Armenia Azerbaijan Baku Tembak, 7 Orang Tentara Tewas

Reporter

Tempo.co

Rabu, 12 April 2023 08:37 WIB

Anggota Korps Pengawal Revolusi Islam (IRGC) menghadiri latihan militer pasukan darat IRGC di daerah Aras, provinsi Azerbaijan Timur, Iran, 17 Oktober 2022. WANA NEWS AGENCY/ REUTERS

TEMPO.CO, Jakarta - Armenia dan Azerbaijan saling tuding telah melepaskan tembakan di sekitar wilayah Nagorno-Karabakh yang diperebutkan pada Selasa, 11 April 2023. Tujuh orang tewas dalam bentrokan tersebut.

Kedua negara bertetangga itu yang dulunya bagian dari Uni Soviet, telah berperang berulang kali selama 35 tahun terakhir untuk menguasai Nagorno-Karabakh. Wilayah ini secara internasional diakui sebagai bagian dari Azerbaijan tetapi merupakan rumah bagi sebagian besar penduduk etnis Armenia.

Kementerian Pertahanan Azerbaijan menyatakan tiga tentara tewas dalam bentrokan di dekat Koridor Lachin yang diperebutkan. Lachin adalah jalan utama menuju Nagorno-Karabakh dari Armenia yang melintasi wilayah Azeri. Kementerian pertahanan Armenia mengatakan empat tentaranya tewas dan enam lainnya luka-luka.

Pihak Armenia sebelumnya menuduh Azerbaijan menembaki pasukannya yang sedang melakukan pekerjaan teknik di dekat desa Tegh di provinsi Syunik selatan Armenia. Tembakan itu dibalas oleh Armenia tanpa memberikan rincian. Tegh adalah desa terakhir di Koridor Lachin di Armenia sebelum memasuki wilayah Azeri.

Sebaliknya pihak Azerbaijan mengklaim pasukannya mendapat "tembakan hebat" dari pasukan Armenia yang ditempatkan di provinsi Syunik.

Advertising
Advertising

Rusia mengirim ribuan kontingen penjaga perdamaian ke wilayah tersebut pada 2020 sebagai bagian dari kesepakatan untuk mengakhiri pertempuran berminggu-minggu yang menewaskan ribuan orang. Perang ini membuat Azerbaijan memperoleh keuntungan teritorial yang signifikan.

Moskow adalah sekutu Armenia melalui pakta pertahanan diri bersama, tetapi juga mengupayakan hubungan baik dengan Azerbaijan. Kebuntuan terbaru telah dilihat sebagai ujian utama pengaruh Moskow yang sedang berlangsung di wilayah tersebut saat perang Ukraina.

Ketegangan terbaru adalah penguasaan Koridor Lachin, satu-satunya rute jalan yang menghubungkan Armenia ke Nagorno-Karabakh. Warga Azerbaijan yang mengklaim sebagai aktivis lingkungan telah memblokir rute tersebut sejak akhir tahun lalu. Armenia mengklaim pemblokiran itu sebagai krisis kemanusiaan. Namun Azerbaijan membantah klaim tersebut, dengan mengatakan pasokan penting dapat masuk ke wilayah itu.

REUTERS

Pilihan Editor: Israel Hentikan Kunjungan Yahudi ke Masjid Al Aqsa hingga Akhir Ramadan

Berita terkait

Survei: 58 Persen Responden Percaya Beijing Gunakan TikTok untuk Pengaruhi Opini Warga Amerika Serikat

3 hari lalu

Survei: 58 Persen Responden Percaya Beijing Gunakan TikTok untuk Pengaruhi Opini Warga Amerika Serikat

Jajak pendapat yang dilakukan Reuters/Ipsos mengungkap 58 persen responden percaya Beijing menggunakan TikTok untuk mempengaruhi opini warga Amerika.

