Menlu Anggota G7 Rapat di Jepang, Keamanan Eropa dan Indo-Pasifik Jadi Fokus

Sabtu, 15 April 2023 13:00 WIB

Perdana Menteri Jepang Fumio Kishida dan Kanselir Jerman Olaf Scholz bertemu pada upacara penyambutan menjelang KTT para pemimpin G7 di kastil Schloss Elmau Bavaria, dekat Garmisch-Partenkirchen, Jerman 26 Juni 2022. REUTERS/Leonhard Foeger

TEMPO.CO, Jakarta - Para menteri luar negeri dari negara anggota Kelompok Tujuh (G7) akan menggelar rapat di Jepang mulai Minggu, 16 April 2023, di tengah bayang-bayang perang Rusia Ukraina dan ketegasan Cina yang menjadi perhatian negara-negara Barat. Keamanan Eropa dan Indo-Pasifik jadi pokok pembicaraan.

Pertemuan tiga hari di kota resor Karuizawa ini, juga terjadi di tengah kekhawatiran beberapa anggota G7 di Eropa – terutama Presiden Prancis Emmanuel Macron, dianggap lemah terhadap ancaman Cina atas Taiwan yang memiliki pemerintahan sendiri.

Cina dalam beberapa hari terakhir mengadakan latihan militer di sekitar Taiwan. Beijing tidak pernah menutup kemungkinan mengerahkan kekuatan untuk kembali merebut pemerintah Taipei.

Advertising
Advertising

"Keamanan Eropa dan Indo-Pasifik tidak dapat didiskusikan secara terpisah - mereka saling terkait satu sama lain," kata seorang pejabat kementerian luar negeri Jepang tentang pertemuan yang akan datang, yang berbicara tanpa menyebut nama.

Pertemuan tersebut akan dihadiri oleh para menteri G7 yang terdiri dari Amerika Serikat, Jepang, Jerman, Inggris, Prancis, Kanada, Idan talia. Selain dari mereka, akan ada perwakilan dari Uni Eropa. Persamuhan ini akan berfungsi sebagai pendahuluan dari KTT para pemimpin di Hiroshima bulan depan yang dipimpin oleh Perdana Menteri Fumio Kishida.

Kishida mengunjungi Ukraina bulan lalu. Konflik di timur Eropa telah memicu curahan dukungan yang jarang terjadi untuk Ukraina di Jepang. Mayoritas warga Jepang yang melihat invasi Rusia, dengan menyoroti potensi ancaman terhadap Taiwan di dekatnya dari Cina yang semakin tegas.

Profesor ilmu politik di Universitas Temple Jepang James D.J. Brown mengatakan salah satu alasan mengapa Jepang begitu kuat dalam mendukung Ukraina adalah karena mereka menginginkan dukungan Barat yang lebih luas terkait isu-isu Asia Timur.

Brown menambahkan, pertemuan tersebut akan menjadi kesempatan bagi Jepang untuk mendorong anggota lain untuk fokus pada Indo-Pasifik. Sekaligus juga melihat krisis Ukraina sebagai peristiwa global daripada hanya tentang keamanan Eropa.

Seorang sumber diplomatik Amerika Serikat kepada Reuters dengan syarat anonimitas, mengatakan Washington juga telah berusaha untuk membangun komitmen G7 pada tindakan lebih lanjut untuk mencegah Cina mengambil langkah-langkah untuk mengubah status quo politik Taiwan.

Akan tetapi, Brown meyakini dengan reaksi keras menyusul komentar Macron yang menyarankan kehati-hatian atas keterlibatan dalam potensi krisis Taiwan, negara-negara tersebut kemungkinan akan menegaskan kembali solidaritas di dalam G7 dalam mendukung Ukraina.

"G7 telah menjadi mitra penting dalam meminta pertanggungjawaban Rusia atas agresinya di Ukraina. Saya yakin G7 akan terus memainkan peran penting dalam hal itu, termasuk pada pertemuan para menteri luar negeri yang akan datang," kata Wakil Juru Bicara Kementerian Luar Negeri Amerika Serikat Vedant Patel, Senin, 10 April 2023.

