Kemlu: Tak Ada Agenda Khusus Bahas Laut Cina Selatan dalam SOM ASEAN

Reporter

Antara

Senin, 4 September 2023 09:25 WIB

Para Menteri Luar Negeri ASEAN dan Direktur Urusan Luar Negeri Komite Pusat Partai Komunis Cina Wang Yi menyepakati panduan untuk perundingan Tata Perilaku Laut Cina Selatan saat bertemu di Jakarta pada Kamis, 13 Juli 2023. Dok: ASEAN Gallery 2023

TEMPO.CO, Jakarta - Direktur Kerja Sama ASEAN Kementerian Luar Negeri Sidharto R. Suryodipuro menyatakan tidak ada agenda khusus membahas Laut Cina Selatan dalam Pertemuan Pejabat Senior (SOM) ASEAN.

"Tidak ada agenda khusus tentang Laut Cina Selatan, tetapi Indonesia sebagai ketua, kita memahami bahwa ada anggota ASEAN yang akan mengangkatnya pada tingkat yang lebih tinggi,” kata Sidharto dalam konferensi pers Pertemuan Pejabat Senior (SOM) ASEAN di Jakarta, Minggu malam.

Sidharto mengatakan ada beberapa negara anggota ASEAN menyebut isu Laut Cina Selatan secara terpisah dari pembahasan pertemuan SOM.

"Yang pasti di SOM tidak membahas formulasi dari kesepakatan ASEAN menanggapi perkembangan terbaru ini. Jadi ini satu hal yang layak diikuti terus," kata Sidharto.

Menurut dia, pembahasan Laut Cina Selatan bisa saja terjadi dalam forum ASEAN pada tingkat menteri luar negeri dan tingkat tinggi.

Advertising
Advertising

"Jadi ini suatu hal yang harus dipantau terus, bukan tidak mungkin beliau-beliau (menteri luar negeri dan pemimpin tingkat tinggi) akan menyampaikan pernyataan kepada media," tutup Sidharto.

Sebelumnya, Komunike Bersama Pertemuan Menteri Luar Negeri ASEAN ke-56 (56th AMM) menekankan pentingnya menjaga dan mempromosikan suasana kondusif untuk negosiasi Pedoman Tata Perilaku (Code of Conduct/CoC) di Laut Cina Selatan.

Mereka juga menyambut langkah-langkah praktis yang dapat mengurangi ketegangan dan risiko kecelakaan, kesalahpahaman, dan salah perhitungan di kawasan tersebut.

ASEAN juga menegaskan pentingnya menjaga dan mempromosikan perdamaian, keamanan, stabilitas, keselamatan, dan kebebasan navigasi di dalam dan di atas Laut Cina Selatan dan mengakui manfaat Laut Cina Selatan sebagai laut perdamaian, stabilitas, dan kemakmuran.

Pilihan Editor: Kemlu: Kode Etik Laut Cina Selatan Ditargetkan Selesai dalam Tiga tahun

ANTARA

Berita terkait

Indonesia Kutuk Blokade Bantuan Kemanusiaan Gaza oleh Warga Israel

3 hari lalu

Indonesia Kutuk Blokade Bantuan Kemanusiaan Gaza oleh Warga Israel

Indonesia mengecam perintangan pengantaran bantuan kemanusiaan dari masyarakat internasional untuk masyarakat Palestina di Gaza oleh warga Israel

Baca Selengkapnya

Pasukan Penjaga Pantai Filipina Pastikan Jaga Laut Cina Selatan

6 hari lalu

Pasukan Penjaga Pantai Filipina Pastikan Jaga Laut Cina Selatan

Penjaga Pantai Filipina berkomitmen menjaga wilayah Laut Cina Selatan yang dipersengketakan agar Beijing tidak bisa reklamasi.

Baca Selengkapnya

Indonesia Dorong Pemberian Hak Istimewa bagi Palestina di PBB

7 hari lalu

Indonesia Dorong Pemberian Hak Istimewa bagi Palestina di PBB

Indonesia mendorong pemberian hak-hak istimewa bagi Palestina dalam Sidang Darurat Majelis Umum Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB)

Baca Selengkapnya

Airlangga Hartarto Dorong Peningkatan Pendidikan Mikroelektronik

7 hari lalu

Airlangga Hartarto Dorong Peningkatan Pendidikan Mikroelektronik

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto mendorong peningkatan pendidikan mikroelektronik untuk kuasai pasar semikonduktor.

Baca Selengkapnya

Laut Cina Selatan: Ketegangan antara Cina dan Filipina memanas?

8 hari lalu

Laut Cina Selatan: Ketegangan antara Cina dan Filipina memanas?

Perseteruan Cina dan Filipina memperebutkan dua fitur di Laut Cina Selatan kian sengit.

Baca Selengkapnya

Daftar Negara di Asia Tenggara dengan Gaji Tertinggi, Indonesia Nomor Berapa?

11 hari lalu

Daftar Negara di Asia Tenggara dengan Gaji Tertinggi, Indonesia Nomor Berapa?

Berikut ini daftar negara di Asia Tenggara dengan gaji tertinggi. Indonesia memiliki rata-rata upah sebesar Rp5 juta. Ini informasinya.

Baca Selengkapnya

CIMB Niaga Gandeng Principal Indonesia, Luncurkan Reksa Dana Syariah Berdenominasi Dolar AS

12 hari lalu

CIMB Niaga Gandeng Principal Indonesia, Luncurkan Reksa Dana Syariah Berdenominasi Dolar AS

Bank CIMB Niaga bekerja sama dengan Principal Indonesia untuk meluncurkan Reksa Dana Syariah Principal Islamic ASEAN Equity Syariah.

Baca Selengkapnya

5 Negara Terkecil di Asia Tenggara Berdasarkan Luas Wilayah

12 hari lalu

5 Negara Terkecil di Asia Tenggara Berdasarkan Luas Wilayah

ASEAN terdiri dari 11 negara yang berlokasi di Asia Tenggara. Ini dia negara terkecil di Asia Tenggara berdasarkan luas wilayahnya.

Baca Selengkapnya

5 Negara Pendiri ASEAN dan Tokohnya, Indonesia Termasuk

12 hari lalu

5 Negara Pendiri ASEAN dan Tokohnya, Indonesia Termasuk

ASEAN didirikan oleh lima negara di kawasan Asia Tenggara pada 1967. Ini lima negara pendiri ASEAN serta tokohnya yang perlu Anda ketahui.

Baca Selengkapnya

Filipina Salahkan Beijing karena Memancing Ketegangan di Laut Cina Selatan

17 hari lalu

Filipina Salahkan Beijing karena Memancing Ketegangan di Laut Cina Selatan

Manila menuduh penjaga pantai Cina telah memancing naiknya ketegangan di Laut Cina Selatan setelah dua kapalnya rusak ditembak meriam air

Baca Selengkapnya