Tak Peduli Kritik, Jepang Nekad Buru Paus Sampai ke Samudera Atlantik

Reporter

Editor

Selasa, 23 Februari 2010 14:05 WIB

AP/Reed Saxon
TEMPO Interaktif, Tak peduli kritik internasional dan pecinta lingkungan, Jepang tetap nekad mempertahankan haknya berburu ikan paus hingga ke perairan Atlantik. Meskipun Australia dan Selandia Baru menggugat kelakuan negeri matahari itu ke Mahkamah Internasional.

Berbicara di depan sejumlah wartawan di Tokyo, sekretaris kabinet Jepang Hirofumi Hirano mengatakan Jepang tetap akan berburu paus saban tahun, "Tidak ada yang ilegal," ujarnya.

Ikan paus, jelasnya, adalah untuk tujuan penelitian yang diizinkan oleh Komisi Ikan Paus Internasional (IWC).

Pernyataan Hirano ini keluar setelah Perdana Menteri Australia Kevin Ruud, pekan lalu, mengancam akan mengadukan Jepang ke Mahkamah Internasional jika tidak menghentikan perburuan ikan paus di perairan Antartika.

Sementara itu, Senin kemarin, pemerintah Selandia Baru menyatakan akan bergabung dengan Australia untuk mengajukan gugatan atas sikap nekad Jepang yang ingin melanjutkan berburu ikau paus. "Selandia Baru menentang perburuan ikan paus di Samudera Selatan. Pernyataan kami ini sangat jelas. Kami juga mencoba menyelesaikan masalah ini secara diplomatik," kata John Key, Perdana Menteri Selandia Baru kepada media lokal.

"Jika upaya diplomatik gagal, maka tak ada cara lain kecuali mengajukan masalah ini ke Mahkamah Internasional. Kami akan bergabung bersama Australia."

Pada bagian lain, untuk menyelesaikan masalah ini Menteri Luar Negeri Jepang Katsuya Okada mengadakan pembicaraan dengan Ruud akhir pekan ini. Dia sangat menyanyangkan adanya ancaman aksi gugatan ke Mahmkamah Internasional.

ALJAZEERA | THE SYDNEY MORNING HERALD | CHOIRUL

Berita terkait

KCI Buka Suara soal Rencana Impor KRL Baru dan Peremajaan Kereta

24 Juni 2023

KCI Buka Suara soal Rencana Impor KRL Baru dan Peremajaan Kereta

KCI bersama beberapa stakeholder sudah melakukan rapat yang membahas mengenai kebutuhan sarana KRL tersebut pada Rabu, 21 Juni 2023.

Baca Selengkapnya

Piala Sudirman: Dikalahkan Yamaguchi, Begini Komentar Gregoria

25 Mei 2019

Piala Sudirman: Dikalahkan Yamaguchi, Begini Komentar Gregoria

Gregoria Mariska Tunjung kalah dari pemain Jepang, Akane Yamaguchi di semifinal Piala Sudirman dan ini komentarnya.

Baca Selengkapnya

Jokowi Terima Pengusaha Jepang, Bahas MRT Hingga Kereta Cepat

27 Oktober 2017

Jokowi Terima Pengusaha Jepang, Bahas MRT Hingga Kereta Cepat

Jokowi menerima pengusaha Jepang di Istana Kepresidenan hari ini.

Baca Selengkapnya

Jadi Warisan Dunia, Pulau Okinoshima Tertutup bagi Wisatawan

16 Juli 2017

Jadi Warisan Dunia, Pulau Okinoshima Tertutup bagi Wisatawan

Pulau Okinoshima yang masuk daftar Warisan Dunia UNESCO pekan lalu, resmi dinyatakan terlarang untuk dikunjungi wisatawan mulai tahun depan.

Baca Selengkapnya

Ajaib, Potongan Ikan Tiba-tiba Melompat dari Nampan

11 Juli 2017

Ajaib, Potongan Ikan Tiba-tiba Melompat dari Nampan

Sebuah video unik dan aneh yang menunjukkan seekor tuna sirip kuning, meronta-ronta setelah diiris menjadi dua.

Baca Selengkapnya

Perang Dunia III, Jepang dan Amerika Siap Serang Korea Utara

29 Mei 2017

Perang Dunia III, Jepang dan Amerika Siap Serang Korea Utara

Jepang dan Amerika akan mengambil aksi nyata atas ulah Korea Utara.

Baca Selengkapnya

Pulau Terlarang bagi Perempuan Dicalonkan Jadi Warisan Dunia

20 Mei 2017

Pulau Terlarang bagi Perempuan Dicalonkan Jadi Warisan Dunia

UNESCO mempertimbangkan untuk menjadikan pulau kecil terlarang bagi perempuan di Jepang sebagai situs Warisan Dunia

Baca Selengkapnya

Kabinet Jepang Loloskan Aturan Pengunduran Diri Kaisar Akihito

19 Mei 2017

Kabinet Jepang Loloskan Aturan Pengunduran Diri Kaisar Akihito

Tidak ada kaisar Jepang yang turun tahta selama dua abad terakhir karena hukum yang ada tidak mengizinkannya.

Baca Selengkapnya

Demi Cinta, Cucu Kaisar Jepang Rela Lepas Status Bangsawan  

18 Mei 2017

Demi Cinta, Cucu Kaisar Jepang Rela Lepas Status Bangsawan  

Putri Mako, cucu Kaisar Akihito, rela melepaskan status kebangsawanannya demi cintanya kepada seorang pria biasa yang bekerja di bidang pariwisata.

Baca Selengkapnya

Pertama Kali, Pusat Studi Ninja Didirikan di Universitas Jepang  

12 Mei 2017

Pertama Kali, Pusat Studi Ninja Didirikan di Universitas Jepang  

Sebuah universitas di Jepang berencana membangun pusat penelitian mengenai ninja, yang diklaim sebagai yang pertama di dunia

Baca Selengkapnya