Anwar Ibrahim Sedekah 42 Ekor Sapi untuk 29 Masjid dan 13 Surau

Reporter

Senin, 17 Juni 2024 16:00 WIB

Perdana Menteri Malaysia Anwar Ibrahim menyampaikan pernyataan upaya pengiriman bantuan kemanusiaan bagi rakyat Palestina dalam sidang parlemen diikuti secara daring di Kuala Lumpur, Malaysia, Senin (16/10/2023). ANTARA/Virna P Setyorini/aa.

TEMPO.CO, Jakarta - Perdana Menteri Malaysia Anwar Ibrahim pada Minggu, 16 Juni 2024, mendonasikan uang 113 ribu ringgit (Rp394 juta) dan 42 ekor sapi untuk total 29 masjid serta 13 surau di daerah pemilihan Indera Mahkota menyusul perayaan Idul Adha.

Dalam unggahan di Facebook, Anwar mengatakan Sekertarisnya Ahmad Farhan Fauzi telah membantu pendistribusian bantuan-bantuan tersebut ke surau dan masjid-masjid atas nama Anwar pribadi. Pendistribusian bantuan dilakukan dengan berkoordinasi dengan para pengurus surau dan masjid.

“Semoga masyarakat di Indera Mahkota bisa menjalankan ibadah kurban dengan rasa syukur. Insya Allah,” tulis Anwar dalam unggahannya.

Advertising
Advertising

Umat muslim di Malaysia merayakan Idul Adha pada Senin, 17 Juni 2024. Madrasah Asyraful Madaris Tahfiz Centre di distrik Kuantan adalah salah satu lembaga yang mendapatkan santunan 50 ribu ringgit (Rp175 juta) dari Anwar. Donasi itu diperuntukkan untuk mengembangkan gedung sekolah yang berkapasitas 120 murid.

“Semoga sumbangan ini bisa membuat semua orang yang sedang menuntut ilmu mendapat kenyamanan. Insya Allah,” tulis Anwar di Facebook.

Anwar Ibrahim lahir pada 10 Agustus 1947 di Cherok Tok Kun, Penang, Malaysia. Mengutip dari Britannica, Anwar bersekolah di Sek Melayu Sungai Bakap, Sek Melayu Cherok Tok Kun dan Sek Ren Stowell, Bukit Mertajam. Anwar terpilih untuk melanjutkan ke Maktab Melayu Kuala Kangsar (MCKK) di Tingkatan Satu pada 1960 dan menjadi Ketua Pelajar di sana.

Anwar selanjutnya melanjutkan pendidikan tinggi di Universitas Malaya Kuala Lumpur pada 1967. Pada saat inilah ia memulai karir politiknya, ia dikenal sebagai pemimpin mahasiswa Islam di sana.

Pada 1971 ia mendirikan Gerakan Pemuda Muslim Malaysia, dan menjabat sebagai presidennya hingga tahun 1982. Melansir dari Al Jazeera, Anwar banyak terlibat dalam mengorganisir demonstrasi massa bahkan pernah dipenjara di bawah Undang-Undang Keamanan Dalam Negeri yang sekarang sudah tidak ada.

Pada 1981, ia menarik perhatian Mahathir Mohamad, kandidat perdana menteri pada 1981 dan menjabat hingga pensiun pada 2003. Ketika itu, Anwar membuktikan sebagai politisi yang bersih sehingga dengan cepat naik ke Organisasi Nasional Melayu Bersatu yang saat itu merupakan sebuah partai besar. Dia mengepalai berbagai kementerian sampai akhirnya memimpin kementerian keuangan utama pada tahun 1991. Dua tahun kemudian, ia ditunjuk sebagai wakil perdana menteri hingga tahun 1998.

Raja Al-Sultan Abdullah pada November 2022 akhirnya menunjuk Anwar sebagai perdana menteri Malaysia yang baru, menggantikan Ismail Sabri Yakoob. Ketua Pakatan Harapan itu akan menjabat sebagai perdana menteri Malaysia yang ke-10.

