Gempa Turki Tewaskan 51 Orang

Reporter

Editor

Senin, 8 Maret 2010 22:33 WIB

Bangunan hancur akibat gempa yang mengguncang wilayah timur Turki, Senin (08/03). REUTERS/Anatolian News Agency/Omer Fansa

TEMPO Interaktif, Okcular, Turki - Gempa bumi kuat sebelum subuh melanda Turki timur pada hari Senin, menewaskan 51 orang. Gempa merobohkan batu dan rumah-rumah dari bata lumpur dan menara-menara di setidaknya enam desa.

Gempa mengejutkan banyak penduduk yang sedang tidur, menghancurkan bangunan menjadi tumpukan puing. Korban selamat panik melarikan diri ke jalan-jalan desa yang sempit, beberapa memanjat keluar dari jendela, saat lebih dari 50 gempa susulan berskala 5,5 dan 5,3 magnitude mengguncang daerah itu.

Pusat seismologi Kandilli mengatakan gempa berkekuatan 6,0 itu menghantam pukul 4:32 am waktu setempat, dekat desa Basyurt yang terpencil, kawasan berpenduduk jarang di Provinsi Elazig. Daerah itu 340 mil (550 kilometer) di timur Ankara, ibukota Turki.

US Geological Survey mencatat gempa itu pada skala 5,9 magnitude.

Awalnya pemerintah menyatakan korban tewas di 57, tapi kemudian menurunkannya menjadi 51 tanpa penjelasan. Selain korban tewas, 34 orang dirawat karena luka-luka, kata pusat krisis Turki.

Area yang paling parah terkena adalah daerah desa Okcular, di mana 19 dari 900 penduduk desa itu tewas.

AP | EZ

Berita terkait

Eks Menteri Turki Dirikan Partai untuk Hadang Erdogan

26 Oktober 2017

Eks Menteri Turki Dirikan Partai untuk Hadang Erdogan

Eks Menteri Dalam Negeri Turki, Meral Aksener dirikan partai baru untuk geser Erdogan dari kursi kepresidenan dalam pemilihan presiden mendatang.

Baca Selengkapnya

Erdogan Ganti Komandan Militer Darat, Udara dan Laut Turki

4 Agustus 2017

Erdogan Ganti Komandan Militer Darat, Udara dan Laut Turki

Perubahan besar di tubuh militer Turki ini dilakukan setelah percobaan kudeta yang gagal lebih dari setahun lalu.

Baca Selengkapnya

Lagi, Turki Perpanjang Masa Darurat untuk Tiga Bulan

18 Juli 2017

Lagi, Turki Perpanjang Masa Darurat untuk Tiga Bulan

Turki memperpanjang masa darurat untuk keempat kalinya

Baca Selengkapnya

Pemerintah Erdogan Tangkap Direktur Amnesty International Turki

7 Juli 2017

Pemerintah Erdogan Tangkap Direktur Amnesty International Turki

Aparat Turki menangkap Direktur Amnesty International Turki, Idil Eser, atas dugaan memiliki hubungan dengan jaringan Fethullah Gulen

Baca Selengkapnya

Jokowi dan Erdogan Sepakati Kerja Sama Antiteror dan Persenjataan

7 Juli 2017

Jokowi dan Erdogan Sepakati Kerja Sama Antiteror dan Persenjataan

Presiden Erdogan menyambut baik pernyataan Jokowi dan menekankan pentingnya pencegahan limpahan teroris ISIS ke negara lain.

Baca Selengkapnya

Terkait Kudeta Gagal, Turki Adili Jurnalis Kenamaan

19 Juni 2017

Terkait Kudeta Gagal, Turki Adili Jurnalis Kenamaan

Turki mengadili 17 orang yang sebagain besar merupakan jurnalis kenamaan karena dituding terlibat dalam kudeta gagal pada Juli 2016.

Baca Selengkapnya

Paspamres Terancam Ditangkap, Erdogan Kecam Amerika Serikat  

16 Juni 2017

Paspamres Terancam Ditangkap, Erdogan Kecam Amerika Serikat  

Erdogan memprotes Amerika Serikat yang dilaporkan mengeluarkan surat penangkapan terhadap Pasmpamres pelaku pemukulan.

Baca Selengkapnya

Gebuki Demonstran di AS, Paspampres Erdogan Terancam Ditangkap

16 Juni 2017

Gebuki Demonstran di AS, Paspampres Erdogan Terancam Ditangkap

AS mengelurkan surat penangkapan terhadap 12 paspampres Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan karena memukuli demonstran di Washington

Baca Selengkapnya

Terkait Gulen, Penasehat Perdana Menteri Turki Ditahan

3 Juni 2017

Terkait Gulen, Penasehat Perdana Menteri Turki Ditahan

Diduga memiliki hubungan dengan ulama Fethullah Gulen yang didakwa berada di balik kudeta Juli 2016.

Baca Selengkapnya

Setelah Topan Yolanda, Turki Bangun Masjid di Filipina

2 Juni 2017

Setelah Topan Yolanda, Turki Bangun Masjid di Filipina

TDV menghabiskan dana sekitar Rp 13 miliar, termasuk untuk pembangunan masjid di tiga kawasan di Kota Ormoc.

Baca Selengkapnya