Indonesia dan Azerbaijan Sepakati Perjanjian Bebas Visa Diplomatik dan Dinas

Reporter

Tempo.co

Sabtu, 28 September 2024 14:15 WIB

Pembalap bersiap di garis start sprint race F1 Grand Prix Azerbaijan di Sirkuit Kota Baku, Baku, Azerbaijan, Sabtu 29 April 2023. REUTERS/Lisi Niesner

TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Luar Negeri RI Retno Marsudi bersama Jeyhun Bayramov Menteri Luar Negeri Azerbaijan pada Jumat, 27 September 2024, menandatangani Perjanjian Bebas Visa Diplomatik dan Dinas (PBVDD) Indonesia-Azerbaijan. Bayramov menyebut Indonesia sebagai mitra yang penting bagi Azerbaijan.

“Saya percaya perjanjian ini akan meningkatkan hubungan diplomatik dan fasilitasi kerja sama yang lebih erat antara kedua negara, yang akan membawa kolaborasi yang lebih besar di masa depan”, ujar Retno. Dia menambahkan Indonesia pun mendukung keketuaan Azerbaijan pada Konferensi Perubahan Iklim PBB (United Nations Climate Change Conference) tahun ini.

Bayramov mengatakan pihaknya memiliki keinginan untuk terus melakukan kerja sama bilateral hingga level tertinggi dengan Indonesia. Azerbaijan memiliki sejarah hubungan yang panjang dan baik dengan Indonesia, keduanya merupakan anggota Organisasi Kerja Sama Islam (OKI) yang aktif. Bahkan, Indonesia menjadi salah satu negara yang paling keras mengutuk agresi militer Armenia terhadap Azerbaijan.

Hubungan diplomatik Indonesia dengan Azerbaijan terus meningkat di bawah pemerintahan Presiden RI Joko Widodo dan Presiden Azerbaijan Ilham Aliyev. Sebagai contoh, Indonesia menjadi pemasok minyak sawit mentah, minyak kelapa, bahan kayu, panel berlapis, tekstil, dan kopi bagi Azerbaijan. Sementara, Azerbaijan mengekspor minyak mentah dan produk minyak mentah dari mineral bitumen.

Omzet perdagangan antara kedua negara berada di angka US$ 174.107.000. Dari jumlah tersebut, sebesar US$ 169.783.700 adalah ekspor minyak dari Azerbaijan ke Indonesia. Pada 2023, Azerbaijan menjadi pemasok minyak mentah bagi Indonesia yang mencapai US$255.700.000 dengan komoditas utamanya minyak dan gas. Retno menyampaikan harapannya agar kerja sama kedua negara dapat terus ditingkatkan dan menghasilkan keuntungan bersama bagi masyarakat kedua negara.

Advertising
Advertising

Pilihan editor: 1.500 Orang Tewas akibat Serangan Israel, PBB: Lebanon Alami Kekerasan Paling Mematikan dalam Beberapa Dekade

Ikuti berita terkini dari Tempo.co di Google News, klik di sini

Berita terkait

Retno Marsudi Minta OKI Jadi Teladan dalam Mendukung Pengakuan Negara Palestina

3 jam lalu

Retno Marsudi Minta OKI Jadi Teladan dalam Mendukung Pengakuan Negara Palestina

Retno Marsudi mendorong negara-negara OKI untuk memanfaatkan pengaruh yang dimiliki untuk mengakui Palestina.

Baca Selengkapnya

Indonesia Mendesak Pengakuan Segera terhadap Palestina

1 hari lalu

Indonesia Mendesak Pengakuan Segera terhadap Palestina

Retno Marsudi menekankan pentingnya pengakuan terhadap Negara Palestina, yang dianggapnya sebagai langkah krusial untuk mewujudkan solusi dua negara.

Baca Selengkapnya

Retno Marsudi Serukan Ada Tindakan Konkret untuk Penghapusan Total Senjata Nuklir

1 hari lalu

Retno Marsudi Serukan Ada Tindakan Konkret untuk Penghapusan Total Senjata Nuklir

Indonesia berkomitmen kuat dalam mewujudkan dunia yang bebas dari senjata nuklir.

Baca Selengkapnya

Indonesia Pertanyakan Peran Dewan Keamanan PBB dalam Perdamaian Palestina

1 hari lalu

Indonesia Pertanyakan Peran Dewan Keamanan PBB dalam Perdamaian Palestina

Indonesia mempertanyakan bagaimana kepemimpinan Dewan Keamanan PBB dalam menciptakan perdamaian ketika kondisi di Palestina terus memburuk

Baca Selengkapnya

Retno Marsudi Suarakan Keprihatinan Situasi di Timur Tengah di Sidang Umum PBB

2 hari lalu

Retno Marsudi Suarakan Keprihatinan Situasi di Timur Tengah di Sidang Umum PBB

Retno Marsudi membahas perkembangan perdamaian, keamanan, dan kestabilan di kawasan Timur Tengah, khususnya isu Palestina dengan Uni Eropa

Baca Selengkapnya

Retno Marsudi Dorong MIKTA agar Semakin Berperan Atasi Tantangan Global

2 hari lalu

Retno Marsudi Dorong MIKTA agar Semakin Berperan Atasi Tantangan Global

Retno Marsudi mendorong kelompok lima negara MIKTA untuk semakin berperan dalam mengatasi tantangan global dan menguatkan kerja sama

Baca Selengkapnya

Retno Marsudi Serukan Perlindungan Efektif bagi Relawan Kemanusiaan di Wilayah Konflik

3 hari lalu

Retno Marsudi Serukan Perlindungan Efektif bagi Relawan Kemanusiaan di Wilayah Konflik

Pada 2023 tercatat lebih dari 280 pekerja kemanusiaan yang menjadi korban di berbagai konflik bersenjata. Dari jumlah itu, setengahnya di Gaza

Baca Selengkapnya

Thailand Tunda Penerapan Sistem ETA bagi Wisatawan dari Negara Bebas Visa

3 hari lalu

Thailand Tunda Penerapan Sistem ETA bagi Wisatawan dari Negara Bebas Visa

Sistem ETA akan berlaku bagi warga negara dari semua negara bebas visa yang memasuki Thailand melalui darat, udara, atau laut.

Baca Selengkapnya

Jokowi Minta Menlu Retno Marsudi Proses Pemulangan WNI di Lebanon

3 hari lalu

Jokowi Minta Menlu Retno Marsudi Proses Pemulangan WNI di Lebanon

Jokowi menegaskan bahwa Indonesia mengutuk keras serangan Israel ke Lebanon.

Baca Selengkapnya

Kutuk Serangan Israel ke Lebanon, Menlu RI Retno Marsudi: Jangan Jadi 'New Normal'

3 hari lalu

Kutuk Serangan Israel ke Lebanon, Menlu RI Retno Marsudi: Jangan Jadi 'New Normal'

Menlu Retno Marsudi mengutuk keras serangan udara Israel ke Lebanon yang menewaskan 558 orang, 50 diantaranya adalah anak-anak

Baca Selengkapnya