Iran Larang Media Asing Liput Demo Mahasiswa

Reporter

Editor

Minggu, 6 Desember 2009 07:36 WIB

TEMPO Interaktif, Teheran - Pemerintah Iran melarang media asing meliput unjuk rasa mahasiswa yang rencananya digelar pekan depan. Pasalnya, Iran khawatir protes tersebut bisa memicu gelombang demonstrasi terhadap hasil pemilihan presiden Juni lalu.

Polisi dan Garda Revolusi Iran memperingatkan unjuk rasa 'ilegal' pada Senin (7/12) nanti yang bertepatan dengan perayaan Hari Pelajar bakal dilawan dengan keras. Demonstrasi tersebut merupakan peringatan tewasnya tiga mahasiswa pada 1953 di bawah pemerintahan Shah Iran.

“Seluruh izin yang dikeluarkan kepada media asing untuk meliput berita di Teheran dicabut dari 7 sampai 9 Desember,” ujar Departemen Media Massa Kementerian Budaya Iran, Sabtu (5/12), dalam pesan pendek yang dikirimkan kepada para wartawan, fotografer, kamerawan media asing di Iran.

Dalam beberapa hari terakhir, koneksi internet di Teheran sangat lambat dan bahkan terkadang mati. Seorang pejabat di Kementerian Telekomunikasi Iran mengatakan kepada Reuters bahwa akses internet dan jalur telepon genggam akan diblok pada Senin.

Pada Pemilihan Presiden 12 Juni lalu, Presiden Mahmoud Ahmadinejad kembali berkuasa dengan unggul besar dari pesaingnya yang berasal dari kubu reformis. Akibatnya, muncul demonstrasi anti-pemerintah di jalan-jalan kota di Iran yang merupakan unjuk rasa terbesar selama 30 tahun terakhir.

Pemerintah Iran sendiri membantah tudingan adanya kecurangan dalam Pemilihan Presiden. Pemerintah Iran juga menilai gejolak sosial terjadi disokong anasir asing. “Pertemuan di luar universitas akan dilawan dengan keras,” ujar Kepala Kepolisian Esmail Ahmadi-Moqaddam seperti dikutip harian Etemad.

REUTERS| KODRAT SETIAWAN

Berita terkait

Iran Tangkap Jet Siluman Amerika Serikat  

4 Desember 2012

Iran Tangkap Jet Siluman Amerika Serikat  

Amerika Serikat berkali-kali menyusup ke wilayah udara Iran.

Baca Selengkapnya

Alasan Iran Tembaki Pesawat Tanpa Awak AS

9 November 2012

Alasan Iran Tembaki Pesawat Tanpa Awak AS

Iran membenarkan klaim Pentagon bahwa pesawat tanpa awak Predator milik Amerika Serikat ditembaki oleh pesawat tempur mereka.

Baca Selengkapnya

Iran Dituduh Siksa Blogger Sampai Tewas

9 November 2012

Iran Dituduh Siksa Blogger Sampai Tewas

Beheshti menulis di dalam blognya bahwa dia diancam penguasa.

Baca Selengkapnya

Rusia Tak Yakin Iran akan Serang Israel

11 Oktober 2012

Rusia Tak Yakin Iran akan Serang Israel

Ia juga menyatakan tidak ada bukti bahwa Republik Islam mengembangkan senjata nuklir.

Baca Selengkapnya

Khamenei: Tanpa Nuklirpun Barat Tetap Embargo Iran

10 Oktober 2012

Khamenei: Tanpa Nuklirpun Barat Tetap Embargo Iran

Pemimpin spiritual Iran menyatakan Barat berbohong soal sanksi ekonomi akan dicabut jika negara itu menghentikan program nuklirnya

Baca Selengkapnya

Nilai Mata Uang Iran Terjungkal  

4 Oktober 2012

Nilai Mata Uang Iran Terjungkal  

Sanksi ekonomi dituding menjadi penyebab anjloknya nilai mata uang Iran hingga 40 persen.

Baca Selengkapnya

Kedutaan Prancis di Iran Diserang Massa  

3 Oktober 2012

Kedutaan Prancis di Iran Diserang Massa  

Unjuk rasa berlangsung tiba-tiba sehingga tak ada tambahan polisi untuk mengawal kedutaan. Dia mengatakan para demonstran meneriakkan, "Allahu Akbar".

Baca Selengkapnya

Tak Peduli Sanksi, Iran Lanjutkan Program Nuklir  

3 Oktober 2012

Tak Peduli Sanksi, Iran Lanjutkan Program Nuklir  

Mendapatkan kritik dari kelompok garis keras karena bersedia berunding dengan Amerika Serikat.

Baca Selengkapnya

Penyebab Jatuhnya Riyal Iran Versi Ahmadinejad  

3 Oktober 2012

Penyebab Jatuhnya Riyal Iran Versi Ahmadinejad  

Presiden Iran menuduh kubu oposisi turut memperburuk krisis atas riyal.

Baca Selengkapnya

Pejabatnya Mengeluh, Iran Buka Lagi Akses Gmail  

1 Oktober 2012

Pejabatnya Mengeluh, Iran Buka Lagi Akses Gmail  

Layanan Gmail telah kembali bisa dinikmati sejak Minggu malam.

Baca Selengkapnya