Umat Yahudi New York Ikut Protes di Patung Liberty, Tuntut Israel Gencatan Senjata di Gaza

Selasa, 7 November 2023 17:56 WIB

Seorang pria Yahudi yang mengenakan tanda anti Zionis mengambil bagian dalam demonstrasi untuk mengekspresikan solidaritas terhadap warga Palestina di Gaza, di tengah konflik yang sedang berlangsung antara Israel dan Hamas, di New York, AS, 26 Oktober 2023. REUTERS/Eduardo Munoz

TEMPO.CO, Jakarta - Ratusan umat Yahudi ikut meramaikan aksi damai di luar Patung Liberty di New York, Amerika Serikat pada Senin, 6 November 2023 untuk mendesak gencatan senjata antara Israel dan kelompok militan Palestina Hamas di Gaza. Umat Yahudi New York itu berasal dari Jewish Voice for Peace, kelompok Yahudi AS anti-Zionis.

“Ratusan orang Yahudi dan sekutunya mengadakan aksi duduk darurat, mengambil alih pulau (Liberty) untuk menuntut gencatan senjata di Gaza. Kami menolak membiarkan genosida dilakukan atas nama kami. Gencatan senjata sekarang untuk menyelamatkan nyawa! Tidak akan pernah lagi untuk siapa pun!” tulis kelompok tersebut di media sosial X.

“Never again” atau “tidak akan pernah lagi” merupakan ungkapan atau slogan yang dikaitkan dengan peristiwa Holokaus dan genosida lainnya. Arti sebenarnya dari frasa ini masih diperdebatkan, termasuk apakah frasa tersebut harus digunakan sebagai seruan khusus untuk mencegah terjadinya Holokaus kedua terhadap orang Yahudi, atau apakah sebagai perintah universal untuk mencegah segala bentuk genosida.

Serangan Israel di wilayah kantong Gaza telah disebut oleh berbagai pihak sebagai potensi genosida, termasuk oleh petinggi Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) Craig Mokhiber, yang mengatakan “sekali lagi, kita melihat genosida terjadi di depan mata kita” dalam surat pengunduran dirinya dari Kantor Komisaris Tinggi Hak Asasi Manusia PBB (OHCHR) tertanggal 28 Oktober 2023.

Sekelompok pakar independen yang terdiri dari tujuh pelapor khusus PBB pada Kamis, 2 November 2023 juga mengatakan warga Palestina menghadapi “risiko besar terjadinya genosida”.

Dalam foto dan video protes yang beredar di media sosial, termasuk dari unggahan Jewish Voice for Peace, para pengunjuk rasa berdiri di atas alas Patung Liberty, menggantungkan spanduk besar di sisinya yang bertuliskan “Gencatan Senjata Sekarang!” dan “Seluruh Dunia Sedang Menyaksikan.”

Aksi tersebut menarik massa 500 orang, kata kelompok tersebut yang melakukan demonstrasi serupa dalam beberapa pekan terakhir di Terminal Grand Central di Manhattan dan Gedung Kantor Canon House di Capitol Hill, Washington.

Kelompok tersebut, yang melabeli diri sebagai organisasi anti-Zionis Yahudi progresif terbesar di dunia, menentang kebijakan pemerintah Israel terhadap Palestina yang disebutnya sebagai bentuk apartheid.

“Sama seperti orang Palestina, begitu banyak nenek moyang kita yang ingin sekali bisa bernapas lega,” kata kelompok tersebut di X, mengacu pada baris soneta yang ditulis oleh penyair aktivis Yahudi abad ke-19, Emma Lazarus, yang diukir dengan perunggu di alas Patung Liberty.

Protes tersebut digelar ketika Gaza masih dibombardir oleh Israel selama sebulan penuh sejak 7 Oktober, sebagai balasan pasukan Israel terhadap Hamas yang menewaskan setidaknya 1.400 orang dan menyandera sekitar 240 lainnya dalam penyerbuan mendadak hari itu.

Sementara, serentetan serangan Israel telah menewaskan lebih dari 10.000 warga Palestina, menurut Kementerian Kesehatan Gaza. Baik Israel maupun Hamas telah menolak seruan gencatan senjata dari komunitas internasional.

