Setelah Kim Jong Un, Giliran Menlu Cina Kunjungi Rusia

Reporter

Tempo.co

Senin, 18 September 2023 14:28 WIB

Menteri Luar Negeri Tiongkok Wang Yi. REUTERS

TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Luar Negeri Cina Wang Yi memulai perjalanan empat hari ke Rusia pada Senin, 18 September 2023. Kunjungan tersebut doperkirakan akan meningkatkan hubungan yang lebih mendalam antara Cina dan Rusia. Kunjungan itu juga diperkirakan untuk persiapan kedatangan Presiden Rusia Vladimir Putin ke Beijing pada Oktober.

Wang, yang mengepalai kementerian luar negeri serta kantor urusan luar negeri Partai Komunis yang berkuasa, akan bertemu dengan Sekretaris Dewan Keamanan Nikolai Patrushev untuk pembicaraan keamanan tahunan, kata kementerian luar negeri Cina dalam sebuah pernyataan.

Wang juga akan bertemu Menteri Luar Negeri Rusia Sergei Lavrov. Mereka akan membicarakan berbagai masalah termasuk pertemuan antara pemimpin Cina Xi Jinping dan Putin.

Wang diperkirakan akan meletakkan dasar bagi kunjungan Putin ke ibu kota Cina untuk Forum Belt and Road yang ketiga setelah undangan dari Presiden Xi Jinping selama kunjungan penting ke Moskow pada Maret. Putin menghadiri dua Forum Belt and Road pertama Cina pada 2017 dan 2019.

Putin tidak bepergian ke luar negeri sejak Pengadilan Kriminal Internasional (ICC) mengeluarkan surat perintah penangkapan terhadapnya karena mendeportasi ratusan anak secara ilegal dari Ukraina. Pada 1 September, Putin mengatakan dia berharap untuk segera bertemu Xi Jinping. Namun dia tidak secara eksplisit mengakui bahwa dia akan melakukan perjalanan ke Cina.

Advertising
Advertising

Surat perintah pengadilan kriminal dikeluarkan hanya beberapa hari sebelum Xi Jinping mengunjungi Rusia. Dalam surat tersebut, 123 negara anggota pengadilan diwajibkan menangkap Putin dan memindahkannya ke Den Haag untuk diadili jika dia memasuki wilayah negara itu. Namun, Cina tak termasuk dalam Statuta Roma yang menjadi dasar berdirinya ICC pada 2002.

Kunjungan ini juga akan melihat pertukaran pandangan secara rinci mengenai berbagai isu termasuk Ukraina, kata juru bicara kementerian Maria Zakharova pekan lalu.

Wang terakhir kali mengunjungi Rusia pada Februari, di malam peringatan satu tahun invasi Rusia ke Ukraina. Kunjungan itu membuat Amerika Serikat khawatir. AS menuduh Cina dan Rusia memiliki visi yang sama tentang perbatasan negara.

Menjelang kunjungan minggu ini, Wang melakukan perjalanan ke Malta selama berjam-jam untuk melakukan pembicaraan dengan penasihat keamanan nasional Gedung Putih Jake Sullivan. Pembicaraan akhir pekan ini adalah yang terbaru dari serangkaian pertemuan tingkat tinggi antara pejabat AS dan Cina.

Kunjungan Wang ke Cina itu dilakukan hanya berselang sehari usai kedatangan pemimpin Korea Utara Kim Jong Un. Selama sepekan, Kim Jong Un mendatangi sejumlah lokasi militer di Rusia.

REUTERS

Pilihan Editor: WHO Lagi-lagi Desak Cina Buka Akses Penuh Soal Asal Usul Virus Corona

Berita terkait

Rusia Rebut 5 Desa di Kharkiv dari Ukraina Lewat Pertempuran Sengit

5 jam lalu

Rusia Rebut 5 Desa di Kharkiv dari Ukraina Lewat Pertempuran Sengit

Rusia merebut lima desa dari Ukraina di wilayah Kharkiv. Rusia melakukan serangan besar-besaran di akhir pekan lalu.

