Tidak Tepati Janji Pidato Pertama, Presiden Vietnam Vo Van Thuong Mundur karena Kasus Korupsi

Reporter

Karunia Putri

Editor

Dwi Arjanto

Jumat, 22 Maret 2024 01:02 WIB

Presiden Vietnam Vo Van Thuong. RICHARD A. BROOKS/Pool via REUTERS

TEMPO.CO, Jakarta - Setelah satu tahun menjabat, Presiden Vietnam Vo Van Thuong lengser dari jabatannya dengan mengumumkan pengunduran diri pada media pemerintah, Rabu 20 Maret 2024.

Dilansir dari Tempo, Presiden yang terpilih 2 Maret 2023 itu telah melakukan "pelanggaran dan kekurangan" hingga ia mengundurkan diri. Permohonannya secara sigap diterima oleh Komite Sentral Partai, sebuah badan pengambil keputusan tertinggi di Vietnam yang dikuasai Partai Komunis, terlebih negara itu sedang melakukan pembersihan besar-besaran terhadap korupsi.

Mundurnya Thuong terjadi ketika Vietnam mengalami pergolatan politik akbar. Presiden sebelumnya, Nguyen Xuan Phuc juga dipecat atas tuduhan Partaidengan menyebutnya "pelanggaran dan perbuatan salah" dalam apa yang dilihat sebagai eskalasi besar dari penindakan korupsi.

Thuong kemudian mengundurkan diri beberapa hari setelah polisi Vietnam mengumumkan penangkapan mantan kepala provinsi Quang Ngai di Vietnam tengah atas dugaan korupsi satu dekade lalu, yang menjabat saat Thuong menjadi ketua partai di sana.

Kantor Berita Vietnam (VNA) mengatakan pria 53 tahun ini telah melanggar “peraturan” yang tidak disebutkan dan gagal memberikan contoh yang tepat sebagai kepala negara.

Advertising
Advertising

“Pelanggaran dan kekurangan Kamerad Vo Van Thuong telah menimbulkan opini publik yang buruk, berdampak pada reputasi Partai, Negara, dan dirinya sendiri secara pribadi,” kata VNA. Sadar sepenuhnya akan tanggung jawabnya kepada Partai, Negara, dan Rakyat, ia mengajukan pengunduran diri dari jabatannya.

Thuong secara luas dianggap dekat dengan Sekretaris Jenderal Nguyen Phu Trong yang sudah lanjut usia, tokoh paling berpengaruh di Vietnam dan arsitek utama kampanye anti-korupsi.

Sebelum Phuc, hanya satu presiden Partai Komunis yang pernah mengundurkan diri, dan itu karena alasan kesehatan.

Di Vietnam, meskipun presiden adalah kepala negara, kekuasaan sebenarnya berada di tangan Sekretaris Jenderal partai Nguyen Phu Trong, yang dianggap sebagai arsitek di balik upaya antikorupsi, yang telah terbukti populer di kalangan masyarakat Vietnam.

Janji Vo Van Thuong Saat Pengangkatannya Tahun Lalu

Majelis Nasional Vietnam pada Kamis 2 Maret 2023 sepakat memilih Vo Van Thuong sebagai presiden baru. Terpilihnya Thuong menjadi perombakan kepemimpinan tertinggi negara itu di tengah kampanye anti-korupsi yang meluas. Thuong terpilih dengan 98,38 persen suara, menurut portal online parlemen.

Sebagian besar peran presiden di Vietnam hanya seremonial, tetapi jabatan ini merupakan salah satu dari empat posisi politik teratas di negara Asia Tenggara itu. Sebelumnya, Thuong dinominasikan Partai Komunis selaku partai yang paling berkuasa sebagai presiden.

Dalam pidato pertamanya di parlemen sebagai presiden baru, Thuong mengatakan dia akan "tegas" melanjutkan perang melawan korupsi.

"Saya akan benar-benar setia kepada tanah air, rakyat, dan konstitusi, berjuang untuk memenuhi tugas yang diberikan oleh partai, negara, dan rakyat," kata Thuong dalam pernyataan yang disiarkan di televisi pemerintah Vietnam.

