Rusuh di Nigeria, Tentara Kuasai Keamanan Kota  

Reporter

Editor

Kamis, 21 Januari 2010 13:44 WIB

Tentara berpatroli 24 jam di kota/AP
TEMPO Interaktif, Angkatan Darat Nigeria menguasai kembali kota Jos, tempat konflik berdarah antara kelompok Muslim dengan Kristen yang berlangsung beberapa hari menyebabkan ratusan orang tewas, demikian keterangan militer.

Letnan Kolonel Shekari Galadima mengatakan kepada BBC, saat ini situasi kota sangat tenang setelah tentara melakukan patroli keamanan selama 24 jam penuh. "Sudah tak ada kerusuhan lagi," ujarnya.

Namun wartawan BBC melaporkan dari kawasan tersebut, kekerasan berkembang ke kota Pankshin, berjarak 100 kilometer dari Jos. Korban tewas akibat kerusuhan itu berjumlah 65 Kristen dan 200 Muslim.

Muhammad Tanko Shittu, pengurus masjid untuk urusan kematian menjelaskan kepada kantor berita Reuters jumlah korban tewas akibat kerusuhan mencapai 350 Muslim. Menurutnya, korban tewas kebanyakan berprofesi sebagai pekerja. Mayatnya banyak ditemukan di luar kota Jos pada hari Rabu. Belum ada lembaga independen yang dapat mengklarifikasi jumlah korban.

Galadima menambahkan, kota Jos benar-benar telah dikuasai pasukan keamanan. "Sebab pemerintah telah memberlakukan jam malam selama 24 jam untuk mencegah kerusuhan dan demonstrasi lanjutan," ujarnya.

Sementara itu, The Associated Press melaporkan, para serdadu Nigeria tampak menenteng senjata api berpatroli dengan truk terbuka. Mereka juga menghentikan warga dan menggeledahnya, kalau dinyatakan tak membahayakn mereka diperbolehkan berlalu.

BBC | CHOIRUL

Berita terkait

Jual Hadiah Kurma dari Saudi, Nigeria Minta Maaf

16 Juni 2017

Jual Hadiah Kurma dari Saudi, Nigeria Minta Maaf

Hingga saat ini Nigeria belum menahan tersangka penjualan kurma.

Baca Selengkapnya

Korban Penculikan Boko Haram Tiba di Chibok, Nigeria

7 Mei 2017

Korban Penculikan Boko Haram Tiba di Chibok, Nigeria

Pada saat penculikan, puluhan orang berhasil menyelamatkan diri, tetapi lebih dari 200 orang lainnya hilang selama dua tahun.

Baca Selengkapnya

Presiden Nigeria Menemui 82 Korban Penculikan Boko Haram  

7 Mei 2017

Presiden Nigeria Menemui 82 Korban Penculikan Boko Haram  

Mereka diculik sejak 2014.

Baca Selengkapnya

Boko Haram Bebaskan Puluhan Pelajar yang Diculik 3 Tahun Lalu

7 Mei 2017

Boko Haram Bebaskan Puluhan Pelajar yang Diculik 3 Tahun Lalu

Sebanyak 82 dari 276 siswa perempuan Chibok yang diculik tiga tahun lalu oleh ekstremis Boko Haram di utara Nigeria, dibebaskan.

Baca Selengkapnya

Anjing Korbankan Nyawa Serang Pelaku Bom Bunuh Diri di Nigeria  

6 April 2017

Anjing Korbankan Nyawa Serang Pelaku Bom Bunuh Diri di Nigeria  

Anjing menyerang pelaku bom bunuh diri di pesta pernikahan di Nigeria.

Baca Selengkapnya

Istri Pendeta Menang Ratu Kecantikan Nigeria

7 Februari 2017

Istri Pendeta Menang Ratu Kecantikan Nigeria

Istri seorang pendeta di Nigeria menjadi pemenang dalam kontes ratu kecantikan negara itu. Selain parasnya menawan, kemampuan intelektualitasnya juga dikagumi.

Baca Selengkapnya

Anak 10 Tahun Tewas Sebagai Pelaku Bom Bunuh Diri di Nigeria

1 Februari 2017

Anak 10 Tahun Tewas Sebagai Pelaku Bom Bunuh Diri di Nigeria

Seorang anak perempuan Nigeria usia 10 tahun tewas dalam aksi bom bunuh diri di kamp pengungsi yang menghindar dari ancaman milisi Boko Haram.

Baca Selengkapnya

Mubalig Nigeria Nikahi Lebih dari 100 Perempuan  

30 Januari 2017

Mubalig Nigeria Nikahi Lebih dari 100 Perempuan  

Perkawinan mubalig Nigeria dengan lebih dari seratus perempuan menghasilkan 203 anak. Mubalig ini dikabarkan meninggal akhir pekan lalu pada usia 93 tahun.

Baca Selengkapnya

Sadis, Bayi Dilibatkan dalam Aksi Teror di Nigeria

24 Januari 2017

Sadis, Bayi Dilibatkan dalam Aksi Teror di Nigeria

Kelompok teroris di Nigeria menggunakan bayi dalam aksi bom bunuh diri

Baca Selengkapnya

Dituding Sebar Berita Palsu, Polisi Nigeria Tahan 2 Wartawan

20 Januari 2017

Dituding Sebar Berita Palsu, Polisi Nigeria Tahan 2 Wartawan

Polisi Nigeria menahan 2 wartawan diduga terkait pemberitaan tentang hilangnya puluhan tentara dan penyelidikan berbagai aset militer.

Baca Selengkapnya