Pria Ini Pecahkan Rekor, 28 Kali Mendaki Puncak Everest

Jumat, 26 Mei 2023 16:39 WIB

Foto yang diabadikan pada 11 November 2020 ini menunjukkan pemandangan pegunungan Annapurna di Nepal. Annapurna Base Camp (ABC) salah satu destinasi jalur pendakian di barisan Pegunungan Himalaya yang tak kalah tersohor dengan Everest Base Camp. (Xinhua/Tang Wei)

TEMPO.CO, Jakarta - Seorang pendaki Nepal yang mendaki Gunung Everest mencatatkan rekor tertinggi pendakian pada pekan ini, yakni 28 kali. Dia menyatakan tidak memiliki rencana untuk gantung sepatu pendakiannya dalam waktu dekat.

Kami Rita, 53 tahun, mencapai puncak gunung tertinggi di dunia setinggi 8.849 meter (29.032 kaki) pada Selasa, 23 Mei 2023. Saat kembali ke ibu kota Nepal, Kathmandu, orang Sherpa itu disambut sebagai pahlawan.

Dia dikelilingi oleh teman dan keluarga setelah terbang dengan helikopter dari Lukla, pintu gerbang menuju pendakian Everest.

"Jika kesehatan saya memungkinkan, saya akan melanjutkan (pendakian) tahun depan," katanya kepada wartawan dalam bahasa Nepal, seperti dikutip Reuters.

Pendakian terakhirnya adalah yang kedua kalinya dia mendaki gunung ke puncak dalam waktu seminggu. Kami Rita pertama kali mendaki Everest pada 1994 dan telah mendaki setiap tahun sejak saat itu kecuali pada 2014, 2015 dan 2020 ketika pihak berwenang menutup gunung tersebut karena berbagai alasan.

Advertising
Advertising

Orang Sherpa – salah satu suku di Nepal, sebagian besar berasal dari distrik Solukhumbu, rumah bagi Gunung Everest dan beberapa puncak lainnya. Mereka dikenal karena keterampilan mendakinya dan mencari nafkah terutama dengan membimbing klien asing ke Everest dan puncak Himalaya lainnya.

Nepal mengeluarkan rekor 478 izin ke Everest untuk musim pendakian saat ini yang berakhir pada Mei karena hujan monsun diperkirakan akan melanda Himalaya dan dataran rendah.

Ratusan pendaki berhasil mencapai puncak musim ini. Sementara 11 pendaki tewas dan tiga pendaki hilang di lereng gunung.

Seorang pendaki Inggris, Kenton Cool, mendaki puncak minggu lalu untuk ke-17 kalinya, pendakian terbanyak oleh orang asing.

Pendakian gunung adalah sumber utama pekerjaan dan pendapatan bagi Nepal yang kekurangan uang. Nepal merupakan rumah bagi delapan dari 14 puncak tertinggi dunia, termasuk Gunung Everest.

REUTERS

Pilihan Editor: Cuaca Panas, Harga Durian Musang King di Malaysia Merosot

Berita terkait

Survei: 58 Persen Responden Percaya Beijing Gunakan TikTok untuk Pengaruhi Opini Warga Amerika Serikat

4 hari lalu

Survei: 58 Persen Responden Percaya Beijing Gunakan TikTok untuk Pengaruhi Opini Warga Amerika Serikat

Jajak pendapat yang dilakukan Reuters/Ipsos mengungkap 58 persen responden percaya Beijing menggunakan TikTok untuk mempengaruhi opini warga Amerika.

Baca Selengkapnya

Lebanon akan Menerima Yurisdiksi ICC atas Kejahatan Perang Israel di Wilayahnya

7 hari lalu

Lebanon akan Menerima Yurisdiksi ICC atas Kejahatan Perang Israel di Wilayahnya

Lebanon akan menerima yurisdiksi Pengadilan Kriminal Internasional (ICC) untuk mengadili kejahatan perang Israel di wilayahnya sejak Oktober lalu.

Baca Selengkapnya

Traveling ke Patan, Ini 5 Atraksi Menarik di Sana

35 hari lalu

Traveling ke Patan, Ini 5 Atraksi Menarik di Sana

Kalau tertarik mengunjungi Patan di Nepal, setiap sudutnya sangat menarik dieksplorasi dan mengkungkapkan sebuah cerita

Baca Selengkapnya

Menanti Senat dan Raja, Thailand Selangkah Lagi Melegalkan Pernikahan Sesama Jenis

39 hari lalu

Menanti Senat dan Raja, Thailand Selangkah Lagi Melegalkan Pernikahan Sesama Jenis

Parlemen Thailand dengan suara bulat menyetujui rancangan undang-undang yang melegalkan pernikahan sesama jenis

Baca Selengkapnya

Ditemukan Lagi Foto Keluarga Kerajaan Inggris yang Diedit

46 hari lalu

Ditemukan Lagi Foto Keluarga Kerajaan Inggris yang Diedit

Getty Images menemukan satu lagi foto keluarga Kerajaan Inggris yang sudah diedit.

Baca Selengkapnya

Mengenal Pokhara, Ibu Kota Pariwisata Nepal yang Baru Diresmikan

48 hari lalu

Mengenal Pokhara, Ibu Kota Pariwisata Nepal yang Baru Diresmikan

Pokhara dikenal sebagai pusat wisata Nepal yang terkenal karena keindahan alam, kekayaan budaya, dan beragam kegiatan rekreasi.

Baca Selengkapnya

Investigasi PBB: Tank Israel Sengaja Menembak Sejumlah Reporter di Lebanon

52 hari lalu

Investigasi PBB: Tank Israel Sengaja Menembak Sejumlah Reporter di Lebanon

Investigasi Pasukan Sementara PBB di Lebanon menemukan tank Israel membunuh reporter Reuters Issam Abdallah dan melukai beberapa lainnya pada Oktober.

Baca Selengkapnya

Kantor Berita Papan Atas Tarik Foto Kate Middleton

55 hari lalu

Kantor Berita Papan Atas Tarik Foto Kate Middleton

Beberapa kantor berita papan atas menarik sebuah foto Kate Middleton karena dianggap sudah diedit berlebihan

Baca Selengkapnya

Survei Pernah Ungkap India sebagai Negara Tak Aman untuk Perempuan

56 hari lalu

Survei Pernah Ungkap India sebagai Negara Tak Aman untuk Perempuan

Survei yang dilakukan Thomson Reuters Foundation pada 2018 silam pernah mengungkap India sebagai salah satu negara tak aman untuk perempuan.

Baca Selengkapnya

Penyataan Prabowo Subianto yang Disorot Media Asing, Terbaru Sebut Demokrasi Sangat Melelahkan

58 hari lalu

Penyataan Prabowo Subianto yang Disorot Media Asing, Terbaru Sebut Demokrasi Sangat Melelahkan

Prabowo Subianto belakangan ini menjadi sorotan media asing karena pencalonannya sebagai presiden serta beberapa pernyataan yang dilontarkannya.

Baca Selengkapnya