Baca Selengkapnya

Top 3 Dunia: Perdagangan Indonesia-Israel hingga Dubes Israel Robek Piagam PBB

19 jam lalu

Top 3 Dunia: Perdagangan Indonesia-Israel hingga Dubes Israel Robek Piagam PBB

Berita Top 3 Dunia pada Sabtu 11 Mei 2024 diawali oleh tanggapan Dubes Palestina Zuhair Al-Shun soal perdagangan antara Indonesia-Israel

Baca Selengkapnya

Cina Desak AS Tak Hadang Proses Keanggotaan Penuh Palestina di PBB

1 hari lalu

Cina Desak AS Tak Hadang Proses Keanggotaan Penuh Palestina di PBB

Dubes Cina untuk PBB Fu Cong mendesak Amerika Serikat untuk tidak menghalangi proses keanggotaan penuh Palestina di PBB yang didukung Majelis Umum

Baca Selengkapnya

Plus Minus KTT Perdamaian Ukraina di Swiss

1 hari lalu

Plus Minus KTT Perdamaian Ukraina di Swiss

Rusia tidak diundang ke pertemuan tanggal 15-16 Juni 2024 dalam KTT Perdamaian Ukraina di Lucerne, Swiss.

Baca Selengkapnya

Ramai Kritik Hilirisasi Nikel Dianggap Lebih Untungkan Cina, Ini Tanggapan Stafsus ESDM

1 hari lalu

Ramai Kritik Hilirisasi Nikel Dianggap Lebih Untungkan Cina, Ini Tanggapan Stafsus ESDM

Pengamat Ekonomi Energi UGM Fahmy Radhi mengatakan keuntungan nilai tambah hilirisasi nikel di Indonesia selama ini lebih banyak tersalur ke Cina.

Baca Selengkapnya

Laut Cina Selatan: Ketegangan antara Cina dan Filipina memanas?

2 hari lalu

Laut Cina Selatan: Ketegangan antara Cina dan Filipina memanas?

Perseteruan Cina dan Filipina memperebutkan dua fitur di Laut Cina Selatan kian sengit.

Baca Selengkapnya

Sengketa Laut Cina Selatan, Penasehat Keamanan Filipina Sarankan Usir Diplomat Cina

2 hari lalu

Sengketa Laut Cina Selatan, Penasehat Keamanan Filipina Sarankan Usir Diplomat Cina

Diplomat Cina disarankan angkat kaki dari Manila yang menggambarkan naiknya ketegangan di Laut Cina Selatan

Baca Selengkapnya

Warga Negara Rusia Disarankan Tak Melancong ke Meksiko

2 hari lalu

Warga Negara Rusia Disarankan Tak Melancong ke Meksiko

Warga negara Rusia agar mempertimbangkan rencana melancong ke Meksiko setelah otoritas di sana menolak lebih banyak pelancong Rusia

Baca Selengkapnya

Rusia Ancam Prancis Akan Buru Tentaranya Jika Dikirim ke Ukraina

3 hari lalu

Rusia Ancam Prancis Akan Buru Tentaranya Jika Dikirim ke Ukraina

Rusia menemukan banyak warga negara Prancis yang tewas di Ukraina.

Baca Selengkapnya

Top 3 Dunia: Daftar Orang Terkaya di Singapura dan Korsel, Cina Diminta Bantu Negara Miskin

3 hari lalu

Top 3 Dunia: Daftar Orang Terkaya di Singapura dan Korsel, Cina Diminta Bantu Negara Miskin

Top 3 dunia kemarin adalah daftar konglomerat Singapura dan Korsel yang masuk daftar Forbes hingga Cina diminta membantu negara miskin dari utang.

Baca Selengkapnya