Pangeran MBS Tegaskan Arab Saudi Dukung Palestina

Reporter

Tempo.co

Selasa, 10 Oktober 2023 09:36 WIB

Putra Mahkota Arab Saudi, Pangeran Mohammed bin Salman (MBS) berpose saat berkunjung ke Tembok Cina di Beijing, Cina 21 Februari 2019. Mohammed bin Salman berkunjung ke Tembok Cina menjelang melakukan pertemuan penting dengan Presiden Xi Jinping. Bandar Algaloud/Courtesy of Saudi Royal Court/Handout via REUTERS

TEMPO.CO, Jakarta - Putra Mahkota Arab Saudi Mohammed bin Salman, juga dikenal sebagai MBS, telah berbicara melalui telepon dengan Presiden Palestina Mahmoud Abbas. Selama panggilan telepon, Pangeran MBS mengatakan Arab Saudi menyatakan dukungannya untuk Palestina.

"Arab Saudi mengerjakan segala upaya untuk terlibat dengan semua pihak internasional dan regional untuk menghentikan eskalasi yang sedang berlangsung," menurut sebuah pernyataan yang dikeluarkan oleh kantor Pangeran Mohammed bin Salman.

Dia menegaskan bahwa Arab Saudi terus mendukung perjuangan rakyat Palestina. "Arab Saudi mendukung rakyat Palestina dalam memperjuangkan hak-hak mereka yang sah, berjuang untuk kehidupan yang bermartabat, mewujudkan harapan dan aspirasi mereka, dan mencapai perdamaian yang adil dan abadi," kata Pangeran MBS.

Perang antara Hamas vs Israel terus berlangsung. Dilansir dari Al Jazeera, pemboman Israel terhadap wilayah Palestina terus berlanjut sepanjang malam. Sejumlah serangan udara menargetkan kota selatan Khan Yunis.

Empat ambulans terkena tembakan Israel. “Berlanjutnya serangan Israel di Jalur Gaza membawa konsekuensi bencana bagi (situasi) kemanusiaan,” kata seorang reporter Al Jazeera, Abu Azzoum.

Advertising
Advertising

Jumlah korban tewas dalam perang Hamas vs Israel hampir mencapai 1.500 orang. Sebanyak 800 korban tewas adalah dari pihak Israel, dan sisanya dari Palestina.

Sejumlah negara terbelah sikap terhadap perang Hamas dan Israel. Amerika Serikat dan sekutu Baratnya terang-terangan menyatakan dukungan untuk Israel.

Sementara itu, Presiden Mesir Abdel Fattah el-Sisi dan Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan meminta Hamas dan Israel untuk segera mengakhiri kekerasan serta melindungi warga sipil. Dalam percakapan telepon, kedua pemimpin sepakat bahwa warga sipil tidak boleh terkena risiko lebih lanjut dan kehilangan nyawa.

Dalam pernyataan terpisah, Erdogan menawarkan untuk menjadi penengah antara Israel dan Hamas.

AL JAZEERA

Pilihan Editor: Israel Blokade Jalur Gaza, Larang Pengiriman Air dan Makanan

Berita terkait

Jalur Gaza Sudah Dipenuhi Tentara Israel

15 menit lalu

Jalur Gaza Sudah Dipenuhi Tentara Israel

Warga menceritakan seluruh wilayah Jalur Gaza sudah dimasuki tentara Israel, termasuk Rafah.

Baca Selengkapnya

5 Daftar Orang Terkaya di Arab Saudi pada Mei 2024

52 menit lalu

5 Daftar Orang Terkaya di Arab Saudi pada Mei 2024

Berikut ini deretan orang terkaya di Arab Saudi pada Mei 2024 menurut Celebrity Net Worth. Nomor satu ditempati oleh Pangeran Al Waleed.

Baca Selengkapnya

Aksi Solidaritas Palestina di Semarang Suarakan Boikot Produk Terafiliasi Israel

1 jam lalu

Aksi Solidaritas Palestina di Semarang Suarakan Boikot Produk Terafiliasi Israel

"Memasifkan gerakan boikot dan menarik investasi dalam bentuk apapun terhadap produk yang mendukung dan berafiliasi dengan zionis Israel," ujar perwakilan aksi, Fikri Arif Pradita, diikuti para peserta

Baca Selengkapnya

Menteri Israel Benny Gantz Ancam Mundur dari Kabinet Perang Netanyahu

12 jam lalu

Menteri Israel Benny Gantz Ancam Mundur dari Kabinet Perang Netanyahu

Kabinet perang Israel diambang perpecahan. Menteri Benny Gantz yang merupakan tokoh oposisi mengancam akan menarik dukungan dari pemerintahan.

Baca Selengkapnya

Catat, 5 Hal yang Tidak Boleh Dilakukan Jemaah Haji Saat Berada di Tanah Suci

14 jam lalu

Catat, 5 Hal yang Tidak Boleh Dilakukan Jemaah Haji Saat Berada di Tanah Suci

Jemaah haji diwajibkan mematuhi berbagai larangan dan peraturan yang ditetapkan demi menjaga kesucian ibadah dan ketertiban di Tanah Suci.

Baca Selengkapnya

Raja Salman Demam Tinggi dan Nyeri Sendi, Akan Jalani Tes Medis

14 jam lalu

Raja Salman Demam Tinggi dan Nyeri Sendi, Akan Jalani Tes Medis

Raja Salman dari Arab Saudi mengalami demam tinggi dan akan menjalani pemeriksaan hari ini.

Baca Selengkapnya

Saat Pengacara Israel Diteriaki Pembohong di Sidang ICJ

16 jam lalu

Saat Pengacara Israel Diteriaki Pembohong di Sidang ICJ

Seorang wanita dikeluarkan dari sidang Mahkamah Internasional atau ICJ saat pejabat Israel menyampaikan pendapatnya.

Baca Selengkapnya

Pejabat AS Terbang ke Arab Saudi Temui Pangeran MBS, Apa yang Dibahas?

18 jam lalu

Pejabat AS Terbang ke Arab Saudi Temui Pangeran MBS, Apa yang Dibahas?

Utusan Joe Biden menemui Pangeran MBS di Arab Saudi untuk membahas sejumlah hal termasuk Palestina.

Baca Selengkapnya

Kabinet Perang Israel Pecah, Netanyahu Tak Bisa Kendalikan Menterinya

21 jam lalu

Kabinet Perang Israel Pecah, Netanyahu Tak Bisa Kendalikan Menterinya

Netanyahu dan sejumlah pejabat Israel berselisih soal pengendalian Gaza setelah perang dengan Hamas selesai.

Baca Selengkapnya

UNRWA: 800.000 Orang Terpaksa Tinggalkan Rafah Sejak Invasi Israel

23 jam lalu

UNRWA: 800.000 Orang Terpaksa Tinggalkan Rafah Sejak Invasi Israel

Hampir separuh dari penduduk Rafah sudah meninggalkan wilayah itu sejak Israel melakukan serangan besar-besaran.

Baca Selengkapnya