Sakit Kanker, Raja Charles Menangis Terima Banyak Dukungan

Kamis, 22 Februari 2024 20:38 WIB

Raja Charles dan Ratu Camilla dari Inggris berjalan setelah menghadiri kebaktian gereja di gereja St. Mary Magdalene di perkebunan Sandringham, di Inggris timur, Inggris, 18 Februari 2024. REUTERS/Chris Radburn

TEMPO.CO, Jakarta - Raja Charles III dari Inggris mengaku meneteskan air mata atas pesan-pesan dukungan yang diterima setelah dia didiagnosis kanker awal bulan ini. Dia mengungkapkan hal itu dalam pertemuan dengan Perdana Menteri Rishi Sunak pada Rabu, 21 Februari 2024.

“Saya menerima begitu banyak pesan dan kartu ucapan yang indah... hal ini membuat saya sering menangis,” kata Charles dalam audiensi mingguannya dengan Rishi Sunak.

“Semua orang mendukungmu,” jawab perdana menteri.

Raja Charles dan PM Inggris Rishi Sunak mengadakan audiensi secara empat mata setiap pekan, meskipun kadang-kadang kamera diizinkan untuk mengabadikan bagian awal dari pertemuan mereka.

Sunak memulai percakapan dengan memberi tahu Charles betapa senangnya melihat dia tampak begitu sehat. “Yah, semuanya dilakukan dengan cermin,” kata Charles berseloroh.

Audiensi hari Rabu itu merupakan pertemuan tatap muka formal pertama yang dilakukan Charles dengan Sunak sejak terungkap bahwa ia menderita suatu jenis kanker yang tidak diungkap secara spesifik.

Kurang dari 18 bulan setelah menjabat sebagai raja, Istana Buckingham mengumumkan pada Senin, 5 Februari 2024 bahwa Charles telah didiagnosis mengidap suatu jenis kanker. Kankernya terdeteksi saat raja berusia 75 tahun itu menjalani perawatan untuk pembesaran prostat pada Januari.

Istana Buckingham memastikan bahwa penyakitnya bukan kanker prostat, namun belum memberikan detail apa pun selain itu. Raja tetap “sepenuhnya positif” dan berharap untuk kembali menjalankan tugas publik sesegera mungkin, kata Istana.

Dalam pengumuman, Istana mengatakan Charles telah memulai jadwal perawatan medis rutin. Dia disarankan oleh dokter untuk menunda tugas-tugas publik, tetapi akan terus menjalankan urusan negara dan mengurus dokumen-dokumen resmi seperti biasa.

REUTERS

Pilihan editor: Ribuan Dokter di Korea Selatan Mogok Massal, Operasi untuk Pasien Dibatalkan

Berita terkait

10.000 Warga Palestina Hilang di Gaza, 210 Hari Sejak Serangan Israel Dimulai

5 hari lalu

10.000 Warga Palestina Hilang di Gaza, 210 Hari Sejak Serangan Israel Dimulai

Sejauh ini, 30 anak telah meninggal karena kelaparan dan kehausan di Gaza akibat blokade total bantuan kemanusiaan oleh Israel

Baca Selengkapnya

Pasien Kanker Minim Pengetahuan Akibat Waktu Konsultasi Terbatas

7 hari lalu

Pasien Kanker Minim Pengetahuan Akibat Waktu Konsultasi Terbatas

Waktu konsultasi yang terbatas menyebabkan pasien kanker sering merasa bingung untuk memahami betul penyakitnya.

Baca Selengkapnya

Imigran Laos Pengidap Kanker Menangi Lotere Jackpot AS Sebesar Rp21 Triliun

9 hari lalu

Imigran Laos Pengidap Kanker Menangi Lotere Jackpot AS Sebesar Rp21 Triliun

Pemenang lotere jackpot bersejarah Powerball Amerika Serikat senilai lebih dari Rp21 triliun adalah seorang imigran dari Laos pengidap kanker

Baca Selengkapnya

Cara Mengendalikan Nyeri pada Pasien Kanker Menurut Dokter

10 hari lalu

Cara Mengendalikan Nyeri pada Pasien Kanker Menurut Dokter

Dokter menjelaskan cara mengendalikan nyeri pada pasien kanker. Berikut yang perlu dilakukan.

Baca Selengkapnya

Raja Charles III Siap Kembali Bertugas

12 hari lalu

Raja Charles III Siap Kembali Bertugas

Raja Charles III sudah mendapat izin dari tim dokter untuk kembali bertugas setelah menjalani pengobatan kanker.

Baca Selengkapnya

Gaya Hidup Kebaratan Bikin Kasus Kanker pada Orang Muda Meningkat

16 hari lalu

Gaya Hidup Kebaratan Bikin Kasus Kanker pada Orang Muda Meningkat

Gaya hidup tidak sehat dan cenderung kebarat-baratan memicu pasien kanker usia muda semakin banyak.

Baca Selengkapnya

Memahami Penyembuhan Kanker Darah dengan Sel Punca

17 hari lalu

Memahami Penyembuhan Kanker Darah dengan Sel Punca

Dokter menjelaskan metode penyembuhan kanker darah dengan melakukan transplantasi sel punca atau stem cell. Simak penjelasannya.

Baca Selengkapnya

Hindari Paparan Zat Asing untuk Cegah Kanker Darah

17 hari lalu

Hindari Paparan Zat Asing untuk Cegah Kanker Darah

Masyarakat diminta menghindari paparan zat asing demi mencegah risiko kanker darah. Apa saja yang dimaksud?

Baca Selengkapnya

Hati-hati, Asap Rokok Tingkatkan Risiko Kanker Paru hingga 20 Kali Lipat

20 hari lalu

Hati-hati, Asap Rokok Tingkatkan Risiko Kanker Paru hingga 20 Kali Lipat

Hati-hati, asap rokok dapat meningkatkan 20 kali risiko utama kanker paru, baik pada perokok aktif maupun pasif. Simak saran pakar.

Baca Selengkapnya

Pangeran William Kembali Menjalankan Tugas Kerajaan Sejak Kate Sakit Kanker

21 hari lalu

Pangeran William Kembali Menjalankan Tugas Kerajaan Sejak Kate Sakit Kanker

Pangeran William kembali muncul di hadapan publik untuk menjalani tugas kerajaan.

Baca Selengkapnya