Polisi Pakistan Gerebek Tentara Bayaran Amerika
Sabtu, 19 September 2009 17:06 WIB
AP| Anjum Naveed
TEMPO Interaktif , Islamabad - Polisi Pakistan mengatakan mereka telah menyerbu sebuah perusahaan jasa keamanan lokal yang memiliki kontrak dengan Kedutaan Besar Amerika Serikat. Polisi Islamabad Rana Akram mengatakan, perusahaan jasa keamanan itu dituduh mengenai kepemilikan senjata ilegal.
Penggerebekan yang dilakukan pada Sabtu (19/9), di tengah liputan media lokal bernada negatif mengenai Amerika yang menggunakan perusahaan keamanan swasta di negeri itu.
Akram mengatakan, polisi menemukan 61 senapan serbu dan sembilan pistol yang diduga tak berizin. Sedang, jurubicara Kedutaan Besar Amerika, Snelsire Rick mengatakan, kedutaan mengontrak perusahaan itu dan mulai berlaku pada awal tahun ini. AP| NUR HARYANTO
Taliban Luncurkan Majalah untuk Rekrut Wanita di Pakistan
8 Agustus 2017
Taliban Luncurkan Majalah untuk Rekrut Wanita di Pakistan
Taliban di Pakistan meluncurkan majalah propaganda untuk merekrut wanita bergabung dengannya.
Baca Selengkapnya
Perdana Menteri Pakistan, Nawaz Sharif, Mundur dari Jabatannya
29 Juli 2017
Perdana Menteri Pakistan, Nawaz Sharif, Mundur dari Jabatannya
Perdana Menteri Pakistan, Nawaz Sharif, mengundurkan diri dari jabatannya pada, Sabtu, 29 Juli 2017.
Baca Selengkapnya
Fontgate, Skandal Dokumen Palsu yang Seret Putri PM Pakistan
13 Juli 2017
Fontgate, Skandal Dokumen Palsu yang Seret Putri PM Pakistan
Diduga membuat dokumen palsu untuk menutupi keterlibatan dalam Panama Papers, Maryam Nawaz, putri Perdana Menteri Pakistan dirisak di Twitter
Baca Selengkapnya
Truk Pengangkut BBM Meledak, Korban Tewas Jadi 153 Orang
26 Juni 2017
Truk Pengangkut BBM Meledak, Korban Tewas Jadi 153 Orang
Korban tewas akibat ledakan truk pengangkut BBM di jalan raya Pakistan bertambah menjadi 153 orang, termasuk wanita dan anak-anak.
Baca Selengkapnya
Bom Mirip Mainan Meledak, 6 Anak Pakistan Tewas
26 Juni 2017
Bom Mirip Mainan Meledak, 6 Anak Pakistan Tewas
Sebuah bom yang menyerupai mainan meledak di barat laut Pakistan. Akibatnya, enam anak tewas.
Baca Selengkapnya
Truk Pengangkut BBM Meledak, 123 Orang Tewas di Pakistan
25 Juni 2017
Truk Pengangkut BBM Meledak, 123 Orang Tewas di Pakistan
Sekitar 123 orang tewas dalam sebuah ledakan truk pengangkut bahan bakar di jalan raya di Pakistan.
Baca Selengkapnya
Lukai Bocah, Anjing di Pakistan Dihukum Mati
19 Mei 2017
Lukai Bocah, Anjing di Pakistan Dihukum Mati
Seekor anjing di Pakistan dihukum mati setelah dinyatakan bersalah menggigit seorang anak.
Baca Selengkapnya
Diketahui Lewat Surat, Putra Osama Bin Laden Siap Pimpin al-Qaeda
13 Mei 2017
Diketahui Lewat Surat, Putra Osama Bin Laden Siap Pimpin al-Qaeda
India Larang Saluran TV Zakir Naik karena Dianggap Ilegal
8 Mei 2017
India Larang Saluran TV Zakir Naik karena Dianggap Ilegal
Salah satu yang diblokir oleh pemerintah India adalah saluran televisi milik pendakwah Islam kontroversial kelahiran India, Zakir Naik.
Baca Selengkapnya
Pakistan Hukum Gantung Empat Milisi Taliban
3 Mei 2017
Pakistan Hukum Gantung Empat Milisi Taliban
Keempat milisi Taliban diadili di pengadilan militer Pakistan karena terlibat terorisme.
Baca Selengkapnya
Rekomendasi
3 menit lalu
1 jam lalu
3 jam lalu
14 jam lalu
15 jam lalu
16 jam lalu
17 jam lalu
18 jam lalu
19 jam lalu
20 jam lalu