskan Panahi terkait undangan untuk duduk di juri festival film Cannes yang dibuka pada hari Rabu.

Panahi memenangi hadiah Camera d'Or di festival film Cannes, untuk sejarah film "White Balloon" tahun 1995.

REUTERS| NUR HARYANTO



Berita terkait

Iran Tangkap Jet Siluman Amerika Serikat  

4 Desember 2012

Iran Tangkap Jet Siluman Amerika Serikat  

Amerika Serikat berkali-kali menyusup ke wilayah udara Iran.

Baca Selengkapnya

Alasan Iran Tembaki Pesawat Tanpa Awak AS

9 November 2012

Alasan Iran Tembaki Pesawat Tanpa Awak AS

Iran membenarkan klaim Pentagon bahwa pesawat tanpa awak Predator milik Amerika Serikat ditembaki oleh pesawat tempur mereka.

Baca Selengkapnya

Iran Dituduh Siksa Blogger Sampai Tewas

9 November 2012

Iran Dituduh Siksa Blogger Sampai Tewas

Beheshti menulis di dalam blognya bahwa dia diancam penguasa.

Baca Selengkapnya

Rusia Tak Yakin Iran akan Serang Israel

11 Oktober 2012

Rusia Tak Yakin Iran akan Serang Israel

Ia juga menyatakan tidak ada bukti bahwa Republik Islam mengembangkan senjata nuklir.

Baca Selengkapnya

Khamenei: Tanpa Nuklirpun Barat Tetap Embargo Iran

10 Oktober 2012

Khamenei: Tanpa Nuklirpun Barat Tetap Embargo Iran

Pemimpin spiritual Iran menyatakan Barat berbohong soal sanksi ekonomi akan dicabut jika negara itu menghentikan program nuklirnya

Baca Selengkapnya

Nilai Mata Uang Iran Terjungkal  

4 Oktober 2012

Nilai Mata Uang Iran Terjungkal  

Sanksi ekonomi dituding menjadi penyebab anjloknya nilai mata uang Iran hingga 40 persen.

Baca Selengkapnya

Kedutaan Prancis di Iran Diserang Massa  

3 Oktober 2012

Kedutaan Prancis di Iran Diserang Massa  

Unjuk rasa berlangsung tiba-tiba sehingga tak ada tambahan polisi untuk mengawal kedutaan. Dia mengatakan para demonstran meneriakkan, "Allahu Akbar".

Baca Selengkapnya

Tak Peduli Sanksi, Iran Lanjutkan Program Nuklir  

3 Oktober 2012

Tak Peduli Sanksi, Iran Lanjutkan Program Nuklir  

Mendapatkan kritik dari kelompok garis keras karena bersedia berunding dengan Amerika Serikat.

Baca Selengkapnya

Penyebab Jatuhnya Riyal Iran Versi Ahmadinejad  

3 Oktober 2012

Penyebab Jatuhnya Riyal Iran Versi Ahmadinejad  

Presiden Iran menuduh kubu oposisi turut memperburuk krisis atas riyal.

Baca Selengkapnya

Pejabatnya Mengeluh, Iran Buka Lagi Akses Gmail  

1 Oktober 2012

Pejabatnya Mengeluh, Iran Buka Lagi Akses Gmail  

Layanan Gmail telah kembali bisa dinikmati sejak Minggu malam.

Baca Selengkapnya