Maois India Bajak Kereta

Reporter

Editor

Rabu, 22 April 2009 13:23 WIB

TEMPO Interaktif, Ranchi: Kelompok pemberontak Maois India membajak kereta api dengan penumpang sekitar 500 orang di sebelah timur negara bagian Jharkhand, Rabu (22/4). Ini merupakan serangan yang dilakukan sehari menjelang Pemilihan Umum di India.

Sekitar 200 Maois menaiki kereta api penumpang dan memaksa masinis untuk membawa kereta ke Stasiun Latehar yang dikenal sebagai daerah kekuasaan Maois.

Kelompok Maois India, yang mengaku berjuang untuk hak-hak buruh tanpa tanah dan petani, meningkatkan serangan ke pusat dan sebelah timur India menjelang Pemilihan Umum.

"Kami mengirim pasukan keamanan untuk menyelamatkan para penumpang," ujar Sarvendu Tathagat, pejabat pemerintah setempat di Jharkhand kepada Reuters.

Kelompok Maois dalam beberapa tahun terakhir membajak kereta untuk menunjukkan kekuatan mereka. Mereka biasanya menahan kereta tersebut selama beberapa jam sebelum meninggalkannya. Para penumpang juga biasanya tidak dilukai.

Pada Kamis lalu, Maois India diduga sebagai otak di balik ledakan di negara bagian Chhattisgarh yang menewaskan lima pejabat pemilihan umum.

Perdana Menteri Manmohan Singh menilai kekerasan yang dilakukan Maois adalah ancaman keamanan terbesar dari dalam negeri yang dialami India.

REUTERS| KODRAT SETIAWAN

Berita terkait

6 Tips Solo Traveling ke India, Keselamatan jadi Prioritas

19 jam lalu

6 Tips Solo Traveling ke India, Keselamatan jadi Prioritas

Pemberitaan tentang tingkat kriminalitas di India membuat banyak pelancong yang berpikir ulang untuk melakukan solo traveling ke sana.

Baca Selengkapnya

Top 3 Dunia: India Tak Terima Tuduhan Xenofobia Biden Hingga Gencatan Senjata Gaza

1 hari lalu

Top 3 Dunia: India Tak Terima Tuduhan Xenofobia Biden Hingga Gencatan Senjata Gaza

Berita Top 3 Dunia pada Sabtu 4 Mei 2024 diawali penolakan India soal tudingan xenofobia oleh Presiden AS Joe Biden

Baca Selengkapnya

Tak Hanya India, Jepang Juga Kecewa Atas Komentar Joe Biden tentang Xenofobia

1 hari lalu

Tak Hanya India, Jepang Juga Kecewa Atas Komentar Joe Biden tentang Xenofobia

Pemerintah Jepang menanggapi komentar Presiden AS Joe Biden bahwa xenofobia menjadi faktor penghambat pertumbuhan ekonomi di Cina, India dan Jepang.

Baca Selengkapnya

Menlu India Tak Terima Komentar Joe Biden tentang Xenofobia

1 hari lalu

Menlu India Tak Terima Komentar Joe Biden tentang Xenofobia

Menteri Luar Negeri India menolak komentar Presiden AS Joe Biden bahwa xenofobia menjadi faktor yang menghambat pertumbuhan ekonomi negaranya.

Baca Selengkapnya

Kanada Tuntut Tiga Tersangka Pembunuhan Pemimpin Sikh, Diduga Terkait India

1 hari lalu

Kanada Tuntut Tiga Tersangka Pembunuhan Pemimpin Sikh, Diduga Terkait India

Polisi Kanada pada Jumat menangkap dan mendakwa tiga pria India atas pembunuhan pemimpin separatis Sikh Hardeep Singh Nijjar tahun lalu.

Baca Selengkapnya

3.300 Video Seks Sekutu PM Modi Menggegerkan Pemilu India

2 hari lalu

3.300 Video Seks Sekutu PM Modi Menggegerkan Pemilu India

India digegerkan oleh beredarnya video seks oleh seorang politisi yang merupakan sekutu PM Narendra Modi.

Baca Selengkapnya

7 Destinasi Wisata India Favorit Wisatawan Asing

4 hari lalu

7 Destinasi Wisata India Favorit Wisatawan Asing

Menariknya tidak hanya ibu kota India yang megah tapi juga beberapa daerah terpencil yang memikat hati wisatawan mancanegara

Baca Selengkapnya

75 Tahun Hubungan Diplomatik, India dan Indonesia Adakan Pameran dan Seminar Industri Pertahanan

4 hari lalu

75 Tahun Hubungan Diplomatik, India dan Indonesia Adakan Pameran dan Seminar Industri Pertahanan

Pameran sekaligus seminar Industri Pertahanan ini dalam rangka peringatan 75 tahun hubungan diplomatik India-Indonesia.

Baca Selengkapnya

Untuk Pertama Kali, AstraZeneca Akui Vaksin Covidnya Punya Efek Samping Langka

4 hari lalu

Untuk Pertama Kali, AstraZeneca Akui Vaksin Covidnya Punya Efek Samping Langka

Perusahaan farmasi AstraZeneca digugat dalam gugatan class action atas klaim bahwa vaksin Covid-19 produksinya menyebabkan kematian dan cedera serius

Baca Selengkapnya

Ancaman Bom, Lebih dari 50 Sekolah di Ibu Kota India Dievakuasi

4 hari lalu

Ancaman Bom, Lebih dari 50 Sekolah di Ibu Kota India Dievakuasi

Puluhan sekolah di wilayah ibu kota negara India dievakuasi pada Rabu 1 Mei 2024 setelah menerima ancaman bom melalui email

Baca Selengkapnya