Dapat Kapal Selam Nuklir dari AS, Australia Bantah Janji Bantu Taiwan

Reporter

Tempo.co

Minggu, 19 Maret 2023 19:30 WIB

Richard Marles. (AAP Image/Jono Searle)

TEMPO.CO, Jakarta - Australia menegaskan pihaknya sama sekali tidak berjanji untuk mendukung Amerika Serikat (AS) dalam konflik Taiwan dengan imbalan kapal selam nuklir Virginia.

Hal ini disampaikan Menteri Pertahanan Australia, Richard Marles, Minggu 19 Maret 2023 seperti dilansir Reuters. "Tentu saja tidak, dan juga tidak diminta," katanya ketika ditanya wartawan di Televisi ABC apakah Australia memberikan komitmen kepada AS untuk membantu selama konflik Taiwan, dengan imbalan kapal selam militer.

Australia akan menerima minimal tiga kapal selam kelas Virginia dalam naungan pakta Australia-Inggris-AS (AUKUS), menurut Departemen Luar Negeri Amerika Serikat. Australia yakin kesepakatan senilai US$244,06 miliar diperlukan mengingat pembangunan militer China di wilayah tersebut, yang disebut sebagai yang terbesar sejak Perang Dunia Kedua.

China memandang Taiwan yang diperintah secara demokratis sebagai wilayahnya sendiri. Hak itu disengketakan oleh Taiwan.

Kembali ditanya apakah ada 'quid pro quo' kepada AS yang mengalir dari kesepakatan kapal selam, Marles berkata, "Sama sekali tidak". Quid pro quo artinya bantuan atau keuntungan yang diberikan atau diharapkan sebagai imbalan untuk sesuatu.

Advertising
Advertising

Di bawah kesepakatan AUKUS, yang disambut baik oleh sekutu Asia tetapi dikritik Beijing sebagai tindakan proliferasi nuklir, AS bermaksud untuk menjual tiga kapal selam kelas Virginia AS kepada Australia.

Kapal itu dibangun oleh General Dynamics pada awal 2030-an. Perdana Menteri Australia Anthony Albanese mengatakan program itu akan dimulai dengan investasi sebesar Aus$6 miliar selama empat tahun ke depan.

Proyek dimulai dengan memperluas pangkalan kapal selam dan galangan kapal selam negara itu, serta melatih pekerja terampil. Australia juga akan menyediakan US$3 miliar untuk memperluas kapasitas pembuatan kapal AS dan Inggris untuk mempercepat produksi kapal selam kelas Virginia AS.

Pilihan Editor: Indonesia Komentari Pakta Kapal Selam Nuklir AUKUS, Minta Australia Patuh Non-proliferasi

REUTERS

Berita terkait

5 Daftar Negara Tersantai di Dunia, Indonesia Peringkat 1

6 jam lalu

5 Daftar Negara Tersantai di Dunia, Indonesia Peringkat 1

Beberapa negara ini dijuluki negara tersantai di dunia. Hal ini dinilai berdasarkan tingkat kenyamanan hingga suhu udara. Ini daftarnya.

Baca Selengkapnya

Israel Usir Ratusan Ribu Warga Palestina dari Rafah, Hamas: Ini Eskalasi Berbahaya!

9 jam lalu

Israel Usir Ratusan Ribu Warga Palestina dari Rafah, Hamas: Ini Eskalasi Berbahaya!

Pejabat senior Hamas, kelompok pejuang Palestina yang menguasai Gaza, mengatakan perintah evakuasi Israel bagi warga Rafah adalah "eskalasi berbahaya

Baca Selengkapnya

Pagar Gedung Putih AS DItabrak Mobil, Sopir Tewas di Tempat

9 jam lalu

Pagar Gedung Putih AS DItabrak Mobil, Sopir Tewas di Tempat

Sebuah mobil menabrak pagar Gedung Putih pada Sabtu malam. Sopir langsung tewas di tempat kejadian.

Baca Selengkapnya

Pertama Sejak 7 Oktober, Amerika Serikat Sempat Tunda Pengiriman Amunisi ke Israel

9 jam lalu

Pertama Sejak 7 Oktober, Amerika Serikat Sempat Tunda Pengiriman Amunisi ke Israel

Amerika Serikat sempat menunda pengiriman amunisi senjata ke Israel pekan lalu hingga membuat para pejabat Israel khawatir

Baca Selengkapnya

Israel Usir Ratusan Ribu Warga Palestina dari Rafah, Siap Lancarkan Serangan Darat

10 jam lalu

Israel Usir Ratusan Ribu Warga Palestina dari Rafah, Siap Lancarkan Serangan Darat

Tentara Israel pada Senin 6 Mei 2024 mengusir ratusan ribu warga Palestina di Kota Rafah, selatan Jalur Gaza.

Baca Selengkapnya

Pertama Kalinya, AS Tunda Pengiriman Senjata ke Israel

12 jam lalu

Pertama Kalinya, AS Tunda Pengiriman Senjata ke Israel

Ditundanya pengiriman senjata dari Amerika Serikat membuat pemerintah Israel kebingungan.

Baca Selengkapnya

Mahasiswa di Malang Gelar Aksi "Solidarity Camp for Palestine"

13 jam lalu

Mahasiswa di Malang Gelar Aksi "Solidarity Camp for Palestine"

Aksi ini terinspirasi dari gerakan demonstrasi masif dan berskala besar yang dilakukan para mahasiswa di AS, Eropa, dan sejumlah negara lain.

Baca Selengkapnya

Gerakan Mahasiswa Pro-Palestina Meluas ke Australia dan Prancis

1 hari lalu

Gerakan Mahasiswa Pro-Palestina Meluas ke Australia dan Prancis

Gejolak demo mahasiswa Pro-Palestina merembet ke Australia dan Prancis, apa yang terjadi?

Baca Selengkapnya

Kepolisian Australia Menembak Mati Remaja Laki-laki karena Penikaman

1 hari lalu

Kepolisian Australia Menembak Mati Remaja Laki-laki karena Penikaman

Kepolisian Australia mengkonfirmasi telah menembak mati seorang remaja laki-laki, 16 tahun, karena penikaman dan tindakan bisa dikategorikan terorisme

Baca Selengkapnya

Mahasiswa Irlandia Berkemah di Trinity College Dublin untuk Protes Pro-Palestina

1 hari lalu

Mahasiswa Irlandia Berkemah di Trinity College Dublin untuk Protes Pro-Palestina

Mahasiswa Irlandia mendirikan perkemahan di Trinity College Dublin untuk memprotes serangan Israel di Gaza.

Baca Selengkapnya