Menkeu AS Desak Bank Dunia Tambahkan Klausul Bencana untuk Bantu Negara Miskin

Reporter

Tempo.co

Editor

Yudono Yanuar

Kamis, 22 Juni 2023 19:00 WIB

Menteri Keuangan AS Janet Yellen menghadiri sidang Komite Cara dan Sarana DPR AS tentang Permintaan Anggaran tahun fiskal 2024 Presiden Joe Biden di Capitol Hill di Washington, AS, 10 Maret 2023. REUTERS/Evelyn Hockstein

TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Keuangan Amerika Serikat Janet Yellen mendesak Bank Dunia menambahkan klausul bencana untuk perjanjian utang dengan negara-negara miskin. Hal itu disampaikannya menjelang pertemuan puncak di Paris yang akan membahas bagaimana meningkatkan pembiayaan krisis untuk negara-negara berpenghasilan rendah.

Klausul semacam itu bisa menjadi bagian dari reformasi Bank Dunia yang lebih luas untuk membebaskan lebih banyak dana, kata Janet Yellen kepada wartawan di ibu kota Prancis, Kamis, 22 Juni 2023.

"Kami juga ingin melihat Bank Dunia menawarkan kepada peminjam opsi untuk menambahkan klausul utang tahan iklim ke dalam perjanjian pinjaman mereka. Klausul ini akan membantu mengurangi tekanan pada negara-negara jika terjadi bencana alam," katanya.

Yellen, yang negaranya merupakan pemegang saham terbesar Bank Dunia, menambahkan bank pembangunan multilateral harus direformasi menjadi lebih efisien sebelum pemegang saham menyuntikkan lebih banyak uang ke dalamnya.

"Bahkan dengan modal yang dimiliki Bank Dunia dan MDB, jelas ada potensi untuk meningkatkan kapasitas pembiayaan," katanya, dan menyatrakan, tambahan modal 200 miliar dolar dapat dibuka selama satu dekade.

"Kami tentu tidak mengesampingkan peningkatan modal pada tahap selanjutnya. Tapi saya pikir bank-bank ini perlu berfungsi lebih baik secara individu dan sebagai sistem terlebih dahulu, memperluas misi mereka untuk mengatasi tantangan global, memanfaatkan modal yang mereka miliki dengan lebih baik."

Advertising
Advertising

REUTERS

Pilihan Editor Spesifikasi Kapal Selam Titan yang Hilang di Samudra Atlantik

Berita terkait

Pejabat AS Terbang ke Arab Saudi Temui Pangeran MBS, Apa yang Dibahas?

23 menit lalu

Pejabat AS Terbang ke Arab Saudi Temui Pangeran MBS, Apa yang Dibahas?

Utusan Joe Biden menemui Pangeran MBS di Arab Saudi untuk membahas sejumlah hal termasuk Palestina.

Baca Selengkapnya

Dua Aktor Pengisi Suara di AS Gugat Perusahaan AI yang Diduga Gunakan Suara Mereka Secara Ilegal

1 jam lalu

Dua Aktor Pengisi Suara di AS Gugat Perusahaan AI yang Diduga Gunakan Suara Mereka Secara Ilegal

Dua aktor pengisi suara menggugat salah satu startup kecerdasan buatan atau AI, yakni Lovo di pengadilan federal Manhattan, AS. Begini kasusnya.

Baca Selengkapnya

Amerika Serikat Tengah Waspada FLiRT Subvarian Covid-19 Baru

2 jam lalu

Amerika Serikat Tengah Waspada FLiRT Subvarian Covid-19 Baru

Data Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit Amerika Serikat, subvarian Covid-19 dari SARS-CoV-2 disebut FLiRT kini menjadi varian dominan di AS.

Baca Selengkapnya

Bantuan Kemanusiaan Mulai Masuk ke Gaza Lewat Dermaga Buatan Amerika Serikat

1 hari lalu

Bantuan Kemanusiaan Mulai Masuk ke Gaza Lewat Dermaga Buatan Amerika Serikat

Amerika Serikat mulai mengirimkan bantuan kemanusiaan melalui dermaga terapung buatannya di lepas pantai Jalur Gaza.

Baca Selengkapnya

Joe Biden Tanda Tangani Rancangan Undang-undang Penerbangan

1 hari lalu

Joe Biden Tanda Tangani Rancangan Undang-undang Penerbangan

Rancangan undang-undang penerbangan yang ditanda-tangani Joe Biden diharapkan bisa meningkatkan kualitas di sejumlah sektor.

Baca Selengkapnya

26 Perusahaan Kapas dari Cina Masuk Daftar Hitam Amerika Serikat

1 hari lalu

26 Perusahaan Kapas dari Cina Masuk Daftar Hitam Amerika Serikat

26 perusahaan kapas asal Cina tak bisa melakukam impor ke Amerika Serikat karena diduga melakukan kerja paksa ke minoritas warga Uighur.

Baca Selengkapnya

Perhutanan Sosial Indonesia Jadi Contoh Mitigasi Iklim Berbasis Masyarakat

1 hari lalu

Perhutanan Sosial Indonesia Jadi Contoh Mitigasi Iklim Berbasis Masyarakat

Bank Dunia menggelar Konferensi Lahan 2024 yang mengangkat topik perhutanan sosial sebagai penopang manajemen lahan dan ketahanan iklim.

Baca Selengkapnya

PBB: Dermaga Bantuan Terapung Buatan AS di Gaza Kurang Layak

1 hari lalu

PBB: Dermaga Bantuan Terapung Buatan AS di Gaza Kurang Layak

PBB menyebut dermaga terapung yang baru saja selesai dibangun di Gaza untuk pengiriman bantuan dinilai kurang layak dibandingkan jalur darat

Baca Selengkapnya

DPR AS Loloskan RUU yang Mendorong Biden Kirim Senjata ke Israel

2 hari lalu

DPR AS Loloskan RUU yang Mendorong Biden Kirim Senjata ke Israel

RUU tersebut diperkirakan tidak akan menjadi undang-undang, tetapi lolosnya beleid itu di DPR AS menunjukkan kesenjangan pada tahun pemilu soal Israel

Baca Selengkapnya

Ini Poin-poin Penting dari 'Era Baru' Kemitraan Strategis Putin dan Xi

2 hari lalu

Ini Poin-poin Penting dari 'Era Baru' Kemitraan Strategis Putin dan Xi

Putin dan Xi Jinping sepakat memperdalam kemitraan strategis mereka sekaligus mengecam Amerika Serikat.

Baca Selengkapnya