Baca Selengkapnya

Lebanon akan Menerima Yurisdiksi ICC atas Kejahatan Perang Israel di Wilayahnya

7 hari lalu

Lebanon akan Menerima Yurisdiksi ICC atas Kejahatan Perang Israel di Wilayahnya

Lebanon akan menerima yurisdiksi Pengadilan Kriminal Internasional (ICC) untuk mengadili kejahatan perang Israel di wilayahnya sejak Oktober lalu.

Baca Selengkapnya

Kenangan Manis Timnas Indonesia Berlaga di Olimpiade Melbourne 1956

8 hari lalu

Kenangan Manis Timnas Indonesia Berlaga di Olimpiade Melbourne 1956

Timnas Indonesia pernah menjadi perbincangan era 1950-an kala melawan Uni Soviet di perempat final Olimpiade Melbourne 1956 pada 29 November 1956.

Baca Selengkapnya

Menteri Pertanian Ukraina Ditahan atas Dugaan Korupsi

9 hari lalu

Menteri Pertanian Ukraina Ditahan atas Dugaan Korupsi

Menteri Pertanian Ukraina Mykola Solsky ditahan setelah ditetapkan sebagai tersangka resmi dalam penyelidikan korupsi bernilai jutaan dolar

Baca Selengkapnya

Rusia Siap Kerjasama dengan Pemerintahan Baru Indonesia, Begini Hubungan Baik Kedua Negara Sejak Zaman Uni Soviet

9 hari lalu

Rusia Siap Kerjasama dengan Pemerintahan Baru Indonesia, Begini Hubungan Baik Kedua Negara Sejak Zaman Uni Soviet

Pemerintah Rusia menyambut presiden baru Indonesia. Siap lanjutkan kerja sama.

Baca Selengkapnya

Sejarah Persia Jadi Iran, Bagaimana Syiah jadi Aliran Mayoritas di Negara Itu?

16 hari lalu

Sejarah Persia Jadi Iran, Bagaimana Syiah jadi Aliran Mayoritas di Negara Itu?

Iran dulunya merupakan bagian dari kekaisaran Persia. Lalu berganti nama. Salah satu paham aliran Syiah tumbuh paling subur di negara tersebut.

Baca Selengkapnya

Bentrok TNI Vs Brimob di Sorong, Kapolda Papua: Masalah Sepele, Perkelahian Antaroknum

17 hari lalu

Bentrok TNI Vs Brimob di Sorong, Kapolda Papua: Masalah Sepele, Perkelahian Antaroknum

Kapolda Papua Irjen Mathius D. Fakhiri mengatakan bentrok TNI Vs Brimob di Sorong tak menganggu kondisi keamanan Papua secara keseluruhan.

Baca Selengkapnya

Bukan Sekali Kejadian Bentrok TNI Vs Polri, Terakhir Baku Pukul di Pelabuhan Kota Sorong

20 hari lalu

Bukan Sekali Kejadian Bentrok TNI Vs Polri, Terakhir Baku Pukul di Pelabuhan Kota Sorong

Bentrokan antara prajurit TNI dan personel Polri beberapa kali terjadi, terakhir 5 hari usai lebaran bentrok di pelabuhan Kota Sorong, Papua Barat.

Baca Selengkapnya

AS akan Kerahkan Peluncur Rudal Tomahawk di Indo-Pasifik, Hadapi Ancaman Cina?

27 hari lalu

AS akan Kerahkan Peluncur Rudal Tomahawk di Indo-Pasifik, Hadapi Ancaman Cina?

Amerika Serikat akan mengerahkan peluncur rudal darat yang mampu menembakkan rudal SM-6 dan Tomahawk di kawasan Indo-Pasifik

Baca Selengkapnya

Traveling ke Eropa Tak Melulu Prancis dan Italia, Ada Armenia yang Menarik Dikunjungi

34 hari lalu

Traveling ke Eropa Tak Melulu Prancis dan Italia, Ada Armenia yang Menarik Dikunjungi

Beberapa blogger perjalanan yang mengunjungi Armenia mengaku selalu ingin kembali mengunjungi negara tersebut

Baca Selengkapnya