Pakistan Mengamuk! Balas Serang Iran hingga Sebabkan 9 Orang Tewas

Reporter

Tempo.co

Jumat, 19 Januari 2024 10:41 WIB

Gambar menunjukkan peluncuran rudal Balistik Iran yang menargetkan Kurdistan Irak dan menduduki lokasi Suriah. almayadeen.net

TEMPO.CO, Jakarta - Pakistan melancarkan serangan balasan terhadap Iran dengan menargetkan militan separatis pada Kamis, 18 Januari 2024. Serangan ini adalah pembalasan yang dilakukan terhadap Teheran setelah pihaknya menyatakan menyerang pangkalan di wilayah Pakistan.

Media Iran mengatakan beberapa rudal menghantam sebuah desa di provinsi Sistan-Baluchestan yang berbatasan dengan Pakistan. Akibatnya sembilan orang tewas, termasuk empat anak-anak.

Serangan balasan ini merupakan serangan lintas batas paling besar dalam beberapa tahun terakhir. Serangan itu meningkatkan kekhawatiran atas konflik di Timur Tengah yang meluas setelah perang Israel Hamas meletus pada 7 Oktober 2023.

Namun baik Iran Pakistan tampaknya memberi sinyal ingin untuk menjaga situasi tetap terkendali. Kementerian luar negeri Iran mengatakan pada hari Kamis bahwa pihaknya berkomitmen terhadap hubungan bertetangga yang baik dengan Pakistan, namun meminta Islamabad untuk mencegah kehadiran pangkalan teroris di wilayahnya.

Pakistan mengeluarkan pernyataan serupa. “Satu-satunya tujuan dari tindakan hari ini adalah mencapai keamanan dan kepentingan nasional Pakistan sendiri, yang merupakan hal terpenting dan tidak dapat dikompromikan,” kata Kementerian Luar Negeri Pakistan.

Advertising
Advertising

“Sejumlah teroris tewas dalam operasi berbasis intelijen tersebut,” kata kementerian tersebut. Pakistan menggambarkan serangan tersebut sebagai serangan militer yang sangat terkoordinasi dan ditargetkan menyasar tempat persembunyian teroris.

Teheran mengutuk keras serangan tersebut. Menurut Iran, serangan itu mmembunuh warga sipil. Iran memanggil kuasa usaha Pakistan, diplomat paling senior di Iran, untuk meminta penjelasan.

REUTERS

Pilihan editor: Top 3 Dunia: Houthi Ditetapkan Teroris hingga Konflik Iran Pakistan

Berita terkait

Kabinet Perang Israel Pecah, Netanyahu Tak Bisa Kendalikan Menterinya

3 jam lalu

Kabinet Perang Israel Pecah, Netanyahu Tak Bisa Kendalikan Menterinya

Netanyahu dan sejumlah pejabat Israel berselisih soal pengendalian Gaza setelah perang dengan Hamas selesai.

Baca Selengkapnya

UNRWA: 800.000 Orang Terpaksa Tinggalkan Rafah Sejak Invasi Israel

4 jam lalu

UNRWA: 800.000 Orang Terpaksa Tinggalkan Rafah Sejak Invasi Israel

Hampir separuh dari penduduk Rafah sudah meninggalkan wilayah itu sejak Israel melakukan serangan besar-besaran.

Baca Selengkapnya

Daftar Negara yang Mendukung Palestina, Ada Indonesia

2 hari lalu

Daftar Negara yang Mendukung Palestina, Ada Indonesia

Mulai dari Indonesia hingga Afrika Selatan, berikut ini adalah negara yang mendukung Palestina melawan agresi Israel

Baca Selengkapnya

Deklarasi Manama: Dukungan Negara-negara Arab untuk Warga Palestina yang Tertindas

2 hari lalu

Deklarasi Manama: Dukungan Negara-negara Arab untuk Warga Palestina yang Tertindas

Liga Arab menyerukan "perlindungan pasukan penjaga perdamaian PBB di wilayah Palestina yang diduduki" hingga solusi dua negara diimplementasikan.

Baca Selengkapnya

AFC Dukung Usulan Palestina untuk Menangguhkan Keanggotaan Israel di FIFA

2 hari lalu

AFC Dukung Usulan Palestina untuk Menangguhkan Keanggotaan Israel di FIFA

AFC memberikan dukungannya terhadap usulan Palestina untuk menangguhkan keanggotaan Israel dari FIFA menyusul konflik yang sedang berlangsung di Gaza.

Baca Selengkapnya

Daftar 15 Anggota NATO yang Dukung Palestina Jadi Anggota PBB, Siapa Saja?

2 hari lalu

Daftar 15 Anggota NATO yang Dukung Palestina Jadi Anggota PBB, Siapa Saja?

Sebanyak 15 negara anggota NATO juga mendukung Palestina menjadi anggota penuh PBB, siapa saja?

Baca Selengkapnya

Ini Rencana Besar Negara-negara Arab untuk Palestina Pascaperang

2 hari lalu

Ini Rencana Besar Negara-negara Arab untuk Palestina Pascaperang

Negara-negara Arab berkumpul membahas masa depan Palestina pascaperang.

Baca Selengkapnya

9 WNI Relawan MER-C Tertahan Keluar dari Jalur Gaza

3 hari lalu

9 WNI Relawan MER-C Tertahan Keluar dari Jalur Gaza

Sembilan orang relawan medis MER-C tertahan ketika berupaya keluar dari Jalur Gaza lewat perbatasan Rafah.

Baca Selengkapnya

Anak Buah Biden Ragu Israel Bisa Menang Lawan Hamas di Gaza

3 hari lalu

Anak Buah Biden Ragu Israel Bisa Menang Lawan Hamas di Gaza

Pejabat AS mengatakan Israel tak bisa menang melawan Hamas karena strateginya meragukan.

Baca Selengkapnya

Komandan Hizbullah Tewas dalam Serangan Drone Israel di Lebanon

3 hari lalu

Komandan Hizbullah Tewas dalam Serangan Drone Israel di Lebanon

Serangan drone Israel ke Lebanon menewaskan komandan Hizbullah.

Baca Selengkapnya