Dewan Kerjasama Negara Teluk Sepakat Satukan Mata uang

Reporter

Editor

Rabu, 16 Desember 2009 09:47 WIB

Mustafa al-Shamali

TEMPO Interaktif, Kuwait - Para pemimpin Dewan Kerjasama Negara-negara Teluk (GCC) sepakat terhadap pakta penyatuan mata uang. Kesepekatan itu diputuskan dalam pertemuan dua hari yang kerakhir kemarin, Selasa (14/12), di Kuwait dipimpin oleh Raja Abdullah dari Saudi Arabia..

"Penyatuan mata uang negara-negara Teluk adalah keniscayaan." jelas Menteri Keuangan Kuwait Mustafa al-Shamali seperti dikutip kantor berita KUNA.

Dengan demikian, tambahnya, para gubernur bank di negara-negara Teluk segera menjadwalkan pembentukan bank sentral GCC untuk mengeluarkan mata uang bersama. Untuk itu, tahun depan akan segera didirikan Dewan Moneter GCC yang berada di bawah naungan bank sentral.

Bahrain, Kuwait, Qatar, dan Saudi Arabia telah menandatangi dan meratifikasi pakta ini, sementara dua anggota GCC, Oman dan Uni Emirat Arab memilih tak ikut.

Alasan Uni Emirat Arab -negara kedua terbesar ekonominya di GCC- menarik diri dari penyatuan mata uang GCC karena keberatan kalau Riyad ditunjuk sebagai tempat Bank Central GCC. Sedangkan Oman merasa belum perlu bergabung dalam penyatuan mata uang. "Dalam waktu dekat kedua negara akan bergabung." harap al-Shamali. GCC juga menyepakati mata uang ini akan didasarkan pada dollar kecuali untuk dinar Kuwait.


ARAB NEWS | AFP | CHOIRUL

Berita terkait

Indonesia Pernah Redenominasi Rp 1.000 Jadi Rp 1, Begini Alasan Keputusan 58 Tahun Lalu

13 Desember 2023

Indonesia Pernah Redenominasi Rp 1.000 Jadi Rp 1, Begini Alasan Keputusan 58 Tahun Lalu

Hari ini, 13 Desember 1965 rupiah diredenominasi untuk pertama kalinya, berikut kilas balik peristiwanya

Baca Selengkapnya

Terkini: Amman Mineral IPO Terbesar di 2023, JCO Promo lagi Rp 148 Ribu Dapat 3 Box JPoPs

7 Juli 2023

Terkini: Amman Mineral IPO Terbesar di 2023, JCO Promo lagi Rp 148 Ribu Dapat 3 Box JPoPs

PT Amman Mineral Internasional Tbk. (kode emiten: AMMN) resmi melantai di BEI. IPO perseroan disebut sebagai yang terbesar pada 2023.

Baca Selengkapnya

Terkini: Biaya dan Fasilitas Kos Milik Rafael Alun hingga Take Down Penjualan Minyakita di TikTok

6 Juli 2023

Terkini: Biaya dan Fasilitas Kos Milik Rafael Alun hingga Take Down Penjualan Minyakita di TikTok

Berita terkini ekonomi dan bisnis hingga Kamis sore, 6 Juli 2023 dimulai dari harga kos-kosan Rafael Alun yang disewa pejabat negara.

Baca Selengkapnya

Terkini: Harga Emas Antam Turun jadi Rp 1.053.000 per Gram, Deretan Fakta soal Pajak Natura

6 Juli 2023

Terkini: Harga Emas Antam Turun jadi Rp 1.053.000 per Gram, Deretan Fakta soal Pajak Natura

Berita terkini ekonomi dan bisnis pada Kamis siang, 6 Juli 2023 dimulai dari harga emas Antam yang turun jadi Rp 1.053.000 per gram.

Baca Selengkapnya

Bantah Kabar Pemerintah Resmi Redenominasi Rupiah, Bank Indonesia: Tidak Benar

5 Juli 2023

Bantah Kabar Pemerintah Resmi Redenominasi Rupiah, Bank Indonesia: Tidak Benar

Bank Indonesia buka suara soal beredarnya video yang menyebut pemerintah telah secara resmi melakukan redenominasi atau penyederhanaan angka pada rupiah.

Baca Selengkapnya

Bank Indonesia Beberkan Alasan Redenominasi Rupiah Rp 1.000 jadi Rp 1 Tak Kunjung Dilakukan

23 Juni 2023

Bank Indonesia Beberkan Alasan Redenominasi Rupiah Rp 1.000 jadi Rp 1 Tak Kunjung Dilakukan

Bank Indonesia mengaku sudah siap melakukan redenominasi atau penyederhanaan jumlah angka pada rupiah.

Baca Selengkapnya

DPR: Redenominasi Rupiah Tidak Prioritas Dibahas di 2021

19 Agustus 2020

DPR: Redenominasi Rupiah Tidak Prioritas Dibahas di 2021

Ketua Komisi Keuangan DPR Dito Ganinduto menyebutkan hingga kini belum ada draf RUU Redenominasi yang masuk ke komisi.

Baca Selengkapnya

BI Sebut Redenominasi Rupiah Bisa Dilakukan, Ini Syaratnya

18 Agustus 2020

BI Sebut Redenominasi Rupiah Bisa Dilakukan, Ini Syaratnya

Bank Indonesia menyatakan rencana redenominasi rupiah bisa dilakukan bila situasi ekonomi memungkinkan.

Baca Selengkapnya

Luncurkan Uang Rp 75 Ribu, BI Tegaskan Bukan Sinyal Redenominasi

18 Agustus 2020

Luncurkan Uang Rp 75 Ribu, BI Tegaskan Bukan Sinyal Redenominasi

Bank Indonesia menyatakan uang pecahan khusus Rp 75 ribu yang baru diluncurkan, tak terkait dengan redenominasi rupiah.

Baca Selengkapnya

Sri Mulyani Sebut Redenominasi Rupiah Belum Dibahas

30 Oktober 2019

Sri Mulyani Sebut Redenominasi Rupiah Belum Dibahas

Menteri Keuangan Sri Mulyani menyatakan redenominasi mata uang rupiah belum sedikit pun dibahas oleh pemerintah.

Baca Selengkapnya