Cegah Flu Babi, Singapura Monitor Dua Warganya

Reporter

Editor

Sabtu, 2 Mei 2009 22:56 WIB

TEMPO Interaktif, Singapura: Dua warga Singapura yang baru kembali dari Meksiko tengah dipantau dengan saksama pemerintah Singapura, meskipun perintah karantina di rumah akan berlaku awal pekan depan dan belum ada kasus warga yang terkena virus A-H1N1 atau flu babi di Singapura.

Perintah karantina di rumah selama tujuh hari bagi warga Singapura yang baru kembali dari Meksiko dan negara lain yang terkena wabah flu babi akan berlaku mulai Senin (4/5). Akan tetapi, menurut Kementerian Kesehatan Singapura, Sabtu (2/5), mereka memantau melalui telepon dan mengawasi dengan ketat.

Dari 25 yang sudah diperiksa, 22 orang dinyatakan negatif mengidap virus flu babi. Sementara, tiga lainnya hanya terkena flu musiman.

Menurut Kementerian Kesehatan Singapura, pemeriksaan dan pengawasan juga akan diperluas dalam beberapa hari ke depan. Pemeriksaan panas tubuh yang dilakukan di bandar udara dan pelabuhan akan dilakukan pula di titik-titik masuk di darat pada Minggu.

Para warga yang masuk ke Singapura dan pernah berkunjung ke Meksiko dalam tujuh hari terakhir akan dikenai karantina di rumah mereka. Mereka harus tetap berada di rumah mereka selama tujuh hari. Sementara, wisatawan yang tidak memiliki rumah di Singapura akan diisolasi di rumah penampungan pemerintah.

Kementerian Kesehatan juga menganjurkan kepada warga yang baru kembali dari daerah yang terkena dampak flu babi untuk tetap berada di rumah selama tujuh hari dan memeriksa apakah terkena gejala flu. Mereka juga harus menghindari kerumunan seperti menonton film di bioskop atau berbelanja di pasar.

Warga Singapura dan wisatawan yang menginap di Metropark Hotel Wanchai di Hong Kong, Kamis (30/4), dan baru datang ke Singapura untuk menghubungi Kementerian Kesehatan Singapura.

Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) mengatakan flu babi telah menyebar ke 15 negara dan tercatat 615 orang terinfeksi. Flu tersebut pertama kali mewabah di Meksiko dan Meksiko menyatakan sekitar 101 orang tewas.

STRAITSTIMES| REUTERS| KODRAT SETIAWAN

Berita terkait

Segudang Manfaat Buah Bidara Upas, Penyembuh Radang Usus Buntu hingga Diabetes

4 Juli 2023

Segudang Manfaat Buah Bidara Upas, Penyembuh Radang Usus Buntu hingga Diabetes

buah bidara dipercaya berkhasiat menyembuhkan berbagai penyakit

Baca Selengkapnya

Punya Hewan Peliharaan, Awas Tertular Penyakit Berikut

8 Februari 2021

Punya Hewan Peliharaan, Awas Tertular Penyakit Berikut

Punya hewan peliharaan memang menghibur. Tapi awas, mereka juga bisa menularkan penyakit kepada pemiliknya.

Baca Selengkapnya

Banjir Lagi, Waspadai Penyakit Akibat Virus dan Jamur Berikut

8 Februari 2021

Banjir Lagi, Waspadai Penyakit Akibat Virus dan Jamur Berikut

Banjir selalu menyisakan berbagai masalah, bukan hanya kotoran dan lumpur tapi juga beragam penyakit akibat virus dan jamur.

Baca Selengkapnya

Mengenal Vertigo, Penyakit Penyebab Wafatnya Rektor Paramadina

7 Februari 2021

Mengenal Vertigo, Penyakit Penyebab Wafatnya Rektor Paramadina

Rektor Paramadina, Firmanzah, wafat karena vertigo. Penyakit ini banyak dialami orang tapi kurang dipahami bahayanya.

Baca Selengkapnya

Cegah Stroke dengan Selalu Gembira dan Aktif

7 Februari 2021

Cegah Stroke dengan Selalu Gembira dan Aktif

Dokter mengatakan membangkitkan rasa gembira dan bahagia merupakan cara efektif serta mudah yang dapat dilakukan untuk mencegah stroke.

Baca Selengkapnya

Hindari Faktor Pemicu Kanker, Dokter Beri Saran

6 Februari 2021

Hindari Faktor Pemicu Kanker, Dokter Beri Saran

Dokter menjelaskan penyebab penyakit kanker dan faktor pemicu yang sebenarnya bisa dihindari, termasuk memilih gaya hidup sehat.

Baca Selengkapnya

Pentingnya Peran Bidan sebagai Garda Terdepan Deteksi Kanker Payudara

2 Februari 2021

Pentingnya Peran Bidan sebagai Garda Terdepan Deteksi Kanker Payudara

Bidan sebagai tenaga kesehatan yang berada di tengah masyarakat dan lini terdepan pelayanan kesehatan pun harus paham deteksi dini kanker payudara.

Baca Selengkapnya

Sering Terlambat Terdeteksi, Ini Pesan Pakar tentang Kanker Payudara

2 Februari 2021

Sering Terlambat Terdeteksi, Ini Pesan Pakar tentang Kanker Payudara

Pakar mengingatkan perlunya mengenali gejala kanker payudara lebih dini untuk menurunkan risiko keparahan penyakit dan mempercepat penyembuhan.

Baca Selengkapnya

5 Penyakit dengan Kasus Kematian Tertinggi yang Perlu Diwaspadai

25 Januari 2021

5 Penyakit dengan Kasus Kematian Tertinggi yang Perlu Diwaspadai

Indonesia mengalami kenaikan jumlah prevalensi penyakit tidak menular dan menjadi penyebab kematian tertinggi. Penyakit apa saja itu?

Baca Selengkapnya

Radang Usus Kronis dan GERD Tak Sama, Pakar Jelaskan Bedanya

24 Januari 2021

Radang Usus Kronis dan GERD Tak Sama, Pakar Jelaskan Bedanya

Jangan samakan GERD dengan radang usus kronis atau IBD meski sama-sama menyerang lambung. Simak penjelasan pakar berikut.

Baca Selengkapnya