TEMPO.CO, Jakarta - Salah satu mall terbaik dan yang paling banyak dikunjungi oleh wisatawan dan warga lokal yakni Mall Siam Paragon, Bangkok, Thailand. Terdiri dari 10 lantai, mall ini terletak di 991 Rama I Rd, Pathum Wan, Pathum Wan District.

Terdiri dari toko-toko barang branded yang berada didalamnya. Selain toko, restoran pun tersedia dalam beberapa menyediakan makanan dan premium. Namun, dibalik ketenaran nama mall menyimpan kisah pilu di dalamnya.

Pada Selasa, 3 Oktober 2023 terdapat insiden di Mall Siam Paragon penembakan yang mengakibatkan tewasnya tiga orang dan beberapa lainnya terluka. Polisi menangkap pria berusia 14 tahun dengan senjata yang dibawanya.

Pelaku penembakan massal di Bangkok, ternyata seorang remaja berusia 14 tahun. Departemen detektif Kepolisian Metropolitan Thailand mengatakan di halaman Facebook-nya bahwa seorang tersangka pria bersenjata berusia 14 tahun telah ditangkap dan sedang diinterogasi atas serangan di Mall Siam Paragon.

Aksi penembakan tersebut membuat pengunjung mall panik dan berlarian untuk menyelamatkan diri mereka. Ratusan pengunjung terlihat melarikan diri dari mall yang menjadi salah satu pusat perbelanjaan utama di ibu kota Thailand tersebut. Usai penembakan terjadi, tempat perkara kejadian langsung dikunci.

Tersangka mengenakan penutup kepala dan atasan hitam. Foto-foto yang didapat petugas memperlihatkan bahwa remaja tersebut berada di lantai dengan menyilangkan tangannya di belakang punggung. Layanan darurat di Thailand menyatakan bahwa salah satu korban luka merupakan warga negara asing.

Ditahan kurang dari satu jam setelah laporan pertama terjadinya insiden penembakan tersebut, tersangka penembakan ditahan. Sirene berbunyi dari kendaraan darurat. Insiden tersebut pertama kali tersebar melalui media sosial ketika salah satu pengunjung membagikan rekaman kerumunan orang yang berlarian meninggalkan mal.

Tersangka dilaporkan memiliki masalah kesehatan mental dan Nakarin menambahkan, “Dokter mengatakan dia tidak dalam kondisi untuk diinterogasi hari ini.”

Masih belum jelas dari mana tersangka mendapatkan senjata yang digunakan dalam penembakan tersebut atau apa motifnya, tetapi Nakarin mengatakan dia menggunakan senjata api modifikasi yang dibeli secara online.

“Senjata yang dimodifikasi ini banyak tersedia di internet, kami sedang menyelidiki di mana dia membeli senjata tersebut,” katanya.

ANGELINA TIATA PUSPITALOVA I YUDONO YANUAR I SITA PLANASARI

Pilihan Editor: Tersangka Penembakan di Siam Paragon Thailand Didakwa atas Pembunuhan Berencana