Pejabat Uni Eropa Peringatkan Agar Pertempuran di Gaza Tidak Meluas Jadi Konflik Regional

Reporter

Nabiila Azzahra

Editor

Ida Rosdalina

Minggu, 7 Januari 2024 08:10 WIB

Kepala Kebijakan Luar Negeri Uni Eropa Josep Borrell. REUTERS/Piroschka van de Wouw

TEMPO.CO, Jakarta - Kepala kebijakan luar negeri Uni Eropa Josep Borrell memberi peringatan tentang Lebanon yang terseret ke dalam konflik regional akibat perang Israel di Gaza, dalam kunjungannya ke Lebanon pada Sabtu, 6 Januari 2024.

Borrell mengatakan bahwa sangat penting untuk menghindari eskalasi regional di kawasan Timur Tengah, dan memperingatkan Israel bahwa “tidak ada yang akan menang dalam konflik regional”.

Pernyataan tersebut dia sampaikan pada konferensi pers dengan Perdana Menteri Lebanon Najib Mikati, menyusul pembicaraan dengan para pejabat tinggi pemerintah untuk membahas peristiwa di Gaza dan sekitarnya. Topik pembahasan mencakup dampak peperangan dan situasi di perbatasan Israel-Lebanon.

“Kami melihat intensifikasi baku tembak yang mengkhawatirkan di Jalur Biru,” kata Borrell, merujuk pada garis demarkasi antara kedua negara yang dikenal sebagai Garis Biru. Perbatasan tersebut dipetakan oleh Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) untuk menandai garis penarikan pasukan Israel ketika mereka meninggalkan Lebanon selatan pada 2000 silam.

Israel dan kelompok Lebanon Hizbullah telah saling baku tembak di perbatasan setiap hari selama tiga bulan, sejak sekutu Hizbullah yaitu kelompok Palestina Hamas menyerbu Israel pada 7 Oktober 2023 dan Israel membalas dengan membombardir Gaza.

Kabar terakhir adalah Hizbullah mengatakan pada Sabtu bahwa mereka telah menembakkan roket ke Israel, sementara Israel menyebut bahwa mereka telah menyerang “sel teroris” sebagai balasan. Sebelumnya, serangan pesawat tak berawak atau drone Israel di selatan ibu kota Beirut menewaskan wakil ketua Hamas Saleh al-Arouri pada 2 Januari, menuai kecaman dari Hizbullah.

Selain Lebanon, kelompok Houthi yang bersekutu dengan Iran di Yaman tampaknya bertekad untuk melanjutkan serangan terhadap jalur pelayaran Laut Merah sampai Israel berhenti membombardir Gaza.

Diplomat-diplomat terkemuka Amerika Serikat dan Uni Eropa pun mengunjungi wilayah tersebut untuk mencari cara menghentikan imbas dari pertempuran.

REUTERS

Pilihan Editor: RI Kutuk Keras Dua Menteri Israel yang Minta Warga Palestina Hengkang dari Gaza

Berita terkait

Kabinet Perang Israel Pecah, Netanyahu Tak Bisa Kendalikan Menterinya

3 jam lalu

Kabinet Perang Israel Pecah, Netanyahu Tak Bisa Kendalikan Menterinya

Netanyahu dan sejumlah pejabat Israel berselisih soal pengendalian Gaza setelah perang dengan Hamas selesai.

Baca Selengkapnya

Serangan Udara Israel Menghantam Rumah Dekat Wisma Relawan MER-C di Gaza

23 jam lalu

Serangan Udara Israel Menghantam Rumah Dekat Wisma Relawan MER-C di Gaza

MER-C mengatakan serangan udara menyasar ke sebuah rumah dekat wisma yang ditempati para relawan WNI di Rafah, Gaza Selatan.

Baca Selengkapnya

Bantuan Kemanusiaan Mulai Masuk ke Gaza Lewat Dermaga Buatan Amerika Serikat

1 hari lalu

Bantuan Kemanusiaan Mulai Masuk ke Gaza Lewat Dermaga Buatan Amerika Serikat

Amerika Serikat mulai mengirimkan bantuan kemanusiaan melalui dermaga terapung buatannya di lepas pantai Jalur Gaza.

Baca Selengkapnya

Joe Biden: RUU Penerbangan hingga Tarif Impor dari Cina

1 hari lalu

Joe Biden: RUU Penerbangan hingga Tarif Impor dari Cina

Joe Biden menandatangani rancangan undang-undang penerbangan yang bisa meningkatkan (kualitas) staf pengawas lalu-lintas udara

Baca Selengkapnya

Israel Ancam Serang Rafah, Uni Emirat Arab Rasakan Ketegangan Meningkat

1 hari lalu

Israel Ancam Serang Rafah, Uni Emirat Arab Rasakan Ketegangan Meningkat

Menteri Luar Negeri Uni Emirat Arab memperingatkan adanya peningkatan ketegangan di Timur Tengah menyusul meluasnya invasi tentara Israel ke Rafah.

Baca Selengkapnya

Kementerian Luar Negeri dan Mer-C Saling Kontak soal Kondisi WNI di Gaza

1 hari lalu

Kementerian Luar Negeri dan Mer-C Saling Kontak soal Kondisi WNI di Gaza

Kementerian Luar Negeri melakukan kontak setiap hari dengan para relawan Mer-C untuk memonitor kondisi mereka

Baca Selengkapnya

PBB: Dermaga Bantuan Terapung Buatan AS di Gaza Kurang Layak

1 hari lalu

PBB: Dermaga Bantuan Terapung Buatan AS di Gaza Kurang Layak

PBB menyebut dermaga terapung yang baru saja selesai dibangun di Gaza untuk pengiriman bantuan dinilai kurang layak dibandingkan jalur darat

Baca Selengkapnya

Daftar Negara yang Mendukung Palestina, Ada Indonesia

2 hari lalu

Daftar Negara yang Mendukung Palestina, Ada Indonesia

Mulai dari Indonesia hingga Afrika Selatan, berikut ini adalah negara yang mendukung Palestina melawan agresi Israel

Baca Selengkapnya

DPR AS Loloskan RUU yang Mendorong Biden Kirim Senjata ke Israel

2 hari lalu

DPR AS Loloskan RUU yang Mendorong Biden Kirim Senjata ke Israel

RUU tersebut diperkirakan tidak akan menjadi undang-undang, tetapi lolosnya beleid itu di DPR AS menunjukkan kesenjangan pada tahun pemilu soal Israel

Baca Selengkapnya

Menlu Retno: Ada Upaya Sistematis Hambat Bantuan ke Gaza!

2 hari lalu

Menlu Retno: Ada Upaya Sistematis Hambat Bantuan ke Gaza!

Menlu Retno Marsudi menilai bantuan kemanusiaan ini sangat diperlukan masyarakat Gaza saat ini.

Baca Selengkapnya