Mantan Sandera Israel Bertemu Pemimpin Hamas Yahya Sinwar di Terowongan Gaza

Reporter

Editor

Ida Rosdalina

Kamis, 30 November 2023 07:09 WIB

Yocheved Lifshitz, 85, seorang nenek Israel yang disandera di Gaza, tersenyum setelah dibebaskan oleh militan Hamas, di Rumah Sakit Ichilov di Tel Aviv, Israel 24 Oktober 2023. REUTERS/Janis Laizans

TEMPO.CO, Jakarta - Seorang sandera Israel berusia 85 tahun yang diculik oleh Hamas pada 7 Oktober dan dibebaskan dua minggu kemudian mengatakan dia bertemu dengan pemimpin Gaza Yahya Sinwar saat disandera dan bertanya kepadanya bagaimana dia tidak malu karena melakukan tindakan kekerasan terhadap aktivis perdamaian seperti dirinya.

Yocheved Lifshitz, 85, dibawa dari rumahnya di Kibbutz Nir Oz di Israel ke Gaza. Dia mengatakan kepada surat kabar Israel Davar bahwa dia menghadap Sinwar ketika dia mengunjungi para sandera di terowongan bawah tanah tempat Hamas menahan mereka.

“Sinwar bersama kami tiga sampai empat hari setelah kami tiba,” kata Lifshitz kepada surat kabar berbahasa Ibrani itu. "Saya bertanya padanya bagaimana dia tidak malu melakukan hal seperti itu kepada orang-orang yang selama ini mendukung perdamaian."

“Dia tidak menjawab. Dia diam,” katanya.

Lifshitz adalah seorang aktivis perdamaian yang, bersama suaminya, membantu warga Palestina yang sakit di Gaza sampai ke rumah sakit selama bertahun-tahun, kata cucunya kepada Reuters. Suaminya yang berusia 83 tahun, Oded, juga diculik dari rumah mereka dan masih ditahan.

Advertising
Advertising

Berbicara kepada wartawan setelah pembebasannya dari tahanan Hamas bulan lalu, Lifshitz mengatakan bahwa dia “mengalami neraka” selama dua minggu sebagai sandera di Jalur Gaza.

Lifshitz adalah satu dari empat wanita yang dibebaskan oleh Hamas pada awal perang. Dia mengatakan dia telah dipukuli ketika dia diculik tetapi kemudian diperlakukan dengan baik selama dua minggu disandera.

Saat dibebaskan, dia berbalik untuk menjabat tangan penculiknya yang bertopeng. Ketika ditanya alasannya, dia menjawab: "Mereka memperlakukan kami dengan lembut dan memenuhi semua kebutuhan kami."

REUTERS

Pilihan Editor: Top 3 Dunia: Standar Ganda terhadap Palestina hingga Isi Gencatan Senjata Israel Hamas

Berita terkait

Brigade Al Qassam Klaim Selamatkan Sandera Israel yang Mencoba Bunuh Diri

5 jam lalu

Brigade Al Qassam Klaim Selamatkan Sandera Israel yang Mencoba Bunuh Diri

Brigade Al Qassam menyatakan seorang sandera Israel berniat bunuh diri karena depresi.

Baca Selengkapnya

Ratusan Tawon Serang Tentara Israel di Gaza Selatan, 12 Orang Masuk RS

11 jam lalu

Ratusan Tawon Serang Tentara Israel di Gaza Selatan, 12 Orang Masuk RS

Tentara Israel diserang ratusan tawon saat melintasi Gaza Selatan. Satu tentara dirawat di ICU.

Baca Selengkapnya

Biden: Gencatan Senjata Israel Hamas Bisa Terjadi Besok Bila Seluruh Sandera Dibebaskan

14 jam lalu

Biden: Gencatan Senjata Israel Hamas Bisa Terjadi Besok Bila Seluruh Sandera Dibebaskan

Joe Biden mengatakan gencatan senjata bisa terjadi secepatnya jika seluruh sandera Israel dibebaskan oleh Hamas.

Baca Selengkapnya

Media Israel: Pemimpin Hamas Yahya Sinwar Mungkin Ada di Terowongan Khan Younis

15 jam lalu

Media Israel: Pemimpin Hamas Yahya Sinwar Mungkin Ada di Terowongan Khan Younis

Yahya Sinwar, pemimpin Hamas di Jalur Gaza, mungkin masih berada di dalam terowongan bawah tanah Kota Khan Younis

Baca Selengkapnya

Hamas Kembali Umumkan Kematian Sandera akibat Luka Pengeboman Israel

16 jam lalu

Hamas Kembali Umumkan Kematian Sandera akibat Luka Pengeboman Israel

Hamas mengatakan bahwa sandera Israel Nadav Popplewell telah meninggal. Ia tewas akibat luka yang dideritanya dalam serangan udara Israel ke Gaza

Baca Selengkapnya

Australia dan Selandia Baru Dukung Palestina dalam Keanggotan Penuh PBB

1 hari lalu

Australia dan Selandia Baru Dukung Palestina dalam Keanggotan Penuh PBB

Australia dan Selandia Baru pada Jumat bergabung dengan 141 negara lain untuk mendukung negara Palestina dalam pemungutan suara keanggotaan PBB

Baca Selengkapnya

Whistleblower Israel Ungkap Penyiksaan Tahanan Palestina dari Gaza di Penjara Negev

1 hari lalu

Whistleblower Israel Ungkap Penyiksaan Tahanan Palestina dari Gaza di Penjara Negev

Para pengungkap fakta atau whistleblower Israel mengungkapkan kondisi tahanan Palestina di sebuah pangkalan militer yang digunakan sebagai penjara

Baca Selengkapnya

Amerika Serikat Tahan Pengiriman Amunisi ke Israel, Cegah Tragedi Rafah atau Sekadar Peninjauan?

1 hari lalu

Amerika Serikat Tahan Pengiriman Amunisi ke Israel, Cegah Tragedi Rafah atau Sekadar Peninjauan?

Menhan Amerika Serikat Lloyd Austin mengatakan pada hari Rabu, bahwa terkait Rafah, AS meninjau beberapa pengiriman senjata jangka pendek ke Israel.

Baca Selengkapnya

AS Kritik Israel Soal Penggunaan Senjatanya di Gaza, Tapi Tolak Hentikan Pasokan

1 hari lalu

AS Kritik Israel Soal Penggunaan Senjatanya di Gaza, Tapi Tolak Hentikan Pasokan

Pemerintahan Joe Biden mengakui bahwa Israel kemungkinan menggunakan senjata yang disediakan AS tak sesuai hukum kemanusiaan di Gaza

Baca Selengkapnya

Top 3 Dunia; Kesepakatan Gencatan Senjata Israel-Hamas Gagal Lagi

1 hari lalu

Top 3 Dunia; Kesepakatan Gencatan Senjata Israel-Hamas Gagal Lagi

Top 3 dunia pada 10 Mei 2024 didominasi berita soal perang Gaza, di mana kesepakatan gencatan senjata lagi-lagi gagal tercapai.

Baca Selengkapnya