Dewan keamanan PBB melakukan rapat untuk memutuskan pemberian sanksi kepada Iran karena memepunyai program nuklir (28/9). Foto: AP/David Karp
TEMPO Interaktif, New York -Duta besar dari anggota Dewan Keamanan permanen menyatakan mereka telah melakukan perundingan konstruktif tadi siang atas sanksi PBB baru untuk menghentikan program nuklir Iran. Tapi para diplomat memperkirakan beberapa minggu tawar-menawar atas sebuah teks melewati Dewan Keamanan.
“Kami sudah masuk ke substansi. Kami sudah maju dan tentu dalam pertemuan-pertemuan lainnya,” ujar Duta Besar Prancis di PBB, Gerard Araud, setelah rapat tiga jam di markas PBB di New York.
Duta besar Cina dan Rusia, yang sejauh ini dianggap sebagai negara paling tidak tertarik dengan sanksi baru, walau kurang optimis ketimbang Araud, menyebut pembicaraan konstruktif. “Kami memiliki pemahaman yang lebih baik dari posisi mereka,” kata Duta Besar Cina, Li Baodong.