KARUNIA PUTRI | NAUFAL RIDHWAN | SITA PLANASARI
Pilihan editor: Tersandung Skandal Korupsi, Presiden Vietnam Mundur Meski Baru Setahun Berkuasa

Berita terkait

Pengakuan Saksi Perkara Syahrul Yasin Limpo: Bikin Perjalanan Dinas Fiktif hingga Biayai Umrah Rp 1 Miliar

15 jam lalu

Pengakuan Saksi Perkara Syahrul Yasin Limpo: Bikin Perjalanan Dinas Fiktif hingga Biayai Umrah Rp 1 Miliar

Syahrul Yasin Limpo mengatakan seluruh pernyataan saksi yang menuding dirinya tidak benar.

Baca Selengkapnya

Gus Muhdlor Ditahan, Wakil Bupati Sidoarjo Dilantik Jadi Plt Bupati

1 hari lalu

Gus Muhdlor Ditahan, Wakil Bupati Sidoarjo Dilantik Jadi Plt Bupati

Gus Muhdlor dilarang menjalankan tugas sebagai bupati jika sedang menjalani masa tahanan.

Baca Selengkapnya

61 Kepala Daerah Jadi Tersangka Korupsi pada 2021-2023, ICW: Lingkaran Setan Sejak Awal

2 hari lalu

61 Kepala Daerah Jadi Tersangka Korupsi pada 2021-2023, ICW: Lingkaran Setan Sejak Awal

Peneliti ICW mengatakan mayoritas modus korupsi itu berkaitan dengan suap-menyuap dan penyalahgunaan anggaran belanja daerah.

Baca Selengkapnya

Daftar Negara di Asia Tenggara dengan Gaji Tertinggi, Indonesia Nomor Berapa?

2 hari lalu

Daftar Negara di Asia Tenggara dengan Gaji Tertinggi, Indonesia Nomor Berapa?

Berikut ini daftar negara di Asia Tenggara dengan gaji tertinggi. Indonesia memiliki rata-rata upah sebesar Rp5 juta. Ini informasinya.

Baca Selengkapnya

Vietnam Buka Tur di Tengah Hutan Malam Hari, Apa Saja yang Bisa Dinikmati?

2 hari lalu

Vietnam Buka Tur di Tengah Hutan Malam Hari, Apa Saja yang Bisa Dinikmati?

Cuc Phuong di Veitnam merupakan taman nasional tertua dan terbesar di Vietnam, banyak hal yang ditawarkan kepada wisatawan.

Baca Selengkapnya

CIMB Niaga Gandeng Principal Indonesia, Luncurkan Reksa Dana Syariah Berdenominasi Dolar AS

2 hari lalu

CIMB Niaga Gandeng Principal Indonesia, Luncurkan Reksa Dana Syariah Berdenominasi Dolar AS

Bank CIMB Niaga bekerja sama dengan Principal Indonesia untuk meluncurkan Reksa Dana Syariah Principal Islamic ASEAN Equity Syariah.

Baca Selengkapnya

5 Negara Terkecil di Asia Tenggara Berdasarkan Luas Wilayah

3 hari lalu

5 Negara Terkecil di Asia Tenggara Berdasarkan Luas Wilayah

ASEAN terdiri dari 11 negara yang berlokasi di Asia Tenggara. Ini dia negara terkecil di Asia Tenggara berdasarkan luas wilayahnya.

Baca Selengkapnya

5 Negara Pendiri ASEAN dan Tokohnya, Indonesia Termasuk

3 hari lalu

5 Negara Pendiri ASEAN dan Tokohnya, Indonesia Termasuk

ASEAN didirikan oleh lima negara di kawasan Asia Tenggara pada 1967. Ini lima negara pendiri ASEAN serta tokohnya yang perlu Anda ketahui.

Baca Selengkapnya

KKP Tangkap Kapal Asing Vietnam di Laut Natuna, Nakhoda: Ikan di RI Masih Banyak

4 hari lalu

KKP Tangkap Kapal Asing Vietnam di Laut Natuna, Nakhoda: Ikan di RI Masih Banyak

Kapal asing Vietnam ditangkap di Laut Natuna. Mengeruk ikan-ikan kecil untuk produksi saus kecap ikan.

Baca Selengkapnya

KKP Tangkap 3 Kapal Ikan Asing di Laut Natuna dan Selat Malaka, Berbendera Vietnam dan Malaysia

4 hari lalu

KKP Tangkap 3 Kapal Ikan Asing di Laut Natuna dan Selat Malaka, Berbendera Vietnam dan Malaysia

Dua Kapal Ikan Asing berbendera Vietnam sempat hendak kabur sehingga petugas harus mengeluarkan tembakan peringatan.

Baca Selengkapnya