Sumber: thestar.com.my

Pilihan editor: 27 Influencer Ditahan, Diduga Terlibat Sindikat Judi Online Malaysia

Ikuti berita terkini dari Tempo.co di Google News, klik di sini

Berita terkait

Bank Indonesia dan Bank Negara Malaysia Lanjutkan Kerja Sama, Bisa Saling Tukar Mata Uang hingga Rp 82 Triliun

1 hari lalu

Bank Indonesia dan Bank Negara Malaysia Lanjutkan Kerja Sama, Bisa Saling Tukar Mata Uang hingga Rp 82 Triliun

Bank Indonesia dan Bank Negara Malaysia memperbarui perjanjian pertukaran bilateral dalam mata uang lokal. Kedua bank sentral bisa bertukar rupiah dan ringgit hingga Rp82 triliun.

Baca Selengkapnya

Didatangi 4,5 Juta Wisatawan Muslim, Malaysia Tambah Pemasukan Rp53 Triliun Setahun

2 hari lalu

Didatangi 4,5 Juta Wisatawan Muslim, Malaysia Tambah Pemasukan Rp53 Triliun Setahun

Pariwisata dan perhotelan yang ramah muslim memiliki potensi ekonomi yang signifikan di Malaysia

Baca Selengkapnya

Polres Serang Bongkar Sindikat Narkoba Jaringan Malaysia

3 hari lalu

Polres Serang Bongkar Sindikat Narkoba Jaringan Malaysia

Total barang bukti yang diamankan dari pengungkapan sindikat narkoba ini hampir 24 kilogram sabu senilai Rp 28,7 miliar.

Baca Selengkapnya

Danny Pomanto Resmikan Masjid Mardhiyyah

4 hari lalu

Danny Pomanto Resmikan Masjid Mardhiyyah

Wali Kota Makassar, Moh Ramdhan Pomanto atau yang biasa disapa Danny Pomanto, meresmikan Masjid Mardhiyyah di Jalan Talasalapang II Kelurahan Gunung Sari, Kecamatan Rappocini, pada Ahad, 22 September 2024.

Baca Selengkapnya

KKP Sita Selundupan ikan ilegal dari Malaysia ke Indonesia

4 hari lalu

KKP Sita Selundupan ikan ilegal dari Malaysia ke Indonesia

Ikan hasil penyitaan tersebut akan diberikan ke yayasan yatim piatu di sekitar lokasi penangkapan seperti yang sudah KKP lakukan sebelumnya

Baca Selengkapnya

KKP Gagalkan Ikan Ilegal dari Malaysia ke Indonesia

5 hari lalu

KKP Gagalkan Ikan Ilegal dari Malaysia ke Indonesia

Ditjen PSDKP Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) berhasil menggagalkan masuknya ikan secara ilegal dari Malaysia ke Indonesia.

Baca Selengkapnya

Hasil Final China Open 2024: Tuan Rumah Jadi Juara Umum dengan 4 Gelar, Malaysia Bawa Pulang 1 dari Ganda Putra

6 hari lalu

Hasil Final China Open 2024: Tuan Rumah Jadi Juara Umum dengan 4 Gelar, Malaysia Bawa Pulang 1 dari Ganda Putra

Jepang yang memiliki dua wakil di final, yakni Kodai Naraoka dan Tomoka Miyazaki, gagal meraih gelar juara di China Open 2024.

Baca Selengkapnya

Xi Jinping Menerima Kunjungan Kerja Raja Malaysia

6 hari lalu

Xi Jinping Menerima Kunjungan Kerja Raja Malaysia

Xi Jinping dan Raja Malaysia Sultan Ibrahim rapat membahas sejumlah isu bilateral termasuk saling belajar antara peradaban Cina

Baca Selengkapnya

Jadwal Final China Open 2024 Minggu 22 September: Tuan Rumah Punya 6 Wakil, Tak Ada Pemain Indonesia

7 hari lalu

Jadwal Final China Open 2024 Minggu 22 September: Tuan Rumah Punya 6 Wakil, Tak Ada Pemain Indonesia

Tuan rumah berpeluang menyapu bersih gelar juara China Open 2024, dengan satu gelar sudah dipastikan dari sektor ganda putri.

Baca Selengkapnya

Kronologi BNN Ungkap Kasus Peredaran Narkotika Asal Malaysia

8 hari lalu

Kronologi BNN Ungkap Kasus Peredaran Narkotika Asal Malaysia

Dari penggeledahan itu, BNN temukan dua bungkus kemasan teh Cina berisi 10.345 butir narkotika jenis ekstasi.

Baca Selengkapnya