Daftar Agenda dalam KTT ASEAN 2023 di Jakarta Pekan Depan

Reporter

Eiben Heizar

Editor

Dwi Arjanto

Sabtu, 2 September 2023 00:16 WIB

Presiden Joko Widodo didampingi Menteri Komunikasi dan Informatika Budi Arie Setiadi meninjau media center KTT ke-43 ASEAN 2023 di Jakarta Convention Center, Jakarta, Jumat, 1 September 2023. ANTARA FOTO/MEDIA CENTER KTT ASEAN 2023/M Agung Rajasa

TEMPO.CO, Jakarta - Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) diagendakan akan memimpin 12 pertemuan pada Konferensi Tingkat Tinggi alias KTT ASEAN yang ke-43 yang akan berlangsung di Jakarta Convention Center (JCC) pada 5-7 September 2023.

“Presiden RI akan memimpin 12 pertemuan antara tanggal 5 sampai 7 September dan ini semua akan bertempat di Jakarta Convention Center,” kata Direktur Jenderal Kerja Sama ASEAN Kementerian Luar Negeri (Kemlu) RI Sidharto R Suryodipuro dalam konferensi pers pada 11 Agustus 2023 di Jakarta.

Rangkaian pertemuan tersebut yaitu KTT ke-43 ASEAN dalam format plenary dan retreat, KTT ke-26 ASEAN-Tiongkok, KTT ke-24 ASEAN-Korea Selatan, KTT ke-26 ASEAN-Jepang, dan KTT ke-11 ASEAN-Amerika Serikat.

Pertemuan lainnya adalah KTT ASEAN-Kanada, KTT ke-26 ASEAN Plus Three, KTT ke-20 ASEAN-India, KTT ke-3 ASEAN-Australia, KTT ke-18 Asia Timur (EAS), dan KTT ke-13 ASEAN-Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB).

“Presiden juga akan memimpin kegiatan yang bersifat nonpersidangan, seperti pembukaan KTT-43 ASEAN, pembukaan ASEAN-Indo-Pacific Forum: Implementation of the AOIP, gala dinner, social events yang akan berlangsung tanggal 7 September, serta upacara penutupan dan penyerahan keketuaan ASEAN kepada ketua berikutnya yaitu Republik Demokratik Rakyat Laos,” ujarnya.

Advertising
Advertising

Sidharto menjelaskan bahwa KTT ke-43 ASEAN dalam format plenary maupun retreat akan diselenggarakan pada 5 September 2023. Kemudian pada hari berikutnya akan dilaksanakan KTT antara ASEAN dengan negara-negara mitra yang akan berlangsung hingga 7 September 2023. Pada 7 September 2023, akan digelar pula KTT Asia Timur dan KTT ASEAN Plus Three.

Sidharto menambahkan, di sela-sela rangkaian KTT nanti juga akan diadakan pertemuan bilateral di antara para pemimpin yang hadir.

“Rangkaian akan diakhiri dengan pernyataan pers oleh Presiden pada 7 September,”katanya.

Sidharto memperkirakan akan ada 27 pemimpin negara dan organisasi internasional yang hadir dalam KTT ke-43 ASEAN, termasuk pemimpin negara peserta EAS, pemimpin Pacific Island Forum (PIF), pemimpin Indian Ocean Rim Association (IORA), serta Direktur Eksekutif Dana Moneter Internasional (IMF), dan Bank Dunia.

Rangkaian KTT ini diharapkan menguatkan pencapaian dan pondasi visi ASEAN 2045 serta menguatkan kelembagaan ASEAN baik dari segi pembuatan keputusan yang lebih efektif dan efisien hingga hal-hal substansi keorganisasian.

“Ini adalah yang ke-4 kita memimpin ASEAN, kita ingin meletakkan landasan untuk kerja sama ASEAN yang sifatnya strategis ke depan. Untuk mencapai hal tersebut, maka di antaranya adalah [Indonesia] memperkuat kelembagaan ASEAN dan berbagai mekanisme kerjanya, termasuk bagaimana memperkuat sumber daya ASEAN,” tutup Sidharto.

Riwayat KTT ASEAN

Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) ASEAN merupakan sebuah pertempuan antara pemimpin-pemimpin setiap negara anggota ASEAN. KTT ini silakukan untuk membahas hal-hal yang berkaitan dengan masalah sosial, ekonomi, dan budaya di antara negara-negara Asia Tenggara.

KTT ASEAN pertama kali digelar pada 23-25 Februari 1976 di Bali, Indonesia. Dalam Piagam ASEAN, disebutkan bahwa KTT ASEAN diselenggarkan dua kali dalam satu tahun dan dilaksankan oleh negara anggota yang memegang Keketuaan ASEAN pada tahun tersebut. Selain pertemuan rutin melalui KTT ASEAN, KTT juga dapat dilaksanakan di luar jadwal yang sudah ditentukan untuk merespons masalah yang sedang terjadi.

