Profil Amihay Eliyahu, Menteri Warisan Budaya Israel yang Kontroversial

Reporter

Laili Ira

Selasa, 7 November 2023 20:03 WIB

Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu mengadakan konferensi pers dengan Menteri Pertahanan Yoav Gallant dan Menteri Kabinet Benny Gantz di pangkalan militer Kirya di Tel Aviv, Israel, 28 Oktober 2023. ABIR SULTAN POOL/Pool via REUTERS

TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Warisan Budaya Israel, Amihay Eliyahu menyita perhatian dunia setelah melontarkan pernyataan yang membahas opsi serangan nuklir di Jalur Gaza. Perdana Menteri (PM) Benjamin Netanyahu pada Minggu, 5 November 2023 langsung mendisiplinkan Eliyahu karena pernyataannya itu memicu kontroversi.

Dalam sebuah pernyataan, kantor Netanyahu mengatakan bahwa Amihay Eliyahu menteri dari partai sayap kanan di pemerintahan koalisi, telah diskors dari rapat kabinet “sampai pemberitahuan lebih lanjut”. Mereka menilai pernyataan Eliyahu tidak didasarkan pada kenyataan.

"Israel dan IDF (militer) beroperasi sesuai dengan standar tertinggi hukum internasional untuk menghindari kerugian terhadap orang yang tidak bersalah. Kami akan terus melakukannya sampai kemenangan kami," kata kantor Netanyahu.

Pernyataan Eliyahu tersebut dilontarkan dalam sebuah wawancara radio tentang pilihan nuklir hipotetis. Saat itu Eliyahu menjawab "Itu salah satu caranya." Pernyataan itu pun langsung menuai kecaman dan menjadi berita utama di media Arab serta menimbulkan skandal bagi lembaga penyiaran arus utama Israel.

Kendati demikian, dalam sebuah unggahan di media sosialnya, Eliyahu mengatakan bahwa pernyataan soal nuklir yang ia lontarkan hanya metaforis. "Jelas bagi siapa pun yang berakal sehat bahwa pernyataan nuklir itu hanya metaforis," katanya, dikutip Reuters. Lantas, seperti seperti apa profil Amihay Eliyahu?

Profil Amihay Eliyahu

Advertising
Advertising

Amihay Eliyahu adalah Menteri Warisan Budaya Israel yang menjabat sejak Desember 2022. Dia lahir di Yerusalem pada 24 April 1979. Saat ini Eliyahu tinggal di pemukiman Rimonim, Tepi Barat.

Eliyahu merupakan putra tertua Tova dan Rabbi Shmuel Eliyahu, Rabbi kota Safed. Dia juga merupakan cucu dari Zionis Rabbi pertama yakni Mordechai Eliyahu dan Zvia Eliyahu.

Amihay Eliyahu telah menikah dengan Sarah dan memiliki enam orang anak. Ia menempuh pendidikan di Netivot Yosef yeshiva, Safed Hesder yeshiva, dan Har Hamor yeshiva.

Perjalanan Karier Amihay Eliyahu

Sebelum menjabat sebagai Menteri Warisan Budaya, pada tahun 2014, Menteri Eliyahu mendirikan "Asosiasi Rabi Komunitas". Komunitas tersebut menyatukan ratusan rabi komunitas agama dan tradisional di seluruh Israel. Eliyahu memiliki posisi sebagai pemimpin komunitas tersebut hingga tahun 2022.

Kemudian dia bertugas di Brigade Pasukan Terjun Payung 202 dalam Israel Defence Forces (IDF). Setelah dinas militernya, ia berhenti mengenakan kippah. Sebagai bagian dari dinasnya di cadangan, ia bertempur dalam Perang Lebanon Kedua.

Sebelum pemilihan Knesset ke-25, ia menempati posisi keempat dalam daftar partai "Otzma Yehudit" dan terakhir peringkat nomor 9 dalam daftar bersama dengan partai "Persatuan Nasional" dan terpilih menjadi anggota Knesset.

Hingga pada Desember 2022, ia diangkat sebagai Menteri Warisan Budaya ke-37 di pemerintahan Israel. Eliyahu merupakan anggota partai sayap kanan Itaman Ben Gvir. Eliyahu masuk dalam kabinet yang tidak memiliki kuasa atau memutuskan kebijakan terkait perang.