REUTERS

Pilihan Editor: Ditekan Cina, Tsai Ing-wen Ingin Memperkuat Kemampuan Militer

Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini

Berita terkait

Menlu Retno Undang Gambia ke Indonesia-Africa Forum di Bali

4 jam lalu

Menlu Retno Undang Gambia ke Indonesia-Africa Forum di Bali

Indonesia-Africa Forum kedua akan diselenggarakan di Bali pada 3 - 4 September 2024. Menlu Retno mengundang perwakilan dari Gambia.

Baca Selengkapnya

Top 3 Dunia; Gedung Putih Sebut Tel Aviv Siap-siap Serang Rafah

12 jam lalu

Top 3 Dunia; Gedung Putih Sebut Tel Aviv Siap-siap Serang Rafah

Top 3 dunia, di urutan pertama berita tentang Pemerintah Israel yang bersikukuh akan menyerang Rafah.

Baca Selengkapnya

Delegasi Indonesia Partisipasi di Festival Hakata Dontaku

23 jam lalu

Delegasi Indonesia Partisipasi di Festival Hakata Dontaku

Festival Hakata Dontaku adalah festival kesenian dan budaya terbesar di Fukuoka Jepang. Indonesia menampilkan angklung, tari Bali, dan tari Saman

Baca Selengkapnya

Dubes RI Resmikan Pesantren Pertama NU di Jepang

1 hari lalu

Dubes RI Resmikan Pesantren Pertama NU di Jepang

Duta Besar Republik Indonesia untuk Jepang Heri Akhmadi meresmikan pesantren pertama Nahdlatul Ulama (NU)

Baca Selengkapnya

Tak Hanya India, Jepang Juga Kecewa Atas Komentar Joe Biden tentang Xenofobia

1 hari lalu

Tak Hanya India, Jepang Juga Kecewa Atas Komentar Joe Biden tentang Xenofobia

Pemerintah Jepang menanggapi komentar Presiden AS Joe Biden bahwa xenofobia menjadi faktor penghambat pertumbuhan ekonomi di Cina, India dan Jepang.

Baca Selengkapnya

Fakta Bandara Internasional Kansai Jepang, Biaya Pembangunan Termahal dan Terancam Tenggelam

2 hari lalu

Fakta Bandara Internasional Kansai Jepang, Biaya Pembangunan Termahal dan Terancam Tenggelam

Mulai dari lokasi pembangunannya di pulau buatan sampai ancaman tenggelam, simak informasi menarik tentang Bandara Internasional Kansai Jepang.

Baca Selengkapnya

Menlu India Tak Terima Komentar Joe Biden tentang Xenofobia

2 hari lalu

Menlu India Tak Terima Komentar Joe Biden tentang Xenofobia

Menteri Luar Negeri India menolak komentar Presiden AS Joe Biden bahwa xenofobia menjadi faktor yang menghambat pertumbuhan ekonomi negaranya.

Baca Selengkapnya

Bandara di Jepang Ini Tak Pernah Kehilangan Bagasi Penumpang, Apa Rahasianya?

2 hari lalu

Bandara di Jepang Ini Tak Pernah Kehilangan Bagasi Penumpang, Apa Rahasianya?

Bandara Internasional Kansai Jepang pertama kali dibuka pada 1994, dan diperkirakan melayani 28 juta penumpang per tahun.

Baca Selengkapnya

Jepang Juara Piala Asia U-23 2024 Usai Kalahkan Uzbekistan 1-0

2 hari lalu

Jepang Juara Piala Asia U-23 2024 Usai Kalahkan Uzbekistan 1-0

Timnas U-23 Jepang keluar sebagai juara Piala Asia U-23 2024 setelah mengalahkan Uzbekistan pada partai final. Rekor sempurna Uzbekistan runtuh.

Baca Selengkapnya

8 Personel Militer Suriah Terluka dalam Serangan Israel di Damaskus

3 hari lalu

8 Personel Militer Suriah Terluka dalam Serangan Israel di Damaskus

Suriah mengatakan delapan personel militernya terluka akibat serangan Israel di sekitar ibu kota Damaskus.

Baca Selengkapnya