Ikuti Jejak Israel, Mesir Bangun Tembok Baja di Jalur Gaza

Reporter

Editor

Kamis, 10 Desember 2009 13:17 WIB

AP/Eyad Baba
TEMPO Interaktif, Mesir sedang membangun tembok pembatas di perbatasan Jalur Gaza sepanjang 10-11 kilometer. Pembangunan ini untuk memotong jalur penyelundupan melalui terowongan bawah tanah.

Dalam pelaksanaannya, Mesir dibantu oleh para insinyur Angkatan Darat Amerika Serikat sekaligus sebagai perancang disain tembok tersebut. Namun pemerintah Mesir belum memberikan kofirmasinya.

Seluruh tembok, menurut kesaksian BBC, didisain dan didatangkan dari Amerika Serikat. Sengaja dibuat dari bahan baja super kuat sehingga tahan terhadap ledakan bom. Sekaligus sebagai penghambat laju para penyelundup yang memanfaatkan terowongan. Untuk itu, tembok ini akan ditanam di dalam tanah.

Selama dua pekan, para petani setempat menyaksikan para pekerja melakukan pembangunan dan menebang sejumlah pohon.

Sumber intelijen di Mesir menyebutkan, hingga saat ini pembangunan tembok baru selesai sepanjang 4 kilometer yang melintang dari utara Rafah ke arah selatan.

Menurutnya, tanah di bawah Mesir dan Gaza mirip keju Swiss yang penuh dengan lobang. Di Gaza banyak terowongan menghubungkan ke wilayah Mesir dan Palestina yang digunakan untuk jalur penyelundupan setiap hari selama adanya blokade Israel.

Israel mengatakan, terowongan tersebut digunakan juga untuk menyelundupkan manusia, senjata, dan perlengkapan roket ke kawasan selatan Israel.

Tembok tersebut tidak untuk menghentikan seluruh penyelundupan, namun tetap memberikan keleluasan bagi warga Palestina untuk berbelanja barang-barang keperluan sehari-hari.

BBC | CHOIRUL

Berita terkait

Joe Biden Dukung Solusi Dua Negara untuk Perdamaian Palestina-Israel

27 Januari 2021

Joe Biden Dukung Solusi Dua Negara untuk Perdamaian Palestina-Israel

Pemerintahan Joe Biden juga akan membuka dua kantor perwakilan diplomatik Palestina di Washington dan Yerusalem setelah ditutup Donald Trump.

Baca Selengkapnya

Gara-gara Yerusalem, Palestina Tarik Dubesnya dari Amerika

1 Januari 2018

Gara-gara Yerusalem, Palestina Tarik Dubesnya dari Amerika

Palestina menarik Husam Zomlot, dubes untuk Amerika Serikat menyusul keputusan kontroversial Washington soal Yerusalem sebagai ibu kota Israel

Baca Selengkapnya

Mesir Sambut Rekonsiliasi Hamas-Fatah di Palestina

18 September 2017

Mesir Sambut Rekonsiliasi Hamas-Fatah di Palestina

Mesir sambut rekonsiliasi Hamas dan Fatah untuk membangun persatuan Palestina.

Baca Selengkapnya

Hamas - Fatah Berdamai, Palestina Menuju Satu Pemerintahan  

18 September 2017

Hamas - Fatah Berdamai, Palestina Menuju Satu Pemerintahan  

Hamas menerima persyaratan damai yang ditawarkan kepala gerakan Fatah sekaligus Presiden Palestina, Mahmoud Abbas, untuk mengakhiri dua pemerintahan di Palestina.

Baca Selengkapnya

Israel Tembak Mati Pemuda Palestina di Tepi Barat

4 September 2017

Israel Tembak Mati Pemuda Palestina di Tepi Barat

Warga lainnya di kamp pengungsi, Aziz Arafeh, juga mengalami luka tembak di bagian lengan.

Baca Selengkapnya

Israel Bangun Pemukiman di Palestina, PBB: Hambat Solusi 2 Negara

30 Agustus 2017

Israel Bangun Pemukiman di Palestina, PBB: Hambat Solusi 2 Negara

PBB mengatakan Israel bangun pemukiman di Palestina menjadi hambatan utama mencapai solusi dua negara dan proses perdamaian dengan Palestina.

Baca Selengkapnya

Forum OKI, Menlu: Umat Islam Harus Bersatu Bantu Palestina  

2 Agustus 2017

Forum OKI, Menlu: Umat Islam Harus Bersatu Bantu Palestina  

mengusulan Organisasi Kerja Sama Islam (OKI) memberikan perlindungan internasional terhadap Masjid Al-Aqsa sebagai kompleks suci tiga agama.

Baca Selengkapnya

Masjid Al Aqsa, PKB Gelar Halaqoh Cari Solusi Konflik Palestina  

29 Juli 2017

Masjid Al Aqsa, PKB Gelar Halaqoh Cari Solusi Konflik Palestina  

DPP PKB menggelar halaqoh ulama rakyat di Ponpes Al-Mizan Majalengka Jawa Barat mencari solusi konflik di Masjid Al Aqsa antara Palestina-Israel.

Baca Selengkapnya

Din Berharap RI Dorong Sidang Darurat untuk Palestina  

28 Juli 2017

Din Berharap RI Dorong Sidang Darurat untuk Palestina  

Din menilai pemerintah mampu mengerahkan negara-negara anggota Organisasi Kerja Sama Islam dengan mengusulkan sidang darurat.

Baca Selengkapnya

Presiden Palestina Mahmoud Abbas Bekukan Hubungan dengan Israel

22 Juli 2017

Presiden Palestina Mahmoud Abbas Bekukan Hubungan dengan Israel

Presiden Palestina Mahmoud Abbas membekukan sementara hubungan dengan Israel sebagai protes atas peraturan keamanan Masjid Al-Aqsa yang baru.

Baca Selengkapnya