REUTERS

Pilihan Editor: Singapura Minta Warga Tidak Pasang Lambang Terkait Israel-Hamas

Berita terkait

Menteri Israel Benny Gantz Ancam Mundur dari Kabinet Perang Netanyahu

3 jam lalu

Menteri Israel Benny Gantz Ancam Mundur dari Kabinet Perang Netanyahu

Kabinet perang Israel diambang perpecahan. Menteri Benny Gantz yang merupakan tokoh oposisi mengancam akan menarik dukungan dari pemerintahan.

Baca Selengkapnya

Saat Pengacara Israel Diteriaki Pembohong di Sidang ICJ

7 jam lalu

Saat Pengacara Israel Diteriaki Pembohong di Sidang ICJ

Seorang wanita dikeluarkan dari sidang Mahkamah Internasional atau ICJ saat pejabat Israel menyampaikan pendapatnya.

Baca Selengkapnya

Kabinet Perang Israel Pecah, Netanyahu Tak Bisa Kendalikan Menterinya

12 jam lalu

Kabinet Perang Israel Pecah, Netanyahu Tak Bisa Kendalikan Menterinya

Netanyahu dan sejumlah pejabat Israel berselisih soal pengendalian Gaza setelah perang dengan Hamas selesai.

Baca Selengkapnya

UNRWA: 800.000 Orang Terpaksa Tinggalkan Rafah Sejak Invasi Israel

14 jam lalu

UNRWA: 800.000 Orang Terpaksa Tinggalkan Rafah Sejak Invasi Israel

Hampir separuh dari penduduk Rafah sudah meninggalkan wilayah itu sejak Israel melakukan serangan besar-besaran.

Baca Selengkapnya

Top 3 Dunia; Daftar Orang dengan IQ Tertinggi di Dunia dan Israel Temukan 3 Jenazah Sandera

17 jam lalu

Top 3 Dunia; Daftar Orang dengan IQ Tertinggi di Dunia dan Israel Temukan 3 Jenazah Sandera

Top 3 Dunia, pada 18 Mei 2024, diurutan pertama berita tentang daftar orang tercerdas di dunia.

Baca Selengkapnya

Militer Israel Temukan Jenazah 3 Sandera dari Jalur Gaza

1 hari lalu

Militer Israel Temukan Jenazah 3 Sandera dari Jalur Gaza

Kepala juru bicara militer Israel mengatakan mereka menemukan jenazah tiga orang yang disandera Hamas di Jalur Gaza.

Baca Selengkapnya

13 Negara Layangkan Surat Pernyataan Bersama untuk Israel soal Risiko Serangan ke Rafah

1 hari lalu

13 Negara Layangkan Surat Pernyataan Bersama untuk Israel soal Risiko Serangan ke Rafah

Sebanyak 13 negara melayangkan surat pernyataan bersama untuk Israel yang berisi peringatan jika nekat menyerang Rafah.

Baca Selengkapnya

DPR Amerika Serikat Minta Joe Biden Kirim Senjata ke Israel

2 hari lalu

DPR Amerika Serikat Minta Joe Biden Kirim Senjata ke Israel

DPR AS meloloskan RUU yang akan mendesak Joe Biden untuk memulai lagi pengiriman senjata ke Isreal.

Baca Selengkapnya

PBB: Dermaga Bantuan Terapung Buatan AS di Gaza Kurang Layak

2 hari lalu

PBB: Dermaga Bantuan Terapung Buatan AS di Gaza Kurang Layak

PBB menyebut dermaga terapung yang baru saja selesai dibangun di Gaza untuk pengiriman bantuan dinilai kurang layak dibandingkan jalur darat

Baca Selengkapnya

Daftar Negara yang Mendukung Palestina, Ada Indonesia

2 hari lalu

Daftar Negara yang Mendukung Palestina, Ada Indonesia

Mulai dari Indonesia hingga Afrika Selatan, berikut ini adalah negara yang mendukung Palestina melawan agresi Israel

Baca Selengkapnya