Israel Tidak Dapat Memastikan Kematian Hashem Safieddine dari Hizbullah

Reporter

Editor

Ida Rosdalina

Selasa, 8 Oktober 2024 01:05 WIB

Hashem Safieddine. Wikipedia

TEMPO.CO, Jakarta - Israel tidak dapat mengkonfirmasi apakah calon pengganti pemimpin Hizbullah yang terbunuh, Sayyed Hassan Nasrallah, telah terbunuh, kata juru bicara pemerintah Israel, Senin, 7 Oktober 2024.

Ketika ditanya apakah Israel dapat mengkonfirmasi kematian Hashem Safieddine, juru bicara David Mencer mengatakan dalam sebuah konferensi pers: "Kami belum memiliki konfirmasi itu. Jika sudah dikonfirmasi, jika dan kapan, akan ada di situs web IDF (militer Israel)."

Seorang pejabat Hizbullah mengatakan kepada Reuters pada Minggu bahwa Israel menghalangi upaya pencarian dan penyelamatan di sebuah daerah di mana Safieddine diperkirakan berada ketika Israel mengebom pinggiran selatan Beirut pada Kamis.

Israel menghalangi upaya pencarian dan penyelamatan di sebuah daerah di mana pemimpin senior Hizbullah Hashem Safieddine diperkirakan berada ketika Israel mengebom pinggiran selatan Beirut pada Kamis, kata seorang pejabat Hizbullah.

Safieddine dipandang sebagai calon pengganti mantan pemimpin Hizbullah Sayyed Hassan Nasrallah yang terbunuh dalam serangan Israel di pinggiran selatan Beirut, yang dikenal dengan nama Dahiye, pada 27 September.

Advertising
Advertising

Nasibnya masih belum jelas.

Pejabat politik senior Hizbullah, Mahmolud Qmati, juga mengatakan bahwa ia tidak memiliki informasi mengenai laporan bahwa pemimpin pasukan elit Iran, Pasukan Quds, Esmail Qaani, belum terdengar kabarnya sejak serangan di Beirut akhir pekan lalu. Israel seharusnya "membiarkan tim penyelamat melakukan pekerjaan mereka," katanya kepada televisi pemerintah Irak.

Israel seharusnya "membiarkan tim penyelamat melakukan pekerjaan mereka," katanya kepada televisi pemerintah Irak. Qmati mengatakan bahwa Hizbullah kini dipimpin secara bersama-sama hingga mereka dapat memilih pemimpin baru, yang akan memakan waktu.

"Yang penting adalah adanya komando bersama," katanya.

"Metode untuk memilih pengganti sekretaris jenderal membutuhkan waktu dan membutuhkan situasi yang tepat, dan karena alasan itu kami cukup puas dengan komando bersama sementara," katanya.

Qmati mengatakan bahwa jasad Nasrallah masih berada di Lebanon dan akan dimakamkan di pinggiran selatan Beirut, di mana Hizbullah memiliki pengaruh yang besar, jika kondisinya memungkinkan.

Israel telah menewaskan sebagian besar komando militer Hizbullah dan para pemimpin seniornya dalam hampir satu tahun pertempuran yang dimulai ketika Hizbullah membuka front solidaritas untuk Palestina sehari setelah serangan Hamas pada 7 Oktober terhadap Israel.

Konflik telah berkembang pesat dalam beberapa minggu terakhir, dengan Israel mengabaikan desakan gencatan senjata yang didukung oleh Amerika Serikat, membunuh Nasrallah dan meluncurkan kampanye udara yang luas yang telah menghantam kota-kota dan desa-desa di Lebanon dan menyebabkan 1,2 juta orang mengungsi, menurut data pemerintah Lebanon.

REUTERS

Pilihan Editor: Pengakuan Jurnalis soal Bias Media Barat atas Konflik Palestina-Israel

Berita terkait

Hizbullah Melepaskan Tembakan ke Kota Haifa Israel

7 jam lalu

Hizbullah Melepaskan Tembakan ke Kota Haifa Israel

Tembakan Hizbullah itu untuk menargetkan sebuah pangkalan yang bermarkas di selatan Kota Haifa.