RIZKI DEWI AYU | REUTERS | YNET | YNET | HAMICHLOL.ORG.IL

Pilihan Editor: Umat Yahudi New York Ikut Protes di Patung Liberty, Tuntut Israel Gencatan Senjata di Gaza

Berita terkait

Menteri Israel Benny Gantz Ancam Mundur dari Kabinet Perang Netanyahu

1 jam lalu

Menteri Israel Benny Gantz Ancam Mundur dari Kabinet Perang Netanyahu

Kabinet perang Israel diambang perpecahan. Menteri Benny Gantz yang merupakan tokoh oposisi mengancam akan menarik dukungan dari pemerintahan.

Baca Selengkapnya

Saat Pengacara Israel Diteriaki Pembohong di Sidang ICJ

5 jam lalu

Saat Pengacara Israel Diteriaki Pembohong di Sidang ICJ

Seorang wanita dikeluarkan dari sidang Mahkamah Internasional atau ICJ saat pejabat Israel menyampaikan pendapatnya.

Baca Selengkapnya

Kabinet Perang Israel Pecah, Netanyahu Tak Bisa Kendalikan Menterinya

10 jam lalu

Kabinet Perang Israel Pecah, Netanyahu Tak Bisa Kendalikan Menterinya

Netanyahu dan sejumlah pejabat Israel berselisih soal pengendalian Gaza setelah perang dengan Hamas selesai.

Baca Selengkapnya

UNRWA: 800.000 Orang Terpaksa Tinggalkan Rafah Sejak Invasi Israel

12 jam lalu

UNRWA: 800.000 Orang Terpaksa Tinggalkan Rafah Sejak Invasi Israel

Hampir separuh dari penduduk Rafah sudah meninggalkan wilayah itu sejak Israel melakukan serangan besar-besaran.

Baca Selengkapnya

Top 3 Dunia; Daftar Orang dengan IQ Tertinggi di Dunia dan Israel Temukan 3 Jenazah Sandera

15 jam lalu

Top 3 Dunia; Daftar Orang dengan IQ Tertinggi di Dunia dan Israel Temukan 3 Jenazah Sandera

Top 3 Dunia, pada 18 Mei 2024, diurutan pertama berita tentang daftar orang tercerdas di dunia.

Baca Selengkapnya

Tentara Israel dan Hamas Baku Tembak di Jabalia

1 hari lalu

Tentara Israel dan Hamas Baku Tembak di Jabalia

Tentara Israel baku tembak dengan anggota Hamas di gang-gang sempit di Jabalia pada Jumat, 17 Mei 2024.

Baca Selengkapnya

Militer Israel Temukan Jenazah 3 Sandera dari Jalur Gaza

1 hari lalu

Militer Israel Temukan Jenazah 3 Sandera dari Jalur Gaza

Kepala juru bicara militer Israel mengatakan mereka menemukan jenazah tiga orang yang disandera Hamas di Jalur Gaza.

Baca Selengkapnya

13 Negara Layangkan Surat Pernyataan Bersama untuk Israel soal Risiko Serangan ke Rafah

1 hari lalu

13 Negara Layangkan Surat Pernyataan Bersama untuk Israel soal Risiko Serangan ke Rafah

Sebanyak 13 negara melayangkan surat pernyataan bersama untuk Israel yang berisi peringatan jika nekat menyerang Rafah.

Baca Selengkapnya

DPR Amerika Serikat Minta Joe Biden Kirim Senjata ke Israel

2 hari lalu

DPR Amerika Serikat Minta Joe Biden Kirim Senjata ke Israel

DPR AS meloloskan RUU yang akan mendesak Joe Biden untuk memulai lagi pengiriman senjata ke Isreal.

Baca Selengkapnya

PBB: Dermaga Bantuan Terapung Buatan AS di Gaza Kurang Layak

2 hari lalu

PBB: Dermaga Bantuan Terapung Buatan AS di Gaza Kurang Layak

PBB menyebut dermaga terapung yang baru saja selesai dibangun di Gaza untuk pengiriman bantuan dinilai kurang layak dibandingkan jalur darat

Baca Selengkapnya