Sejak dibentuknya ASEAN pada 8 Agustus 1967, KTT ASEAN sudah berlangsung sebanyak 46 kali, dengan rincian 41 KTT ASEAN resmi, 4 KTT tidak resmi, dan 1 KTT Luar Biasa.

Tujuan KTT ASEAN

KTT ASEAN pada awalnya diselenggarkan dengan tujuan untuk menciptakan kedamaian, stabilitas, dan kesejahteraan di kawasan Asia Tenggara. Namun, kini KTT ASEAN lebih banyak berfokus pada masalah sosial dan ekonomi dengan tujuan memperkuat integrasi ekonomi di antara negara-negara anggota ASEAN.


SETKAB.GO.ID | ASEAN.ORG
Pilihan editor: Bukan Xi Jinping, Sosok Ini Jadi Wakil Cina di KTT ASEAN Jakarta

Berita terkait

Presiden Jokowi Didesak Pilih Panitia Seleksi Capim KPK Berintegritas

1 hari lalu

Presiden Jokowi Didesak Pilih Panitia Seleksi Capim KPK Berintegritas

Berbagai kalangan mendesak Presiden Jokowi agar memilih anggota panitia seleksi atau pansel calon pemimpin atau capim KPK yang berintegritas.

Baca Selengkapnya

5 Proyek Besar Cina di Era Presiden Jokowi

4 hari lalu

5 Proyek Besar Cina di Era Presiden Jokowi

Hubungan ekonomi Cina-Indonesia disebut mencapai masa keemasan di era Presiden Jokowi.

Baca Selengkapnya

Cawe-cawe Presiden Jokowi Berlanjut di Pilkada 2024

6 hari lalu

Cawe-cawe Presiden Jokowi Berlanjut di Pilkada 2024

Presiden Jokowi bersiap cawe-cawe atau mengantarkan sejumlah orang dukungannya berlaga dalam Pilkada 2024.

Baca Selengkapnya

Bertolak ke Sultra, Jokowi Bakal Resmikan Jalan hingga Bendungan

7 hari lalu

Bertolak ke Sultra, Jokowi Bakal Resmikan Jalan hingga Bendungan

Jokowi dan rombongan direncanakan mendarat di Pangkalan TNI Haluoleo, Kabupaten Konawe Selatan pada Ahad sore.

Baca Selengkapnya

Guru Besar Hukum UI: Presiden Indonesia Paling Besar Kekuasaannya di Bidang Legislatif

10 hari lalu

Guru Besar Hukum UI: Presiden Indonesia Paling Besar Kekuasaannya di Bidang Legislatif

Presiden Indonesia ikut dalam semua aktivitas legislasi mulai dari perencanaan, pengusulan, pembahasan, persetujuan hingga pengundangan.

Baca Selengkapnya

Dua Pernyataan Jokowi soal Pilkada: Tak Ajukan Percepatan serta Peluang Kaesang di Bekasi

10 hari lalu

Dua Pernyataan Jokowi soal Pilkada: Tak Ajukan Percepatan serta Peluang Kaesang di Bekasi

Apa kata Presiden Jokowi soal kepastian jadwal Pilkada hingga peluang orang-orang terdekat dalam pemilihan kepala daerah?

Baca Selengkapnya

Jokowi Tak Masalah Fotonya Dicopot di Kantor PDIP Daerah

11 hari lalu

Jokowi Tak Masalah Fotonya Dicopot di Kantor PDIP Daerah

Jokowi menganggap bingkai foto presiden yang tidak terpasang cuma sekadar foto.

Baca Selengkapnya

Penjelasan PDIP soal Foto Jokowi Tidak Terpasang di Kantor DPD Sumut

11 hari lalu

Penjelasan PDIP soal Foto Jokowi Tidak Terpasang di Kantor DPD Sumut

Politikus PDIP membantah adanya instruksi dari DPP PDIP untuk menurunkan foto Presiden Jokowi.

Baca Selengkapnya

5 Negara Terkecil di Asia Tenggara Berdasarkan Luas Wilayah

13 hari lalu

5 Negara Terkecil di Asia Tenggara Berdasarkan Luas Wilayah

ASEAN terdiri dari 11 negara yang berlokasi di Asia Tenggara. Ini dia negara terkecil di Asia Tenggara berdasarkan luas wilayahnya.

Baca Selengkapnya

Pemerintahan Jokowi Manjakan Kepala Desa, Apa Saja Keuntungan Finansialnya?

15 hari lalu

Pemerintahan Jokowi Manjakan Kepala Desa, Apa Saja Keuntungan Finansialnya?

Salah satu langkah yang dilakukan adalah dengan mengesahkan Undang-Undang Nomor 3 Tahun 2024 tentang Desa atau UU Desa, yang mencakup Kepala Desa.

Baca Selengkapnya