Baca Selengkapnya

40 WNI yang Dievakuasi dari Lebanon Selamat Tiba di Indonesia

7 jam lalu

40 WNI yang Dievakuasi dari Lebanon Selamat Tiba di Indonesia

Sebanyak 40 WNI berhasil dievakuasi dari Lebanon dalam pemberangkatan gelombang keempat dan kelima tiba di Indonesia.

Baca Selengkapnya

Netanyahu, Sosok Paling Bertanggung Jawab untuk Genosida Gaza

15 jam lalu

Netanyahu, Sosok Paling Bertanggung Jawab untuk Genosida Gaza

Konfrontasi Iran menawarkan jalan bagi Netanyahu untuk menghapus stigma 7 Oktober, setidaknya di dalam negeri.

Baca Selengkapnya

Eskalasi Konflik Israel dengan Lebanon dan Iran Diprediksi Tak akan Meluas

16 jam lalu

Eskalasi Konflik Israel dengan Lebanon dan Iran Diprediksi Tak akan Meluas

Pengamat Timur Tengah Smith Alhadar mengatakan dalam sejarah konflik Israel-Hizbullah, perang bisa diisolasi hanya di Lebanon

Baca Selengkapnya

Setahun Perang Gaza: Hamas dan Faksi-faksi Perlawanan Palestina Masih Bertahan

19 jam lalu

Setahun Perang Gaza: Hamas dan Faksi-faksi Perlawanan Palestina Masih Bertahan

Setahun lalu, 7 Oktober 2023, sebuah serangan yang dirancang dengan begitu matang oleh Hamas mengejutkan dunia.

Baca Selengkapnya

Iran: Komandan Pasukan Al Quds Hilang dalam Serangan Israel di Lebanon

19 jam lalu

Iran: Komandan Pasukan Al Quds Hilang dalam Serangan Israel di Lebanon

Komandan Pasukan Quds Iran Esmail Qaani belum terdengar lagi kabarnya sejak serangan Israel di Beirut, Lebanon, akhir pekan lalu.

Baca Selengkapnya

Top 3 Dunia ; Kamala Harris Dikomplain Pemuka Umat Muslim Amerika Serikat karena Dukung Israel

23 jam lalu

Top 3 Dunia ; Kamala Harris Dikomplain Pemuka Umat Muslim Amerika Serikat karena Dukung Israel

Top 3 dunia pada 6 Oktober 2024, diantaranya berita tentang Kamala Harris yang menghadapi kemarahan umat Muslim Amerika Serikat karena dukung Israel

Baca Selengkapnya

Warga Gaza Diminta Abaikan Perintah Evakuasi dari Israel

1 hari lalu

Warga Gaza Diminta Abaikan Perintah Evakuasi dari Israel

Perintah evakuasi dari Israel kini dipandang luas sebagai pembersihan etnis karena ternyata warga Gaza yang pergi ke zona aman malah dibantai.

Baca Selengkapnya

Presiden Prancis Macron Serukan Larangan Penjualan Senjata kepada Israel

1 hari lalu

Presiden Prancis Macron Serukan Larangan Penjualan Senjata kepada Israel

Presiden Prancis Emmanuel Macron mengkritik keputusan Israel mengirim pasukan ke Lebanon, dan mengatakan bahwa eskalasi regional harus dihindari.

Baca Selengkapnya

Evakuasi WNI dari Lebanon Gelombang 4 dan 5 akan Tiba di Indonesia 7 Oktober 2024

1 hari lalu

Evakuasi WNI dari Lebanon Gelombang 4 dan 5 akan Tiba di Indonesia 7 Oktober 2024

KBRI Amman menjamin keselamatan para WNI yang dievakuasi dari Lebanon yang akan dipulangkan ke Indonesia.

Baca Selengkapnya