Pelacur Prancis Protes Usaha Mereka Dilegalisasi  

Reporter

Editor

Kamis, 25 Maret 2010 07:00 WIB

cop15post.com

TEMPO Interaktif, Paris – Tolong ya... ini bukan di Indonesia. Puluhan pekerja seks Prancis (sekali lagi bukan di Indonesia) memproklamirkan diri bahwa mereka bangga menjadi pelacur. Mereka berbaris untuk memprotes usulan anggota parlemen untuk melegalisasi pelacuran di Prancis. Mereka menganggap hukum seperti itu akan justru membatasi kebebasan mereka untuk bekerja sendiri.

Seorang anggota parlemen di Prancis dari partai pemerintah telah mengusulkan pembukaan kembali rumah bordil, setelah sejak enam dasawarsa mereka dilarang pindah tempat praktek dari jalanan. Usulan lainnya, memberi mereka layanan kesehatan, keuangan dan perlindungan hukum.

Para pengunjuk rasa mengatakan menuntut untuk membuat keputusan sendiri. "Kami adalah pekerja dan kami ingin pilihan untuk bekerja seperti yang kita inginkan," kata Thierry Schaffauser, 27, seorang pekerja seks dari Paris, yang sekarang tinggal di London. "Untuk dokter, mereka dapat bekerja untuk sebuah perusahaan atau mereka dapat mandiri. Saya kira pentingnya adalah membiarkan orang memilih bagaimana mereka ingin bekerja."

Puluhan pramunikmat ini berpartisipasi dalam konferensi tentang prostitusi sepanjang hari di Senat, yang diselenggarakan oleh seorang anggota parlemen yang menentang rancangan undang-undang yang diusulkan. Chantal Brunel anggota parlemen, yang mengusulkan undang-undang, justru tidak hadir.

Setelah konferensi, para pria dan wanita berbaris melalui Paris Left Bank, dengan mengenakan pakaian kerja minim. Beberapa membawa spanduk bertuliskan, "Kau tidur dengan kami, kau memilih melawan kami."

Advertising
Advertising

"Tidak ada yang perlu malu," kata Lola Bruna, pekerja seks berusia 19 tahun dari Paris. Mereka "digunakan untuk mengatakan bahwa ini adalah pekerjaan tertua yang pernah ada, dan itu bukan tanpa alasan."

Pelacuran itu dilarang secara hukum di Prancis pada tahun 1946. Tahun 2003 hukuman terhadap prostitusi semakin ketat dengan dua bulan penjara dan denda 3,750 euro atau sekitar Rp 48 juta.

AP| NUR HARYANTO

Berita terkait

Anak Penderita Lumpuh Sekarat Digigit Tikus, 225 Luka Ditemukan  

10 September 2017

Anak Penderita Lumpuh Sekarat Digigit Tikus, 225 Luka Ditemukan  

Pengalaman tragis seorang anak yang menderita lumpuh dikeroyok tikus hingga ditemukan 225 luka di tubuhnya.

Baca Selengkapnya

Paris Pertama Kali Sediakan Taman Bersantai untuk Kaum Nudis  

31 Agustus 2017

Paris Pertama Kali Sediakan Taman Bersantai untuk Kaum Nudis  

Kota Paris untuk pertama kali membuat ruang bersantai kaum nudis, orang-orang yang hidup tanpa busana atau telanjang, di taman Bois de Vincennes.

Baca Selengkapnya

Mobil Menyeruduk Halte Bus di Marseille, Prancis Tewaskan 1 Orang

21 Agustus 2017

Mobil Menyeruduk Halte Bus di Marseille, Prancis Tewaskan 1 Orang

Seorang pria dengan mengendarai mobil curian menyeruduk halte bus di Marseille, Prancis pagi hari ini yang menewaskan satu wanita.

Baca Selengkapnya

Prancis Tangkap Seorang Pria Terduga Penabrak 6 Tentara

10 Agustus 2017

Prancis Tangkap Seorang Pria Terduga Penabrak 6 Tentara

Perdana Menteri Edouard Philippe menegaskan bahwa orang yang ditangkap adalah orang yang sama yang melakukan serangan tersebut

Baca Selengkapnya

Warga Prancis Tolak Status Ibu Negara untuk Istri Emmanuel Macron

8 Agustus 2017

Warga Prancis Tolak Status Ibu Negara untuk Istri Emmanuel Macron

Petisi penolakan menuntut agar tidak ada dana publik yang disisihkan untuk posisi ibu negara bagi Briggite, istri Emmanuel Macron

Baca Selengkapnya

Berselisih Dengan Macron, Panglima Militer Prancis Mundur

20 Juli 2017

Berselisih Dengan Macron, Panglima Militer Prancis Mundur

Panglima militer Prancis mengumumkan pengunduran dirinya setelah dikecam Presiden Emmanuel Macron karena memprotes pemotongan anggaran militer

Baca Selengkapnya

Istri Emmanuel Macron Buktikan Kalau Umur itu Sekadar Angka

10 Juli 2017

Istri Emmanuel Macron Buktikan Kalau Umur itu Sekadar Angka

Penampilan istri Presiden Prancis Emmanuel Macron, Brigitte Macron memilih busana yang membuatnya tampak lebih muda dan enegik.

Baca Selengkapnya

Sopir Bus di Prancis Kenakan Rok Hadapi Cuaca Panas Esktrem

23 Juni 2017

Sopir Bus di Prancis Kenakan Rok Hadapi Cuaca Panas Esktrem

Sopir bus di Prancis mulai mengenakan rok untuk menghadapi suhu yang panas ekstrem.

Baca Selengkapnya

Ribuan Warga Paris Sambut Presiden Macron di Arc de Triomphe

14 Mei 2017

Ribuan Warga Paris Sambut Presiden Macron di Arc de Triomphe

Ribuan warga Prancis memadati Jalan Champ Elysee untuk menyaksikan presiden baru Emmanuel Macron, yang akan menuju monumen Arc de Triomphe, Paris.

Baca Selengkapnya

Macron Dilantik Jadi Presiden Prancis, Paris Dijaga Ketat  

14 Mei 2017

Macron Dilantik Jadi Presiden Prancis, Paris Dijaga Ketat  

Selama Hollande memerintah lima tahun, pertumbuhan ekonomi Prancis lamban.

Baca Selengkapnya