Anggota WHO Desak Israel untuk Lindungi Pekerja Kemanusiaan di Gaza

Reporter

Tempo.co

Sabtu, 9 Desember 2023 13:46 WIB

Sisa-sisa kendaraan MSF, yang diparkir di luar lokasi MSF ditandai dengan jelas, setelah kendaraan tersebut sengaja dihancurkan oleh pasukan Israel di Gaza, Palestina, 24 November 2023. Foto: trtworld

TEMPO.CO, Jakarta - Lebih dari selusin negara anggota Badan Kesehatan Dunia (WHO) mengajukan rancangan resolusi pada Jumat, mendesak Israel untuk menghormati kewajibannya berdasarkan hukum internasional untuk melindungi pekerja kemanusiaan di Gaza.

Usulan tersebut diajukan oleh Aljazair, Bolivia, Cina, Mesir, Indonesia, Irak, Yordania, Lebanon, Malaysia, Maroko, Pakistan, Qatar, Arab Saudi, Tunisia, Turki, Uni Emirat Arab, dan Yaman.

Teks rancangan resolusi tersebut akan diperiksa pada Minggu 10 Desember 2023 dalam sesi khusus Dewan Eksekutif WHO yang diadakan untuk membahas “situasi kesehatan di wilayah pendudukan Palestina”.

Perwakilan Palestina mempunyai status pengamat WHO, dan juga merupakan penandatangan proposal tersebut.

Negara-negara anggota menyatakan “keprihatinan mendalam mereka terhadap situasi kemanusiaan yang sangat buruk di wilayah pendudukan Palestina, termasuk Yerusalem Timur, khususnya operasi militer di Jalur Gaza”.

Advertising
Advertising

Mereka menyerukan Israel untuk “menghormati dan melindungi” pekerja medis dan kemanusiaan yang secara eksklusif terlibat dalam melaksanakan tugas medis, serta rumah sakit dan fasilitas medis lainnya.

Perang meletus di Gaza setelah pejuang Hamas menyerang Israel selatan pada 7 Oktober, menewaskan sekitar 1.200 orang dan menyandera, 138 di antaranya masih ditawan, menurut data Israel.

Serangan balasan Israel melalui udara dan darat di Gaza telah menewaskan 17.487 orang, sebagian besar perempuan dan anak-anak, menurut kementerian kesehatan di wilayah Palestina yang terkepung.

Secara terpisah, juru bicara WHO Christian Lindmeier mengatakan kepada wartawan pada Jumat bahwa sistem kesehatan Gaza berada dalam kondisi lemah dan tidak mampu kehilangan ambulans atau satu pun tempat tidur rumah sakit.

“Situasinya semakin hari semakin mengerikan di luar dugaan, secara harafiah,” katanya.

Badan kemanusiaan PBB, OCHA, mengatakan pada Kamis malam bahwa hanya 14 dari 36 rumah sakit di Jalur Gaza yang berfungsi sesuai kapasitasnya.

Pilihan Editor: WHO: Setiap Jam, Situasi di Gaza Semakin Memburuk

AL ARABIYA

Berita terkait

Kedutaan Besar Iran Sebut Presiden Iran Ebrahim Raisi Wafat 3 Hari Sebelum ke Indonesia

7 jam lalu

Kedutaan Besar Iran Sebut Presiden Iran Ebrahim Raisi Wafat 3 Hari Sebelum ke Indonesia

Kedutaan Besar Iran menyebut Presiden Iran Ebrahim Raisi wafat 3 hari sebelum kunjungan yang direncanakan ke Indonesia pada 23-24 Mei 2024.

Baca Selengkapnya

Uni Eropa Mengecam Serangan Israel ke Fasilitas Kesehatan di Gaza

7 jam lalu

Uni Eropa Mengecam Serangan Israel ke Fasilitas Kesehatan di Gaza

Uni Eropa mengungkap 31 dari total 36 rumah sakit di Gaza rusak atau hancur sejak serangan 7 Oktober 2023

Baca Selengkapnya

Perbedaan KRIS dengan Sistem Kelas 1,2, dan 3 di Pelayanan BPJS Kesehatan

8 jam lalu

Perbedaan KRIS dengan Sistem Kelas 1,2, dan 3 di Pelayanan BPJS Kesehatan

Sistem klasifikasi kelas 1, 2, dan 3 bagi pasien BPJS Kesehatan akan diganti dengan penerapan Kelas Rawat Inap Standar alias KRIS. Bedanya?

Baca Selengkapnya

Prancis Dukung Langkah ICC Keluarkan Surat Penangkapan untuk Netanyahu dan Hamas

8 jam lalu

Prancis Dukung Langkah ICC Keluarkan Surat Penangkapan untuk Netanyahu dan Hamas

Prancis mendukung permohonan jaksa agar hakim ICC mengeluarkan surat perintah penangkapan terhadap Perdana Menteri Netanyahu dan petinggi Hamas

Baca Selengkapnya

Tak Ada Bantuan Lewat Dermaga AS, UNRWA: Bantuan ke Gaza Paling Efektif Lewat Darat

9 jam lalu

Tak Ada Bantuan Lewat Dermaga AS, UNRWA: Bantuan ke Gaza Paling Efektif Lewat Darat

UNRWA menegaskan penyeberangan darat merupakan cara yang paling layak dan efektif untuk menyalurkan bantuan ke Jalur Gaza.

Baca Selengkapnya

Apa yang Terjadi setelah Jaksa ICC Minta Surat Penangkapan untuk Konflik Gaza?

10 jam lalu

Apa yang Terjadi setelah Jaksa ICC Minta Surat Penangkapan untuk Konflik Gaza?

Jaksa ICC sudah mengajukan permohonan surat penangkapan, kini tinggal dunia tinggal menunggu keputusan para hakim ICC.

Baca Selengkapnya

Malaysia Berupaya Pulangkan Enam Anggota Tim Medis dari Rafah

11 jam lalu

Malaysia Berupaya Pulangkan Enam Anggota Tim Medis dari Rafah

Pemerintah Malaysia berupaya memulangkan enam anggota tim medisnya yang berada di Rafah, Gaza, sejak 1 Mei 2024.

Baca Selengkapnya

Joe Biden: Apa yang Terjadi di Gaza Bukan Genosida

14 jam lalu

Joe Biden: Apa yang Terjadi di Gaza Bukan Genosida

Presiden AS Joe Biden menekankan bahwa Israel tidak melakukan tindak genosida di Gaza.

Baca Selengkapnya

Ini 5 Target Penangkapan ICC atas Kejahatan Perang di Gaza

19 jam lalu

Ini 5 Target Penangkapan ICC atas Kejahatan Perang di Gaza

Jaksa ICC telah mengajukan surat penangkapan terhadap lima orang yang dianggap bertanggung jawab atas kejahatan perang dan kemanusiaan di Gaza.

Baca Selengkapnya

Tiga Isu Penentu Hasil Pilpres AS 2024: Inflasi, Aborsi dan Perang Israel di Gaza

21 jam lalu

Tiga Isu Penentu Hasil Pilpres AS 2024: Inflasi, Aborsi dan Perang Israel di Gaza

Mantan Dubes AS untuk Indonesia menilai ada tiga isu yang menjadi faktor penentu hasil persaingan Biden dan Trump dalam pilpres AS 2024.

Baca Selengkapnya