Pejabat Pakistan: Pemimpin Taliban Tewas  

Reporter

Editor

Rabu, 10 Februari 2010 17:34 WIB

AP/Ishtiaq Mehsud
TEMPO Interaktif, Peshawar - Menteri dalam negeri Pakistan dan pejabat senior intelijen menyatakan pemimpin Taliban di negerinya tewas.

Dalam pesannya yang diterima The Associated Press, Rabu, pejabat tersebut tidak menyebutkan secara detail cerita meninggalnya Hakimullah Mehsud. Namun, untuk pertama kalinya pihak berwenang Pakistan menyampaikan kepada publik soal meninggalnya pemimpin kelompok militan itu.

"Saya memiliki informasi yang kredibel, Mehsud telah tewas. Namun saya tidak bisa mengonfirmasikannya," kata Menteri Dalam Negeri Rehman Malik kepada para wartawan.

Informasi yang diperoleh Reuters menyebutkan, dua pemimpin Taliban salah satu di antaranya Hakimullah Mehsud tewas akibat serangan udara pasukan AS. Sementara itu, di Washington pejabat kontra-teroris AS, Selasa, menyatakan belum bisa menegaskan kematian Hakimullah.

Rumor meninggalnya Mehsud sebenarnya muncul beberapa pekan lalu, menyusul rentetan serangan udara pasukan AS ke kawasan utara Pakistan pertengahan Januari lalu. Dalam serangan itu dikatakan berhasil membunuh Mehsud, setidak-tidaknya dia terluka akibat terkena tembakan. Kabar tersebut kontan dibantah oleh Taliban, namun sampai sekarang mereka tidak bisa membuktikan Mehsud masih hidup.

Pejabat Taliban Maulvi Noor Jamal alias Maulvi Toofan menolak pemberitaan tewasnya Hakimullah Mehsud yang dilansir sejumlah koran di Pakistan. "Hakimullah Mehsud tidak tewas, saya ditunjuk sebagai Amir Taliban," ujarnya kepada Reuters melalui telepon dari sebuah lokasi yang dirahasiakan.

AP | REUTERS | CHOIRUL


Berita terkait

Jenazah Kapten Titus Sampai di Medan

17 Juli 2016

Jenazah Kapten Titus Sampai di Medan

Puluhan personel TNI berbaris melakukan persiapan penghormatan kepada iringan jenazah yang diangkat oleh 6 prajurit TNI berpakaian lengkap.

Baca Selengkapnya

Busyro: Dubes Burhan Muhammad Moncer Saat Jadi Intel  

20 Mei 2015

Busyro: Dubes Burhan Muhammad Moncer Saat Jadi Intel  

Busyro mengenal Burhan sejak kecil karena bertetangga di Kampung Notoprajan Ngampilan, Yogyakarta.

Baca Selengkapnya

Mantan Wapres Boediono: Tugas Dubes Burhan Tidak Enak  

20 Mei 2015

Mantan Wapres Boediono: Tugas Dubes Burhan Tidak Enak  

Mantan Wakil Presiden Boediono menilai tugas dan tanggung jawab yang diemban Dubes Burhan termasuk golongan tugas yang "tidak enak".

Baca Selengkapnya

Upacara Pemakaman Dubes Burhan Muhammad Secara Militer  

20 Mei 2015

Upacara Pemakaman Dubes Burhan Muhammad Secara Militer  

Wakil Menteri Luar Negeri A.M. Fachir dan rombongan Duta Besar Pakistan untuk Indonesia serta Singapura turut mengantar hingga proses pemakaman selesai.

Baca Selengkapnya

Biaya Perawatan Dubes Burhan Muhammad Ditanggung Pakistan  

20 Mei 2015

Biaya Perawatan Dubes Burhan Muhammad Ditanggung Pakistan  

Pakistan bertanggung jawab atas perawatan Dubes Burhan Muhammad, meskipun Burhan berpindah rumah sakit ke Singapura pasca-kecelakaan helikopter.

Baca Selengkapnya

Jenazah Dubes Burhan Muhammad Akhirnya Tiba di Rumah Duka  

20 Mei 2015

Jenazah Dubes Burhan Muhammad Akhirnya Tiba di Rumah Duka  

Jenazah Duta Besar Indonesia untuk Pakistan Burhan Muhammad tiba di rumah duka di Kelurahan Notoprajan, Kecamatan Ngampilan, Kota Yogyakarta, sekitar pukul 07.55 WIB.

Baca Selengkapnya

Jasad Dubes Burhan Muhammad Tertahan karena Lobi RI Lemah?

20 Mei 2015

Jasad Dubes Burhan Muhammad Tertahan karena Lobi RI Lemah?

Wakil Menlu AM Fachir membantah tertahannya jenazah Dubes Indonesia untuk Pakistan Burhan Muhammad lantaran lemahnya lobi pemerintah.

Baca Selengkapnya

Kata Wakil Menlu Soal Jasad Dubes Burhan Telat Dipulangkan

20 Mei 2015

Kata Wakil Menlu Soal Jasad Dubes Burhan Telat Dipulangkan

Wakil Menlu Abdurrahman Mohammad Fachir meminta kasus tertahannya jasad Dubes Indonesia untuk Pakistan Burhan Muhammad tidak dipersoalkan.

Baca Selengkapnya

Wakil Menlu AM Fachir Nostalgia di Rumah Dubes Burhan

20 Mei 2015

Wakil Menlu AM Fachir Nostalgia di Rumah Dubes Burhan

Wakil Menteri Luar Negeri Abdurrahman Mohammad Fachir atau dikenal AM Fachir bernostalgia di rumah duka Dubes Indonesia untuk Pakistan Burhan Muhammad

Baca Selengkapnya

Jadwal Pemulangan Jenazah Dubes Burhan Belum Pasti  

19 Mei 2015

Jadwal Pemulangan Jenazah Dubes Burhan Belum Pasti  

Belum ada kepastian pemulangan jenazah Dubes Burhan ke Yogyakarta.

Baca Selengkapnya