Inggris Kucurkan Rp 474 Triliun Untuk Jaringan Kereta Cepat  

Reporter

Editor

Rabu, 26 Agustus 2009 14:28 WIB

ITN
TEMPO Interaktif, London - Jaringan rel kereta api yang digunakan untuk kereta kecepatan tinggi di Inggris, akan memakan biaya tinggi. Diperkirakan proyek ini bisa menelan biaya 29 miliar poundsterling atau Rp 474,12 triliun, yang diharapkan berasal dari uang pajak.


Rencana ini akan dimulai dengan membuat lima rute yang paling membutuhkan kecepatan tinggi, termasuk Timur dan Pantai Barat. Jalur baru ini akan beroperasi pada tahun 2025, hampir 50 tahun sejak Prancis lebih dulu mengembangkan kereta cepat di negaranya. Rencana ini juga akan menempatkan trek baru pada jalur lama, yang tidak dapat menjadi jalur kereta dengan kecepatan tinggi.

Visi dari jaringan kereta ini datang dari cetak biru Pemerintah yang belum keluar sampai akhir tahun. Kereta dengan definisi "Kecepatan tinggi" adalah kereta dengan kecepatan 200 kilometer per jam atau lebih cepat . Saat ini, di Inggris hanya ada dengan jurusan Ashford ke London.

Iain Coucher, kepala eksekutif Jaringan kereta, mengatakan bahwa ini adalah saat yang luar biasa dalam sejarah transportasi Inggris Raya: "Kapasitas kereta ini menjadi langka dan membutuhkan jalur utama yang baru, yang harus bisa digunakan untuk kecepatan tinggi. Penumpang lebih banyak dan sedikit polusi dibandingkan dengan mobil dan menjadi masa depan transportasi kita."


ITN| NUR HARYANTO

Berita terkait

Khawatir Perang Dunia III, Inggris Mulai Siapkan Militernya

9 Oktober 2017

Khawatir Perang Dunia III, Inggris Mulai Siapkan Militernya

Inggris telah melakukan persiapan militer untuk menghadapi kemungkinan Perang Dunia III?yang dipicu?Korea Utara?

Baca Selengkapnya

Wisatawan Ditawari Berburu Hantu di Penjara Terangker di Inggris

22 September 2017

Wisatawan Ditawari Berburu Hantu di Penjara Terangker di Inggris

Inggris tantang wisatawan bernyali untuk berburu hantu di
/>
penjara paling angker, Shepton Mallet.

Baca Selengkapnya

Heboh, Warga Percaya Nama Big Ben Diganti Massive Mohammed

20 Agustus 2017

Heboh, Warga Percaya Nama Big Ben Diganti Massive Mohammed

Beberapa orang di Inggris benar-benar berpikir bahwa menara jam Big Ben akan diganti namanya menjadi Massive Mohammed.

Baca Selengkapnya

Ternyata, Ratu Elizabeth II Minum 6 Gelas Alkohol Setiap Hari

4 Agustus 2017

Ternyata, Ratu Elizabeth II Minum 6 Gelas Alkohol Setiap Hari

Rtu Elizabeth II meminum alkohol sejak sebelum makan siang

Baca Selengkapnya

Charlie Gard, Bayi yang Dikalahkan Hukum Akhirnya Meninggal  

29 Juli 2017

Charlie Gard, Bayi yang Dikalahkan Hukum Akhirnya Meninggal  

Charlie Gard, bayi usia 11 bulan yang telah menyedot perhatian sejumlah pemimpin dunia dan masyarakat internasional akhirnya meninggal

Baca Selengkapnya

Fokus ke Kerajaan, Pangeran Williams Pensiun Jadi Pilot

27 Juli 2017

Fokus ke Kerajaan, Pangeran Williams Pensiun Jadi Pilot

Pengalaman sebagai pilot helikopter ambulans membuat Pangeran William sangat peduli pada kesehatan mental

Baca Selengkapnya

Bocah 5 Tahun Didenda Rp 2,5 Juta Gara-gara Jualan Minuman

22 Juli 2017

Bocah 5 Tahun Didenda Rp 2,5 Juta Gara-gara Jualan Minuman

Bocah perempuan berusia 5 tahun terisak di hadapan ayahnya, menceritakan dirinya didenda Rp 2,5 juta gara-gara berjualan minuman lemon di dekat rumahnya.

Baca Selengkapnya

Punya Tato di Wajah, Pria Inggris Diusir dari Pesawat

21 Juli 2017

Punya Tato di Wajah, Pria Inggris Diusir dari Pesawat

Sebuah keluarga Inggris mengklaim diusir dari sebuah pesawat karena sang ayah memiliki tato di wajah.

Baca Selengkapnya

Inggris Memulai Perundingan Putaran Pertama Brexit

17 Juli 2017

Inggris Memulai Perundingan Putaran Pertama Brexit

Davis direncanakan bertemu negosiator Brexit dari Uni, Eropa Michel Barnier, dalam perundingan yang berlangsung selama empat hari di Brussels.

Baca Selengkapnya

Kecanduan Jose Mourinho, Nenek Ini Bikin 20 Tatto Pelatih MU

7 Juli 2017

Kecanduan Jose Mourinho, Nenek Ini Bikin 20 Tatto Pelatih MU

Seorang nenek di Inggris mendedikasikan tubuhnya dengan 20 tatto bergambar pelatih Manchester United, Jose Mourinho.

Baca Selengkapnya